Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

87

E. Keterbatasan Peneliti

Dalam penelitian ini, peneliti telah berusaha mencapai kesempurnaan, namun karena adanya keterbatasan baik dari segi waktu maupun tenaga maka hasil yang dicapai dalam penelitian ini masih perlu disempurnakan. Keterbatasan peneliti yang dimaksud antara lain: 1. Pengujian instrument pada waktu try-out dalam penelitian ini dilakukan hanya satu kali. Item yang tidak valid dianggap gugur dan tidak diganti karena tiap indikatornya masih terwakili. 2. Dari 42 angket yang disebarkan, terdapat 2 angket yang tidak kembali. 3. Pengumpulan data menggunakan angket tertutup sehingga membatasi siswa dalam memberikan jawaban. 88

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Tingkat self-efficacy pada mahaiswa BK angkatan 2008 UNY berada pada kategori kecenderungan rendah. Berdasarkan skor hasil distribusi frekuensi relatif menunjukkan mahasiswa yang memiliki self-efficacy pada kategori kecenderungan rendah sebesar 72,5. 2. Tingkat prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan skripsi pada mahasiswa BK angkatan 2008 UNY berada pada kategori kecenderungan tinggi. Berdasarkan skor hasil distribusi frekuensi relatif menunjukkan mahasiswa yang memiliki prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan skripsi tinggi sebesar 77,5. 3. Ada hubungan yang negatif dan signifikan antara self-efficacy dengan prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan skripsi pada mahasiswa.

B. Saran

Berdasarkan hasil keseluruhan dalam penelitian, maka ada beberapa pandangan yang sekiranya dapat diangkat sebagai saran baik untuk mahasiswa, peneliti, dan juga lembaga pendidikan. 1. Bagi Mahasiswa Mahasiswa BK UNY angkatan 2008 umumnya memiliki self-efficacy dalam penelitian ini berada pada kategori kecenderungan rendah. Mahasiswa sangat memerlukan self-efficacy terhadap prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan skripsi. Oleh karena itu diperlukan usaha 89 untuk memiliki self-efficacy tinggi terhadap tingkat prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan skripsi agar mahasiswa memiliki self-efficacy yang tinggi, sehingga mampu menyelesaikan dan menindaklanjuti masalah- masalah yang sering terjadi selama proses penyelesaian skripsi maupun dampak yang disebabkannya. 2. Bagi Peneliti Selanjutnya Self-efficacy dan prokrastinasi akademik merupakan salah satu aspek pada mahasiswa yang sudah diteliti, akan tetapi tentunya ada kekurangan yang perlu diperbaiki. Lebih lanjut peneliti berikutnya diharapkan dapat mengembangkan penelitian menggunakan variabel lain yang dapat mempengaruhi prokrastinasi akademik khususnya dalam menyelesaikan skripsi pada mahasiswa. 3. Bagi Prodi Bimbingan dan Konseling Hasil penelitian diharapkan dapat memberi informasi bagi Prodi BK bahwa self-efficacy mempengaruhi prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan skripsi pada mahasiswa, sehingga prodi nantinya dapat memberi motivasi maupun masukan bagi mahasiswa agar mampu meningkatkan self-efficacy terhadap tingkat prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan skripsi, selain itu hasil penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi ilmiah bagi perkembangan ilmu Bimbingan dan Konseling, khususnya bidang BK pribadi-sosial. 90 DAFTAR PUSTAKA Alwisol. 2006. Psikologi Kepribadian, Edisi Revisi. Malang: PT. UMM Press. Andriana Aprilia Hedi Pratiwi. 2008. Hubungan antara self-efficacy dengan kecemasan dalam proses bimbingan skripsi mahasiswa psikologi Universitas Muhammadiyah Malang. Skripsi. Tidak Diterbitkan. Bandura, A. 1997. Self-Efficacy: The Exercise of Control. New York: Freeman and Company. Burka, J. B Yuen, L. M. 1998. Procrastination Why You Do It, What to Do About It Now. New York: Da Capo Press. Corsini, R.J. 1994. Encyclopedia of Psychology, 2st edition, Vol 3. New York: Jhon Wiley and Ssons. Ferrari, J.R. 1995. Procrastination and task Avoidance, Theory, Research and Treathment. New York: Plenum Press. Ghufron, M. N. 2010. Teori-teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. Hurlock, E.B. 1991. Psikologi Perkembangan. Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Edisi Kelima. Jakarta: Penerbit Erlangga. Ian S.Peers. 2006. Statistical Analysis for Education and Psychology Researchers. USA : Falmer Press, Taylor Francis Inc. Luthans F. 2007. Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Andi. Rizvi, A. 1997. Pusat Kendali dan Efikasi Diri sebagai Prediktor terhadap Prokrastinasi Akademik Mahasiswa, Psikologika Nomor 3 Tahun II. Santrock, J.W. 1995. Life-Span Development: Perkembangan Masa Hidup, Edisi 5, Jilid II. Jakarta: Penerbit Erlangga. _______ . 2007. Psikologi Pendidikan Edisi ke-2. Jakarta: Kencana. Siti Hadijah Ulfah. 2010. Efikasi Diri Mahasiswa yang Bekerja Pada Saat Penyusunan Skripsi. Skripsi. Tidak Diterbitkan. 91 Smet, B. 1994. Psikologi Kesehatan. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. Solomon, L. J Rothblum, E. D. 1994. Academic Procrastination: Frequency and cognitive-behavioral Correlates. Journal of Counseling Psychology. Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD. Bandung: Alfabeta. . 2009. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. . 2010. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD. Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. ________. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. Sutrisno Hadi. 2001. Statistik Jilid I. Yogyakarta: Andi Offset. . 2002. Metodologi Riset. Yogyakarta: Andi Offset. . 2004. Statistik. Jilid II. Yogyakarta : Andi Offset. Tim Penyusun. 2006. Peraturan Akademik Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta: UNY press. Wulan, R. 2000. Hubungan antara Gaya Pengasuhan Orangtua dengan Prokrastinasi Akademik. Skripsi. Tidak Diterbitkan. 92 LAMPIRAN 1 Skala Self-Efficacy sebelum Uji Coba