atau sebesar Rp. 607,112 milyar . Rata-rata kontribusi bagian ISU STRATEGIS DAERAH

Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 3 Tabel 3.1 Pendapatan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 2010 N o Uraian Pendapatan Tahun 2005 Tahun 2006 Tahun 2007 Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010

1. Pendapatan Asli daerah

1.885.357.800 9.013.488.750 9.801.085.055 11.115.911.400 11.087.156.600 30.296.546.500 Pajak Daerah 649.488.800 1.286.546.000 1.482.000.000 1.878.000.000 2.353.600.000 4.024.000.000 Retribusi Daerah 1.007.869.000 1.706.942.750 1.757.175.000 4.071.743.000 4.107.440.000 19.142.730.000 Bagian Laba Usaha Daerah 20.000.000 20.000.000 - - - - Lain-lain PAD yang sah 208.000.000 6.000.000.000 6.541.910.055 5.091.168.400 4.551.116.600 7.044.816.500 Hasil Pengelolaan Keuangan Daerah yang Dipisahkan - - 20.000.000 75.000.000 75.000.000 125.000.000

2. Dana Perimbangan

191.399.161.248 461.401.701.646 522.739.225.680 571.542.512.660 611.001.752.300 607.112.279.528 Bagi Hasil Bumi dan Bukan Pajak 48.462.037.686 120.856.416.080 159.054.225.680 165.457.562.660 196.872.185.300 174.565.060.528 Dana Alokasi Umum 128.782.000.000 296.878.000.000 326.475.000.000 358.855.950.000 361.075.567.000 382.017.919.000 Dana Alokasi Khusus 4.000.000.000 30.420.000.000 37.210.000.000 47.229.000.000 53.054.000.000 50.529.300.000 Dana Perimbangan dari Propinsi 10.155.123.562 13.247.285.566 - - - -

3. Lain-lain pendapatan Sah

20.714.900.000 6.946.500.000 33.247.285.570 53.168.603.300 93.375.988.500 104.265.598.842 Bantuan Dana Kontigensi 12.174.900.000 2.749.000.000 - - - - Bantuan Keuangan Propinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya 8.540.000.000 4.197.500.000 - - - 2.895.000.000 Pendapatan Hibah - - - 9.000.000.000 - - Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah lainnya - - 25.247.285.570 25.247.285.500 25.247.285.500 26.262.475.310 Dana Penyesuaian dan Otonomi khusus - - 8.000.000.000 18.921.317.800 68.128.703.000 75.108.123.532 J u m l a h P e n d a p a t a n 213.999.419.048 477.361.690.396 565.787.596.305 635.827.027.360 715.464.897.400 741.674.424.870 Sum be r : Pe r a t u ra n D a e r a h Ka b upa t e n OKU TI M UR Ta h un 2 0 0 5 - 2 0 1 0 Sumber pendapatan daerah Kabupaten OKU TIMUR masih bertumpu pada sumber-sumber pendanaan yang berasal dari APBD atau Bagian Dana Perimbangan. Dalam tahun 2005 rata-rata kontribusi bagian dana perimbangan terhadap pendapatan daerah adalah sebesar 84,44 atau sebesar Rp. 191,399 milyar, sedangkan pada tahun 2006 kontribusi bagian dana perimbangan terhadap pendapatan daerah adalah sebesar 96,66 atau mencapai Rp. 461,401 milyar. Dan yang terakhir pada tahun 2010 kontribusi dana perimbangan adalah

81.86 atau sebesar Rp. 607,112 milyar . Rata-rata kontribusi bagian

Pendapatan Asli Daerah PAD realisasi PAD hanya memberikan kontribusi terhadap pendapatan daerah sebesar 0,88 dengan nilai nominal Rp.1,885 milyar pada tahun 2005, sedangkan pada tahun 2006 sebesar 1,89 dengan nilai nominal Rp. 9,013 milyar. Sedangkan pada tahun 2009 kontribusi PAD terhadap Pendapatan daerah hanya sebesar

4.08 atau sebesar Rp. 30.296Milyar.

Besarnya kontribusi dana perimbangan terhadap pendapatan daerah tersebut menunjukkan bahwa Kabupaten OKU TIMUR harus lebih bekerja keras untuk mencapai kemandirian keuangan secara lebih baik. Oleh karena itu dalam jangka waktu ke depan program peningkatan pendapatan daerah harus mendapat prioritas terutama melalui Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 4 pengembangan sektor ekonomi. Tabel 3.2 berikut ini menunjukkan besarnya kontribusi masing-masing sektor terhadap Pendapatan Daerah Kabupaten OKU TIMUR. Tabel 3.2 Persentase Pendapatan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 2009 No Uraian Pendapatan 2005 2006 2007 2008 2009 2010

1. Pendapatan Asli daerah

0.82 2.49 1.50 2.01 1.55 4.08

2. Dana Perimbangan

85.99 94.93 91.22 91.22 85.40 81.86

3. Lain-lain pendapatan Sah

13.19 2.58 7.29 7.29 13.05 14.06 Jumlah 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Sum be r : BPAKD Ka bu pa t en OKU TI M UR Dalam rangka peningkatan kemampuan keuangan daerah, arah pengelolaan pendapatan daerah adalah: 1. Peningkatan target PAD yang realistis sesuai dengan potensi sumber-sumber pendapatan yang ada. 2. Mengembangkan potensi sumber-sumber pendapatan yang sudah ada dan mengupayakan sumber-sumber PAD baru dengan tidak memberatkan masyarakat. 3. Penyederhanaan prosedur pungutan, efisiensi biaya administrasi dan peyederhanaan birokrasi serta meningkatkan penegakan hukum bagi penunggak pajak dan retribusi daerah.

3.1.2 Pengelolaan Belanja Daerah

Pengelolaan belanja daerah merupakan bagian dari pelaksanaan program pembangunan dalam mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan seperti yang telah disampaikan oleh calon bupati dan wakil bupati pada saat kampanye pilkada. Kebijakan pengelolaan belanja daerah di dasarkan pada anggaran berbasis kinerja dengan orientasi pada pencapaian hasil dan prinsip transpransi, akuntabilitas, efisiensi dan efektifitas. Dalam menentukan belanja daerah terdapat tiga elemen yaitu masyarakat sebagai pemberi amanat, Pemerintah Kabupaten dan DPRD sebagai pelayan masyarakat, sehingga hakekat dari Anggaran Belanja Daerah adalah sebagai perwujudan dari amanat rakyat kepada Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 5 Pemerintah Daerah dan DPRD dalam meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan kepada masyarakat. Pada sisi belanja daerah selama kurun waktu tahun 2005 sampai tahun 2009 terjadi peningkatan nilai belanja daerah seiring dengan semakin tingginya kebutuhan dan kemantapan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. Pada tahun 2005 belanja daerah terealisasi sebesar Rp. 213,999 milyar dan terus berkembang menjadi Rp. 502,232 milyar pada tahun 2006. Tabel 3.3 Belanja Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 2006 No Uraian Belanja Tahun 2005 Tahun 2006 1. Belanja Aparatur 165.856.649.621 286.689.523.779 Belanja Administrasi Umum 130.356.920.026 187.896.346.163 Belanja Operasional dan Pemeliharaan 12.700.453.095 40.189.640.725 Belanja Modal 22.799.276.500 58.603.536.891

2. Belanja Pelayanan Publik

47.387.022.175 215.543.075.396 Belanja Administrasi Umum - 1.500.000 Belanja Operasional dan Pemeliharaan 21.662.645.515 147.986.278.384 Belanja Modal 1.341.810.200 31.555.247.012 Belanja Bagi Hasil 22.937.566.460 31.500.050.000 Belanja Tak Disangka 1.445.000.000 4.500.000.000 T o t a l B e l a n j a 213.243.671.796 502.232.599.175 Sum be r : Pe r a t u ra n D a e r a h Ka bu pa t e n OKU TI M UR Ta hu n 2 0 0 5 - 2 0 0 6 Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 beserta revisinya dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, Struktur belanja daerah tahun 2007 dibedakan menjadi belanja langsung dan belanja tidak langsung. Belanja tidak langsung diarahkan untuk pemenuhan kebutuhan belanja pegawai, belanja bantuan sosial, belanja bagi hasil dan belanja tidak terduga. Sedangkan belanja langsung diarahkan untuk mendukung terwujudnya visi, misi, tujuan dan sasaran Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR. Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 6 Tabel 3.4 Belanja Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2007 2009 No Uraian Belanja Tahun 2007 Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010

1. Belanja Tidak Langsung

204.480.648.473 239.037.871.444 328.536.820.809 389.907.724.032 Belanja Pegawai 175.287.848.473 202.096.371.444 248.022.878.809 283.593.938.032 Belanja Subsidi - - - 800.000.000 Belanja Hibah 2.642.482.000 19.725.000.000 Belanja Bantuan Sosial 13.925.000.000 19.425.000.000 35.327.460.000 42.244.486.000 Belanja Bantuan Keuangan kepada ProvKabKota dan Pemerintah Desa 13.567.800.000 16.516.500.000 40.544.000.000 42.006.600.000 Belanja tidak Terduga 1.700.000.000 1.000.000.000 2.000.000.000 1.537.700.000

2. Belanja Langsung

376.709.385.001 399.833.038.586 328.528.856.942 281.622.739.055 Belanja Pegawai 33.507.928.695 37.854.248.535 42.597.544.968 37.839.953.410 Belanja Barang dan Jasa 103.176.761.935 104.424.164.734 161.172.378.383 75.477.294.135 Belanja Modal 240.024.694.371 257.554.625.317 124.758.933.591 168.305.491.510 T o t a l B e l a n j a 581.190.033.474 638.870.910.030 657.065.677.751 671.530.463.087 Sum be r : Pe r a t u ra n D a e r a h Ka b upa t e n OKU TI M UR Ta h un 2 0 0 7 - 2 0 0 9 Belanja daerah Kabupaten OKU TIMUR diarahkan untuk mendukung 9 sembilan prioritas pembangunan, yaitu: 1. Program Pembangunan Bidang Pemerintahan dan SDM 2. Program Pembangunan Pertanian 3. Program Pengembangan Pendidikan 4. Program Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat 5. Program Pembangunan Infrastruktur 6. Program Peningkatan Investasi dan Percepatan Pembangunan Ekonomi 7. Program Pengembangan Daerah Pertumbuhan Baru dan Daerah Tertinggal 8. Program Pembangunan Keagamaan dan Budaya 9. Program Pembangunan Keamanan dan Ketertiban Sementara itu ada beberapa permasalahan yang banyak dihadapi dalam pengelolaan keuangan daerah, antara lain: 1. Belum adanya konsistensi peraturan perundangan-undangan yang mengatur tentang struktur keuangan daerah. Selain itu juga, peraturan prundang-undangan tentang pengelolaan keuangan daerah terus mengalami perubahan yang menyebabkan keterlambatan dalam proses penyusunan anggaran, mengganggu kelancaran dalam pelaksanaan anggaran dan menghambat kecepatan dalam pelaporan pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran. Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 7 2. Adanya perubahan peraturan perundang-undangan yang sangat cepat tanpa diikuti oleh sosialisasi yang telah menyebabkan keterlambatan penyesuaian terhadap peraturan baru dan berdampak terhadap kurrang optimalnya penyerapan belanja daerah. 3. Terbatasnya pemahaman aparatur terhadap teknis penyusunan anggaran dan pengalokasian dana terutama dalam penentuan prioritas belanja dengan mengacu pada prinsip anggaran berbasis kinerja. 4. Belum adanya standar pelayanan minimal sebagai acuan dalam mengalokasikan anggaran belanja daerah. 5. Belum adanya standar analisis belanja sebagai acuan yang digunakan untuk mengukur tingkat kewajaran belanja dan beban kerja. 6. Belum semua Satuan Kerja Perangkat Daerah SKPD atau dinas instansi menggunakan anggaran berbasis kinerja sebagai dasar dalam penyusunan anggaran. Kondisi ini menyebabkan kesulitan dalam menetapkan indikator kinerja program dan kegiatan setiap SKPD dan ketidaktepatan dalam mengalokasikan belanja daerah untuk mewujudkan tujuan dan sasaran pembangunan.

3.2 KERANGKA PENDANAAN

Dalam upaya mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan, kebijakan pengelolaan keuangan daerah diarahkan pada pengelolaan pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah secara efisien, efektif, transpran, adil, akuntabel dan berbasisi kinerja untuk mendanai berbagai program dan kegiatan pembangunan selama 5 tahun 2010 - 2015. Pendekatan berbasis kinerja berarti bahwa penetapan anggaran suatu SKPD harus disertai sasaran dan indikator kinerja masukan, keluaran dan hasil yang spesifik, terukur, dapat dicapai, masuk akal dan memperhatikan dimensi waktu, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta memperhatikan kondisi keuangan daerah. Sedangkan penerapan prinsip transparansi dan akuntabilitas berarti bahwa penetapan mekanisme pengendalian, pengawasan, evaluasi dan pelaporan berbasisi sistem informasi yang dapat diakses oleh seluruh pemangku kepentingan sehingga pengelolaan dana Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 8 bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan rakyat dan kemajuan daerah secara berkelanjutan. Dengan memperhatikan perubahan yang terjadi, pendanaan pembangunan untuk lima tahun mendatang diprediksi juga akan semakin meningkat. Dengan memperhatikan pertumbuhan ekonomi makro Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2009 seperti pada tabel 3.5a , maka berbagai prediksi untuk lima tahun mendatang dapat dilihat pada tabel 3.5 berikut ini. Tabel 3.5a Pertumbuhan Ekonomi Makro Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 2009 NO INDIKATOR KINERJA SAT CAPAIAN KINERJA 2005 2006 2007 2008 2009 1 Pertumbuhan Ekonomi Pertumbuhan Ekonomi 5,72

6,49 6,70

5,15 5,28 PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Rp. 2.613.209 3.063.108 3.629.682 4.270.166 4.711.278 2 PDRB Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Pertanian 1.352.205 1.568.479 1.845.223 2.087.610 2.196.888 Pertambagan dan Penggalian 75.067 81.835 90.261 100.470 121.117 Industri Pengolahan 195.438 221.542 252.777 269.708 292.556 Listrik, Gas dan Air Bersih 4.015 4.243 4.498 4.611 4.878 Bangunan 192.417 232.151 283.990 356.010 399.514 Perdagangan, Hotel dan Restoran 345.057 429.232 534.855 696.327 790.129 Pengangkutan dan Komunikasi 51.260 62.916 76.056 92.562 97.339 Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan 94.026 106.446 120.840 138.732 152.115 Jasa-Jasa 303.724 356.245 421.182 524.136 656.742 3 PDRB Harga Konstan Rp. 1.761.563 1.875.941 2.001.672 2.104.805 2.215.844 4 Pendapatan Perkapita Pendapatan Perkapita harga konstan tahun 2000 dengan migas Rp. 3.122.094 3.282.159 3.464.041 3.649.749 3.693.644 Pendapatan Perkapita harga konstan tahun 2000 tanpa migas Rp. 3.122.094 3.282.159 3.464.041 3.649.749 3.693.644 Pendapatan Perkapita Harga Berlaku Dengan Migas Rp. 4.631.502 5.359.235 6.281.433 7.404.497 7.853.387 Pendapatan Perkapita Harga Berlaku Tanpa Migas Rp. 4.631.502 5.359.235 6.281.433 7.404.497 7.853.387 5 Inflasi 9,00 10,63 11,05 12,07 12,43 6 Keuangan Daerah Pendapatan Asli Daerah Rp. M 1,885 9,013 9,801 11,115 11,087 Dana Perimbangan Rp. M 191,399 461,401 522,739 571,542 611,001 Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah Rp. M 20,714 6,946 33,247 53,168 93.375 7 Sosial Budaya Jumlah Penduduk Jiwa 570.541 577.843 584.834 590.092 599.904 Laju Pertumbuhan Penduduk - 1,263 1,195 0,891 1,636 8 Indeks Pembangunan Manusia 65.40 67.50 68.14 68.88 70.25 9 Persentase Penduduk Miskin Persentase Keluarga Pra Sejahtera - - 12,81 11,36 11,26 Sum be r : H a sil Ana lisa BPS OKU TI M UR Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 9 Tabel 3.5 Perkiraan Pertumbuhan Ekonomi Makro Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010 2015 NO INDIKATOR KINERJA SAT CAPAIAN KINERJA 2010 2011 2012 2013 2014 2015 1 Pertumbuhan Ekonomi Pertumbuhan Ekonomi 5,54 5,82 6,11 6,42 6,74 7,08 PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Rp. 4.946.842 5.194.184 5.453.893 5.726.588 6.012.917 6.313.563 2 PDRB Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Pertanian 2.306.732 2.422.069 2.543.172 2.670.331 2.803.848 2.944.040 Pertambagan dan Penggalian 127.173 133.531 140.208 147.218 154.579 162.308 Industri Pengolahan 307.184 322.543 338.670 355.604 373.384 392.053 Listrik, Gas dan Air Bersih 5.122 5.378 5.647 5.929 6.226 6.537 Bangunan 419.490 440.464 462.487 485.612 509.892 535.387 Perdagangan, Hotel dan Restoran 829.635 871.117 914.673 960.407 1.008.427 1.058.848 Pengangkutan dan Komunikasi 102.206 107.316 112.682 118.316 124.232 130.444 Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan 159.721 167.707 176.092 184.897 194.142 203.849 Jasa-Jasa 689.058 724.058 760.261 798.274 838.188 880.097 3 PDRB Harga Konstan Rp. 2.326.636 2.442.968 2.565.116 2.693.372 2.828.041 2.969.443 4 Pendapatan Perkapita Pendapatan Perkapita harga konstan tahun 2000 dengan migas Rp. 3.767.537 3.842.888 3.919.746 3.998.141 4.078.104 4.159.666 Pendapatan Perkapita harga konstan tahun 2000 tanpa migas Rp. 3.767.537 3.842.888 3.919.746 3.998.141 4.078.104 4.159.666 Pendapatan Perkapita Harga Berlaku Dengan Migas Rp. 8.324.590 8.824.066 9.353.510 9.914.720 10.509.60 3 11.140.18 Pendapatan Perkapita Harga Berlaku Tanpa Migas Rp. 8.324.590 8.824.066 9.353.510 9.914.720 10.509.60 3 11.140.18 5 Inflasi 12.81 13,19 13,58 13,99 14,41 14,84 6 Keuangan Daerah Pendapatan Asli Daerah Rp. M 30,296 29,332 35,198 42,238 50,686 60,823 Dana Perimbangan Rp. M 607,112 657,087 686,998 718,405 751,382 786,008 Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah Rp. M 104,265 113,304 115,629 118,046 120,558 123,170 7 Sosial Budaya Jumlah Penduduk Jiwa 605.935 613.098 620.484 628.096 634.783 642.288 Laju Pertumbuhan Penduduk 0,995 1,168 1,190 1,212 1,053 1,168 8 Indeks Pembangunan Manusia 70,94 72,00 73,03 73,90 74,94 75,89 9 Persentase Penduduk Miskin Persentase Keluarga Pra Sejahtera 11,20 11,15 11,10 11,00 10,90 10,80 Sum be r : H a sil Ana lisa BPS OKU TI M UR Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 10

3.2.1 KERANGKA PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH

Pengelolaan pendapatan daerah Kabupaten OKU TIMUR dalam kurun waktu 2010-2015 diarahkan sebagai berikut: 1. Peningkatan penggalian pendapatan daerah melalui intensifikasi dan ektensifikasi sumber-sumber penerimaan daerah. 2. Optimalisasi dana perimbangan, dana dekonsentrasi serta sumber dana lain dari pemerintah pusat dan Pemerintah Propinsi Sumatera Selatan. 3. Peningkatan kemampuan pembiayaan investasi publik melalui pola kemitraan dengan masyarakat dan swasta. 4. Peningkatan investasi swasta melalui berbagai instrumen fiskal dan berbagai insentif dalam penanaman modal. 5. Pendayagunaan potensi pinjaman dan obligasi daerah serta pengembangan pembiayaan indikatif. Prediksi Pendapatan daerah Kabupaten OKU TIMUR dalam kurun waktu 2011 2015 dapat dilihat pada tabel 3.6 berikut ini Tabel 3.6 Prediksi Pendapatan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2011 2015 No Uraian Pendapatan Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015

1. Pendapatan Asli daerah

29.332.484.000 32.675.085.107 37.507.139.925 43.756.749.716 49.844.584.779 Pajak Daerah 4.270.000.000 4.756.590.455 5.460.004.256 6.369.774.932 7.255.995.674 Retribusi Daerah 21.732.484.000 24.209.022.471 27.789.099.563 32.419.445.387 36.929.932.057 Bagian Laba Usaha Daerah 325.000.000 362.035.573 415.574.094 484.818.935 552.271.333 Lain-lain PAD yang sah - - - - - Hasil Pengelolaan Keuangan Daerah yang Dipisahkan 3.005.000.000 3.347.436.608 3.842.462.012 4.482.710.462 5.106.385.714

2. Dana Perimbangan

657.087.569.223 771.480.695.856 776.822.430.725 818.063.169.318 864.097.450.395 Bagi Hasil Bumi dan Bukan Pajak 141.412.121.071 166.030.719.004 167.180.316.247 176.055.754.760 185.962.813.780 Dana Alokasi Umum 456.812.790.000 536.339.851.204 540.053.470.094 568.724.377.505 600.727.795.861 Dana Alokasi Khusus 58.862.658.152 69.110.125.648 69.588.644.385 73.283.037.053 77.406.840.754 Dana Perimbangan dari Propinsi - - -

3. Lain-lain pendapatan Sah

113.304.895.900 136.574.412.899 162.850.389.499 181.689.108.027 200.292.589.600 Bantuan Dana Kontigensi Bantuan Keuangan Propinsi dan Pemerintah Lainnya 41.218.474.000 49.683.544.938 59.242.316.867 66.095.535.553 72.863.178.870 Pendapatan Hibah - - - Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah lainnya 30.014.257.500 36.178.309.544 43.138.767.178 48.129.108.896 53.057.136.780 Dana Penyesuaian dan Otonomi khusus 42.072.164.400 50.712.558.418 60.469.305.454 67.464.463.577 74.372.273.950 J u m l a h P e n d a p a t a n 7 99.724.949.123 940.730.193.863 977.179.960.149 1.043.509.027.060 1.114.234.624.774 Sum be r : H a sil Ana lisa D ispe n da OKU TI M UR Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 11 Dengan bertambahnya pendapatan daerah yang berasal dari PAD, diharapkan struktur PAD menjadi penyumbang terbesar dalam pendapatan daerah. Struktur pendapatan daerah yang demikian diharapkan mendorong kemandirian daerah dalam mewujudkan pembangunan di segala bidang.

3.2.2 KERANGKA PENGELOLAAN BELANJA DAERAH

Pengganggaran dalam setiap SKPD harus dapat mencerminkan atau menunjukkan keselarasan dengan tugas pokok dan fungsi SKPD yaitu seperti yang diamanatkan pada Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah Renstra SKPD dan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat daerah Renja SKPD. SKPD juga harus dapat melakukan peninjauan kembali terhadap kegiatan-kegiatan yang tidak bersifat substansif agar dapat melakukan pengehmatan anggaran. Selain itu juga alokasi belanja daerah dalam dokumen anggaran setiap unit satuan kerja harus dapat menjamin keselarasan dan kesesuaian dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010-2015, sehingga target tiap SKPD dapat mencapai target seperti yang diamanatkan oleh RPJMD. Kebijakan pengelolaan belanja daerah Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR selama tahun 2010-2015 dengan arah kebijakan belanja sebagai berikut: 1. Perencanaan APBD yang efisien dan efektif bagi belanja aparatur maupun belanja pelayanan publik. 2. Transparansi APBD. 3. Kerjasama pembangunan baik antar Pemda maupun antar negara dengan masyarakat dan swasta maupun lembaga-lembaga donor. 4. Revitalisasi aset-aset Pemda. 5. Pengembangan berbagai kebijakan programproyek pembangunan yang layak jual terhadap investasi swasta baik domestik maupun internasional. 6. Penurunan kebocoran pengelolaan keuangan daerah. 7. Penetapan standar analisa belanja SAB dengan tepat. Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 12 Dengan berbagai kebijakan yang diambil dalam pengelolaan belanja daerah dalam kurun waktu 2010-2015, dapat diproyeksikan peningkatan belanja daerah dari tahun ke tahun selama tahun 2010- 2015, seperti pada tabel 3.7 berikut ini. Tabel 3.7 Prediksi Belanja Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010 2015 No Uraian Pendapatan Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015

1. Belanja Tidak Langsung

439.848.722.018 489.179.700.809 478.818.180.473 500.884.332.989 501.405.581.148 Belanja Pegawai 337.545.963.559 375.403.235.698 367.451.662.371 384.385.531.541 384.785.544.553 Belanja Subsidi 952.195.145 1.058.988.040 1.036.557.170 1.084.326.511 1.085.454.921 Belanja Hibah 952.195.145 1.058.988.040 1.036.557.170 1.084.326.511 1.085.454.921 Belanja Bantuan Sosial 50.281.243.072 55.920.506.781 54.736.031.082 57.258.520.117 57.318.106.525 Belanja Bantuan Keuangan kepada ProvKabKota dan Pemerintah Desa 49.998.100.704 55.605.608.745 54.427.803.033 56.936.087.496 56.995.338.363 Belanja tidak Terduga 119.024.393 132.373.505 129.569.646 135.540.814 135.681.865

2. Belanja Langsung

359.876.227.105 451.550.493.054 498.361.779.676 542.624.694.071 612.829.043.626 Belanja Pegawai 48.191.399.505 60.467.595.713 66.736.143.745 72.663.436.603 82.064.573.999 Belanja Barang dan Jasa 96.945.048.347 121.640.667.217 134.250.898.465 146.174.637.943 165.086.595.858 Belanja Modal 214.739.779.253 269.442.230.124 297.374.737.466 323.786.619.526 365.677.873.769 T o t a l B e l a n j a 799.724.949.123 940.730.193.863 977.179.960.149 1.043.509.027.060 1.114.234.624.774 Sum be r : H a sil Ana lisa Ba da n Pen ge lola Adm in ist r a si Ke u a n ga n D a e ra h Ka b. OKU TI M UR

3.2.3 PEMBIAYAAN DAERAH

Pembaiyaan merupakan transaksi keuangan yang dimaksudkan untuk menutupi defisit anggaran yang disebabkan oleh besarnya belanja daerah dibandingkan dengan pendapatan daerah yang diperoleh. Penyebab dari defisit anggaran adalah semakin meningkatnya kebutuhan untuk pembangunan daerah. Pengaturan tentang kebijakan pembiayaan dalam APBD telah diatur dalam Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah pada bab khusus Keuangan Daerah yaitu pasal 174. Pada dasarnya pembiyaan di bagi 2 yaitu penerimaan pembiyaan dan pengeluran pembiayaan. Penerimaan pembiayaan adalah segala penerimaan yang perlu dibayar kembali baik pada tahun anggaran yang bersangkutan atau tahun anggaran selanjutnya, meliputi: sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya SILPA, pencairan dan cadangan, hasil Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 III - 13 penjualan kekayaan daerah yang dipisahkan, penerimaan pinjaman daerah, penerimaan kembali pemberian pinjaman dan penerimaan piutang daerah. Sedangkan pengeluaran pembiayaan adalah pengeluaran yang akan diterima kembali baik pada tahun anggaran yang bersangkutan atau tahun anggaran selanjutnya, yang mencakup pembentukan dana cadangan, penyertaan modal investasi pemerintah daerah, pembayaran pokok hutang dan pemberian pinjaman daerah. Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 IV - 1 un

4.1 ANALISA LINGKUNGAN INTERNAL

Segala peluang yang dapat mendukung terwujudnya visi, misi dan kebijakan dalam kurun waktu 2010-2015 sangat perlu untuk didata dan diketahui, begitu pula ancaman yang mungkin dapat menghambat perwujudan visi, misi dan kebijakan tersebut juga perlu didapatkan sehingga dapat mengambil kebijakan dalam memanfaatkan peluang dan dapat mengatasi masalah. Analisa lingkungan eksternal di Kabupaten OKU TIMUR ini sekaligus sebagai bahan identifikasi peluang dan ancaman yang sanagt berkaitan dengan 3 tiga arus perubahan yaitu globalisasi, demokratisasi dan desentralisasi. Globalisasi ditandai dengan perpindahan barang dan jasa, modal dan informasi lintas daerah dan lintas negara secara bebas serta interaksi pasar lokal, pasar daerah, pasar dalam negeri dan pasar internasional secara lebih terbuka memberi peluang bagi masa depan daerah Kabupaten OKU TIMUR untuk lebih berkembang dan berdaya saing dalam pasar global.. Demokratisasi terjadi dengan adanya perubahan kehidupan sosial, ekonomi dan politik dengan mengutamakan aspirasi dan partisipasi rakyat telah memberikan peluang untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat secara berkelanjutan. Pada Pilkada langsung 2010 di Kabupaten OKU TIMUR telah berjalan aman tanpa ada gejolak yang berarti. Desentralisasi dan otonomi daerah memberikan kewenangan dan sumber daya bagi pemerintah daerah yang lebih besar untuk menyelenggarakan pemerintahan dan memberi ruang yang lebih luas bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan.

4.1.1 Analisa Kekuatan Daerah

1. Tersedianya berbagai sumber daya yang cukup terutama potensi pertanian dan perkebunan yang didukung dengan lahan pertanian yang subur dan didukung dengan sistem irigasi komering yang juga dapat mengairi wilayah Provinsi Lampung. Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 IV - 2 2. Produksi beras yang berlimpah sehingga mengalami surplus beras yang dapat mensuplai daerah lain di wilayah Sumatera Selatan bahkan wilayah lain di Pulau Sumatera dan di luar Pulau Sumatera. 3. Memiliki potensi di bidang perkebunan terutama perkebunan karet, sawit dan perkebunan tebu. 4. Memiliki potensi pertambangan yang masih dalam tahap ekplorasi di beberapa kecamatan yaitu potensi pertambangan batubara dan minyak bumi. 5. Lembaga pendidikan cukup beragam terutama di wilayah belitang dan sekitarnya yaitu beberapa perguruan tinggi swasta, sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten OKU TIMUR. 6. Memiliki banyak daerah yang dapat di jadikan potensi wilayah pariwisata baik wisata air, agro wisata atau wisata lainnya. 7. Telah menjadi pilot project pengembangan energi alternatif yaitu pengembangan tanaman jarak pagar dan juga telah dibangun unit pengolahan minyak jarak.

4.1.2 Analisa Kelemahan Daerah

1. Sumber Daya Manusia yang masih rendah sehingga belum mempunyai kemampuan untuk berkompetisi. Walaupun Indeks Pembangunan Manusia IPM relatif cukup tetapi perlu penanganan lebih serius sehingga nilai IPM diharapkan lebih meningkat lagi. 2. Belum optimalnya pengelolaan sumber daya alam dan energi karena masih terbatasnya dana dan masih rendahnya sumber daya manusia yang dapat mengelolanya. 3. Rendahnya investasi dan daya saing produk karena belum optimalnya promosi daerah. 4. Belum mantapnya iklim investasi. 5. Angka pengangguran dan kemiskinan relatif tinggi. 6. Kesenjangan pembangunan antar wilayah terutama ketertinggalan pembangunan di wilayah pesisir komering yang banyak dihuni penduduk asli. 7. Terbatasnya sumber dana pembangunan yang masih sanagt mengandalkan dana perimbangan dan masih rendahnya Pendapatan Asli Daerah PAD. Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 IV - 3 8. Infrastruktur yang belum memadai terutama infrastruktur jalan yang sanagt dibutuhkan masyrakat dalam pemasaran hasil pertanian. 9. Belum maksimalnya dukungan dalam bentuk peraturan daerah yang mendorong peningkatan kegiatan ekonomi dan investasi

4.2. ANALISA LINGKUNGAN EKSTERNAL

4.2.1 Analisa Peluang Daerah

1. Letak posisi Kabupaten OKU TIMUR yang sangat strategis yaitu di Provinsi Sumatera Bagian Selatan, yang menghubungkan wilayah Sumatera dengan wilayah Jawa. Kabupaten OKU TIMUR juga terletak pada jalur lintas sumatera dan memiliki akses ke jalur lintas timur sumatera. 2. Pertumbuhan ekonomi nasional dan global cenderung meningkat serta perluasan pasar regional dan internasional akan meningkatkan investasi. 3. Kinerja sektor perbankan dalam peningkatan fungsi intermediasi permodalan sektor riil khususnya bagi UKMIKM. Di samping itu perhatian pemerintah dan lembaga internasional terhadap UKMIKM melalui peningkatan dan perluasan kredit mikro. 4. Berlakunya Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Otonomi Daerah yang akan memberikan kewenangan yang lebih luas dalam mengelola sumber daya secara lebih efisien, efektif dan produktif. 5. Masuknya Indonesia dalam salah satu dari 189 negara yang ikut menandatangani Milenium Development Goals MDG s, dimana tujuan dari pembangunan milenium itu berisikan tujuan indikatif terutama persoalan penanggulangan kemiskinan.

4.2.2 Analisa Ancaman Daerah

1. Belum optimalnya deregulasi, debirokrasi dan masih adanya peraturan-peraturan daerah yang kurang kondusif terhadap iklim investasi. 2. Ketergantungan industri nasional yang masih cukup tinggi terhadap komponen impor menjadikan industri nasional rentan terhadap perkembangan ekonomi internasional khususnya berkaitan dengan kurs mata uang dunia. Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 IV - 4 Lin gk un ga n Ek st e r n a l Lin gk un ga n I n t e r n a l 3. Kompetisi yang semakin ketat dalam perekonomian dunia dan terintegrasinya ekonomi nasional terhadap ekonomi internasional menuntut peningkatan daya saing yang semakin tinggi. 4. Kebijakan pembangunan berkelanjutan berorientasi kawasan belum secara konsisten pelaksanaannya sehingga berdampak pada inefisiensi dan inefektifitas alokasi sumber daya alam.

4.3 ISU STRATEGIS DAERAH

Dari analisa lingkungan internal dan eksternal, isu strategis daerah Kabupaten OKU TIMUR dalam kurun waktu tahun 2010-2015 adalah sebagai berikut: Tabel 4.1 Matrik Analisa SWOT Lingkungan Internal dan Eksternal Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010 - 2015 ` Pe lu a n g Oppor t un it y - Posisi st r at egis Kabupat en OKU TI MUR - Per t um buhan ekonom i nasional dan global sem akin m em baik - Kiner j a per bankan dalam per m odalan UKM I KM sem akin m em baik - Ber lakunya UU No. 32 Tahun 2004 t ent ang Ot onom i Daer ah - Masuknya I ndonesia dalam MDGs - H a m ba t a n Thr e a t - Belum opt im elnya der egulasi, debirokr asi . - Ket er gant ungan indust r i nasional t er hadap bahan im por - Kom pet isi sem akin ket at a dalam per ekonom ian dunia - Kebij akan pem bangunan berkelanj ut an ber or ient asi kaw asan belum konsist en. Ke k u a t a n St r e n gt h - Pot ensi per t anian dan perkebunan dengan dukungan ir igasi - Pr oduksi ber as t inggi - Pot ensi per kebunan kar et , saw it dan t ebu - Pot ensi per t am bangan - Lem baga pendidikan cukup ber agam - Pot ensi par iw isat a yang banyak - Pilot pr oj ect ener gi alt er nat if  Meningkat kan ket er sediaan sar ana pr asar ana ir igasi unt uk m endukung opt im alisasi produksi per t anian.  Meningkat kan eksplor asi dalam upaya m enam bah cadangan m igas dan sum ber daya m iner al ser t a m eningkat kan kualit as dan kuant it as usaha per t am bangan, bahan galian dan ener gi lainnya.  Meningkat kan pengem bangan sum ber daya ener i baru, t er bar ukan dan ener gi alt er nat if  Meningkat kan kelem bagaan dan organisasi koper asi usaha kecil m enengah unt uk  Meningkat kan pelayanan apar at ur m elalui pelayanan yang ber st andar dan t erpadu.  Meningkat kan kiner j a apar at ur , pengaw asan unt uk m endukung kelancar an penyelenggar aan pem er int ahan dan pem bangunan.  Meningkat kan efekt ifit as dan efisiensi keuangan daerah dalam m em enuhi sar ana dan pr asar ana apar at ur pem er int ah.  Meningkat kan pengelolaan aset dan kekayaan daer ah y ang lebih efekt if dan efisien  Meningkat kan kinerj a perencana pem bangunan Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 IV - 5 m ew uj udkan sist em ekonom i ker akyat an.  Meningkat kan keam anan dan ket er t iban di lingkungan m asy ar akat .  Meningkat kan per an sert a m asyar akat dalam m em elihar a keam anan dan ket er t iban.  Meningkat kan kesadar an akan penegakan hukum apar at dan m asyar akat  Meningkat kan kualit as pelayanan penyelenggar aan perekonom ian unt uk m em per lancar per indust r ian dan perdagangan. Ke le m a h a n W e a k n e s - SDM m asih rendah - Pengelolaan SDA dan ener gi belum opt im al - Rendahnya invest asi dan daya saing - Belum m ant apnya iklim invest asi - Angka penganggur an cukup t inggi - Kesenj angan pem bangunan w ilayah t er t inggal - Dana pem bangunan t er bat as - I nfr ast r ukt ur belum m em adai - Belum ada dukungan Per da dalam kegiat an invest asi  Meningkat kan akses m asyar akat t er hadap pendidikan yang berm ut u  Meningkat kan pem binaan t er hadap olahr aga pr est asi baik m elalui sekolah m aupun luar sekolah  Meningkat kan akses m asyar akat t er hadap pelayanan kesehat an.  Meningkat nya Keluarga berecana dan Keluarga Sej aht er a.  Meningkat kan pengelolaan lingkungan hidup.  Meningkat kan per lindungan dan kesej aht er aan sosial sert a pem berdayaan m asyar akat .  Meningkat kan infr ast r ukt ur j alan sebagai penghubung w ilayah dan pusat per t um buhan  Meningkat kan ket er sediaan sar ana pr asar ana perkant oran pem er int ah  Meningkat kan infr ast r ukt ur per hubungan yang dapat m em ber i kenyam anan bagi pengguna j alan  Meningkat kan kualit as per um ahan dan kaw asan pem ukim an yang m em enuhi syar at .  Meningkat kan pem aham an agam a m asyar akat  Meningkat kan kesadar an akan nilai- nilai agam a dan budaya.  Meningkat kan pelayanan dibidang kependudukan dan kualit as t enaga ker j a yang sesuai dengan kebut uhan pasar .  Meningkat nya infr ast r ukt ur t eknologi dan infor m asi yang dapat m em bat u percepat an pem bangunan ekonom i  Meningkat kan koordinasi pem bangunan ant ar sekt or di w ilayah Kot a Ter padu Mandir i  Mengur angi kesenj angan pem bangunan ant ar w ilayah dengan pola percepat an pem bangunan w ilayah t er t inggal  Meningkat kan pem er at aan penduduk ant ar w ilayah Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 IV - 6 Berdasarkan analisa lingkungan internal dan eksternal Kbaupaten OKU TIMUR, strategi pembangunan Kabupaten OKU TIMUR tahun 2010 2015 dapat dirinci sebagai berikut: 1. Meningkatkan ketersediaan sarana prasarana irigasi untuk mendukung optimalisasi produksi pertanian. 2. Meningkatkan eksplorasi dalam upaya menambah cadangan migas dan sumber daya mineral serta meningkatkan kualitas dan kuantitas usaha pertambangan, bahan galian dan energi lainnya. 3. Meningkatkan pengembangan sumber daya eneri baru, terbarukan dan energi alternatif 4. Meningkatkan kelembagaan dan organisasi koperasi usaha kecil menengah untuk mewujudkan sistem ekonomi kerakyatan. 5. Meningkatkan keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat. 6. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam memelihara keamanan dan ketertiban. 7. Meningkatkan kesadaran akan penegakan hukum aparat dan masyarakat 8. Meningkatkan pelayanan aparatur melalui pelayanan yang berstandar dan terpadu. 9. Meningkatkan kinerja aparatur, pengawasan untuk mendukung kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. 10. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi keuangan daerah dalam memenuhi sarana dan prasarana aparatur pemerintah. 11. Meningkatkan pengelolaan aset dan kekayaan daerah yang lebih efektif dan efisien 12. Meningkatkan kinerja perencana pembangunan 13. Meningkatkan kualitas pelayanan penyelenggaraan perekonomian untuk memperlancar perindustrian dan perdagangan. 14. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan yang bermutu 15. Meningkatkan pembinaan terhadap olahraga prestasi baik melalui sekolah maupun luar sekolah 16. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan. 17. Meningkatnya Keluarga berecana dan Keluarga Sejahtera. 18. Meningkatkan pengelolaan lingkungan hidup. 19. Meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan sosial serta pemberdayaan masyarakat. Ba da n Pe r e n ca n a a n Pe m ba n gu n a n D a e r a h Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 IV - 7 20. Meningkatkan infrastruktur jalan sebagai penghubung wilayah dan pusat pertumbuhan 21. Meningkatkan ketersediaan sarana prasarana perkantoran pemerintah 22. Meningkatkan infrastruktur perhubungan yang dapat memberi kenyamanan bagi pengguna jalan 23. Meningkatkan kualitas perumahan dan kawasan pemukiman yang memenuhi syarat. 24. Meningkatkan pemahaman agama masyarakat 25. Meningkatkan kesadaran akan nilai-nilai agama dan budaya. 26. Meningkatkan pelayanan dibidang kependudukan dan kualitas tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan pasar. 27. Meningkatnya infrastruktur teknologi dan informasi yang dapat membatu percepatan pembangunan ekonomi 28. Meningkatkan koordinasi pembangunan antar sektor di wilayah Kota Terpadu Mandiri 29. Mengurangi kesenjangan pembangunan antar wilayah dengan pola percepatan pembangunan wilayah tertinggal 30. Meningkatkan pemerataan penduduk antar wilayah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 V - 1 Visi RPJPD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2005-2025 adalah Ogan Komering Ulu Timur Aman, Maju dan Berdaya Saing. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010-2015 merupakan pelaksanaan RPJPD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2025. Pelaksanaan Tahap pertama dari RPJPD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2025 adalah RPJMD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2010. Dalam tahapan pembangunan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005- 2025 tercantum bahwa periode kedua dari tahapan RPJPD Kabupaten OKU TIMUR adalah RPJMD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010-2015. Dalam tahapan ini skala prioritas yang akan dicapai adalah tercapainya kualitas pelayanan publik yang lebih murah, cepat, transparan dan akuntabel semakin meningkat ditandai dengan terpenuhinya standar pelayanan minimum. Selain itu juga diarahkan untuk semakin meningkatnya kesejahteraan rakyat dengan membaiknya berbagai indikator Indek Pembangunan Manusia IPM dan juga peningkatan indikator perekonomian berupa Produk Domestik Regional Bruto PDRB. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010-2015 dan program Kepala Daerah yang penyusunannya memperhatikan RPJM Nasional dan RPJM provinsi Renstra, memuat arah kebijakan keuangan Daerah, strategi pembangunan Daerah, kebijakan umum, dan program Satuan Kerja Perangkat Daerah, lintas Satuan Kerja Perangkat Daerah, dan program kewilayahan disertai dengan rencana-rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif. RPJM Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR disusun untuk mengantisipasi perkembangan, perubahan dan tantangan masa depan yang semakin komplek. Perubahan tersebut harus disusun dalam tahapan yang terencana, konsisten dan berkelanjutan sehingga dapat meningkatkan akuntabilitas kinerja yang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015 V - 2 +, - . - , 01 2 3 4 2 5 2 4, 0 6 2 4 2 2 72 3 8 ultimate outcame 9 2 0 : 5 7 2 - 2 4 ;20 = , 0 0 :; 2109 2 1 01 1 2 ? 23 9 2 - 2; 21 1,-7 2 5 2 4 4 , 09,8, 0:: 2 - 2 2 4 , ? , - 01 2 720 9 2 : + 2 ; good governance 9 2 : 5 3 ,-1 2 4,09, 8,0 : : 2 - 2 20 4 , 8 2 92 2 4 + 8 ; 9 20 : 4 - ? 2 4,-8 5 ; 0 : ; ,3 2420 3 ? + , - 52 9 2 9 2 0 : 7 2052 8 + 2 ; 3 ? +, -5 2 9 2 ? 20 3 2 ? 2 4 3 ? + ,- 529 2 ; , 20 : 2 3 , -1 2 4,09, 5 2 2 3 2 - 20 2 520 4 -23 2 - 20 2 4 , ? , -01 2 7 9 20 : ? , ? 2 5 2 A 0 1 ; ? , 0 :7 252 4 ,- 2 : 8 .+ 283 23 , ; . 0. ? 520 4, - 52:20: 2 +,+ 2 3 B , ? , -01 27 C2 + 4 2 1 ,0 D C A E F =A G ? , ? 4, - 3 2 4 ;20 3 ? +,- 52 9 2 ? 20 3 2 920 : 8 , + 7 +, - ; 2 8 12 3 ? , 0 : , ? +2 0 : ;2 H - 2 3 1 - ; 1 - 3 ,-1 2 ? , 0 : : 2 8 4 . 1, 03 I 4 . 1, 03 ; , 0:: 8 20 5 2 , - 2 7 2 :2 - 1 ,1 2 4 , ; 3 3 5 20 : : 8 5 , 0 : 20 3 , 02 01 23 2 ? , 0 : 4 29 2; 2 4,- + 27 2 ;, 2 - 27 4,- + 2 ; 20 3 , - 1 2 ? , 0 :2 -27 ;20 2 ::. 1 2 . - : 20 3 2 3 5 2 8 2 ? 4, 0:2 ? + 8 2 ;,4 1 3 20 1 ,0120 : ? 2 3 2 5,4 20 ? , ? + 2 : . 4 , -23 52 4- . 3 ,5 - 01 ; ? ,06 24 209 2 5 2 ? , 0, 01 ; 20 ; - 2 ; , + ,- 7 2 3 8 2 J ; , :2:2 8 200 9 2 K ,7 + 0 : 2 5 , 0:20 7 28 1,-3 , + 1 B , ? , - 01 2 7 C2+ 4 2 1, 0 D C A E F =A G ? ,0, 1 2 4 ; 2 L3 5 2 ? 3 9 20 : 7, 0 52 ; 56 2 4 2 5 2 ? ,0 : 2 - 2 7 ;20 3 , 8 - 7 3 ? + , - 52 9 2 520 4 . 1 ,03 9 20 : 5 ? 8 ; 01 ; ? , M N 5 ; 2 L 3 5 20 ? 3 1, - 3 , + 1

5.1 VISI PEMERINTAH KABUPATEN OKU TIMUR