Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

Dita Sestiana, 2014 Hubungan Antara Persepsi Terhadap Store Atmosphere Dan Service Quality Dengan Loyalitas Konsumen Di Restoran Giggle Box Progo Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini berlokasi di tempat makan Giggle Box Cafe and Resto yang berada di Jalan Progo No. 34A Bandung. Dipilihnya Giggle Box Cafe and Resto berdasarkan pertimbangan dari hasil studi pendahuluan mengenai store atmosphere restoran, pelopor tempat makan dengan konsep yang unik. Peneliti juga sebelumnya telah melakukan wawancara awal dengan konsumen Giggle Box.

2. Populasi dan Sampel Penelitian

Berdasarkan data yang diperoleh dari Giggle Box Progo, jumlah pengunjung yang datang dalam sebulan rata-rata mencapai 5850 orang selama bulan November 2014. Teknik penentuan sampel yang digunakan adalah random sampling dengan menggunakan kriteria populasi systematic random sampling. Adapun kriteria yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsumen dengan tingkat loyalitas repeat costumer. Menurut Griffin 2005 konsumen yang berada dalam tingkatan tersebut adalah konsumen yang telah melakukan pembelian suatu produk sebanyak dua kali atau lebih dalam kesempatan yang berbeda. Jadi, berdasarkan hal tersebut kriteria dari sample yang digunakan adalah konsumen yang datang ke Giggle Box setidaknya sebanyak 2 kali dalam rentang waktu sebulan. Sedangkan, untuk menentukan jumlah sampel digunakan rumus Slovin yang menghasilkan subjek sebanyak 374 orang.

B. Desain Penelitian

Dita Sestiana, 2014 Hubungan Antara Persepsi Terhadap Store Atmosphere Dan Service Quality Dengan Loyalitas Konsumen Di Restoran Giggle Box Progo Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Menurut Silalahi 2010 penelitian kuantitatif adalah strategi penelitian yang menekankan kuantifikasi dalam pengumpulan dan analisis data dengan pendekatan deduktif untuk bagian hubungan antara teori dan penelitian dengan menempatkan pengujian teori testing of theory. Oleh karena itu, penelitian kuantitatif merupakan sebuah penyelidikan tentang masalah social berdasarkan pada pengujian sebuah teori yang terdiri dari variabel-variabel, diukur dengan angka, dan dianalisis dengan prosedur statistik untuk menentukan apakah generalisasi prediktif teori tersebut benar.

C. Metode Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah korelasional. Menurut Silalahi 2010 penelitian korelasional adalah yang tidak mempunyai hubungan sebab-akibat dan ada hubungan yang diprediksi. Dalam penelitian ini hubungan korelasional dipolakan antara variabel bebas dan terikat. Artinya, jika satu variabel mengalami perubahan maka akan diikuti oleh perubahan pada variabel lain covary. Jadi, apabila terjadi perubahan pada persepsi konsumen terhadap store atmosphere maka akan disertai perubahan dalam loyalitas konsumen. Begitu pula dengan perubahan yang terjadi pada persepsi konsumen terhadap service quality maka akan disertai perubahan dalam loyalitas konsumen. Korelasional atau kovariasional menyatakan perubahan dalam satu variabel diikuti perubahan dalam variabel lainnya, tetapi perubahan pada variabel lain tidak diakibatkan oleh perubahan pada variabel yang diikutinya meskipun di antara keduanya ada perubahan Silalahi, 2010.

D. Definisi Operasional

Secara rinci operasionalisasi variabel tersebut dapat dilihat sebagai berikut :

Dokumen yang terkait

Analisis Hubungan Persepsi Store Atmosphere dengan Kepuasan Konsumen (Studi Pada Konsumen Toko Baju Ornate Boutique di Pasar Petisah Medan)

2 86 92

Pengaruh Store Atmosphere, Promosi Penjualan, Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Impulse Buying (Studi Kasus Pada Konsumen ACE Hardware Pondok Indah Mall)

19 153 178

PENGARUHATMOSPHERICS, SERVICE QUALITY DAN FOOD QUALITY TERHADAP REPURCHASE INTENTION : Survei Pada Konsumen Giggle Box Café & Resto Outlet Progo.

1 6 64

Pengaruh Service Quality terhadap Loyalitas Konsumen: Studi pada Giggle Box Café & Resto Setiabudhi Bandung.

0 2 18

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP STORE ATMOSPHERE DAN SERVICE QUALITY DENGAN LOYALITAS KONSUMEN DI RESTORAN GIGGLE BOX PROGO BANDUNG - repository UPI S PSI 1004559 Title

0 0 4

ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN MENGENAI KUALITAS PELAYANAN DAN STORE ATMOSPHERE, SERTA PENGARUHNYA TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN (Studi Kasus : Restoran Tokyo Connection Bandung)

0 1 5

ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN MENGENAI KUALITAS PELAYANAN DAN STORE ATMOSPHERE, SERTA PENGARUHNYA TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN (Studi Kasus : Restoran Tokyo Connection Bandung)

0 0 3

ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN MENGENAI KUALITAS PELAYANAN DAN STORE ATMOSPHERE, SERTA PENGARUHNYA TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN (Studi Kasus : Restoran Tokyo Connection Bandung)

0 4 24

ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN MENGENAI KUALITAS PELAYANAN DAN STORE ATMOSPHERE, SERTA PENGARUHNYA TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN (Studi Kasus : Restoran Tokyo Connection Bandung)

0 0 12

ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN MENGENAI KUALITAS PELAYANAN DAN STORE ATMOSPHERE, SERTA PENGARUHNYA TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN (Studi Kasus : Restoran Tokyo Connection Bandung)

0 0 2