Rhizka Indriantika Destiyanti, 2014 PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI KELUARGA TERHADAP PENCAPAIAN TINGKAT PENDIDIKAN
ANAK DI KELURAHAN PERBUTULAN KECAMATAN SUMBER KABUPATEN CIREBON Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
sedang sebanyak 47,2. Sedangkan hanya sebagian kecil respoden yang memiliki status sosial ekonomi dalam kategori tinggi sebanyak 19,4, dan
responden yang memiliki status sosial ekonomi dalam kategori rendah sebanyak 33,4. Maka dapat disimpulkan bahwa responden yang bekerja di konveksi
milik Hj. Oom memiliki status sosial ekonomi keluarga yang tergolong sedang 47,2 dengan skor rata-rata 71,78.
2. Pencapaian Tingkat Pendidikn Anak di Kelurahan Perbutulan
Berdasarkan perhitungan statistik dengan uji mean dan standar deviation,
diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 4.16
Perhitungan Statistik
Descriptive Statistics
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation Tingkat Pendidikan
36 43.00
66.00 56.4444
5.44817 Valid N listwise
36
Sumber: Hasil olah data SPSS 20 Dari tabel di atas, diketahuai bahwa skor mean yang diperoleh untuk variabel
tingkat pendidikan adalah sebesar 56,4444, standar deviation 5,44817, nilai maksimum 66 dan nilai minimum 43. Adapun untuk menentukan kategori tinggi,
sedang dan rendahnya variabel Tingkat Pendidikan dapat dilihat dari uraian sebagai berikut :
Nilai Maksimum = 66
Nilai Minimum = 43
Range 66
– 43 = 23
Interval 23 : 3
= 7,6 Berdasarkan perhitungan statistik tersebut, maka dengan perhitungan interval
untuk mengetahui kategorisasi tingkat pendidikan di Kelurahan Perbutulan maka diperoleh interval pengkategorian sebagai berikut :
Rhizka Indriantika Destiyanti, 2014 PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI KELUARGA TERHADAP PENCAPAIAN TINGKAT PENDIDIKAN
ANAK DI KELURAHAN PERBUTULAN KECAMATAN SUMBER KABUPATEN CIREBON Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Tabel 4.17 Interval Pengkategorian
Batas Kategori
43 – 50,6
Rendah 50,7
– 58,3 Sedang
58, 4 - 66 Tinggi
Sumber: Hasil olah data penulis Selanjutnya Jawaban responden terhadap tingkat pendidikan diklasifikasi
berdasarkan perhitungan frekuensi dan prosentase. Hasilnya dapat dilihat dalam tabel berikut :
Tabel 4.18 Kategorisasi Tingkat Pendidikan
Variabel Kategori
Frekuensi Prosentase
Tingkat Pendidikan
Tinggi 14
38,9 Sedang
18 50
Rendah 4
11,1 Jumlah
36 100
Sumber: Hasil olah data penulis Jika digambarkan dengan grafik, maka gambaran umum mengenai variabel
tingkat pendidikan akan nampak sebagai berikut:
Rhizka Indriantika Destiyanti, 2014 PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI KELUARGA TERHADAP PENCAPAIAN TINGKAT PENDIDIKAN
ANAK DI KELURAHAN PERBUTULAN KECAMATAN SUMBER KABUPATEN CIREBON Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
38,9 50
11,1 10
20 30
40 50
60
Tinggi Sedang
Rendah
P re
se n
ta se
Kategori
Variabel Tingkat Pendidikan
Tinggi Sedang
Rendah
Grafik 4.6 Gambaran umum variabel tingkat pendidikan
Tabel dan grafik di atas menjelaskan kategorisasi tingkat pendidikan di Kelurahan Perbutulan, dari tabel dan grafik tersebut dapat dilihat setengah dari
responden memiliki tingkat pendidikan dalam kategori sedang sebanyak 50. Sedangkan respoden yang memiliki tingkat pendidikan dalam kategori tinggi
sebanyak 38,9, dan responden yang memiliki status sosial ekonomi dalam kategori rendah sebanyak 11,1. Maka dapat disimpulkan bahwa responden
yang bekerja di konveksi milik Hj. Oom memiliki tingkat pendidikan yang tergolong sedang 50 dengan skor rata-rata 56,4.
3. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Keluarga terhadap Pencapaian Tingkat