Ditta Ristanty, 2013 Pengaruh Globalisasi Terhadap Sikap Nasionalisme Di Kalangan Generasi Muda SMA Negeri 1
Kuningan Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
apa saja yang mempengaruhi terjadinya sesuatu gejala atau kenyataan sosial tertentu.
Objek telaahan penelitian survei eksplanasi explanatory survey adalah untuk menguji hubungan antarvariabel yang dihipotesiskan. Pada jenis penelitian
ini, jelas ada hipotesis yang akan diuji kebenarannya. Hipotesis itu sendiri menggambarkan hubungan antara dua atau lebih variabel, untuk mengetahui
apakah sesuatu variabel berasosiasi ataukah tidak dengan variabel lainnya, atau apakah sesuatu variabel disebabkan dipengaruhi ataukah tidak oleh variabel
lainnya.
3. Variabel Penelitian
Sebagaimana dikemukakan oleh Sugiyono 2011: 38 bahwa “Variabel penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipejalari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya”.
Adapun variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a
Variabel X variabel bebas independen: Globalisasi; sedangkan
b
Variabel Y variabel terikat dependen: Sikap Nasionalisme Tabel 3. 2
Hubungan Antar Variabel
Variabel X Variabel Y
Globalisasi Sikap Nasionalisme
D. Definisi Operasional
1. Globalisasi
Sebagaimana dikemukakan oleh Wuryan dan Syaifullah 2009: 141 bahwa
Ditta Ristanty, 2013 Pengaruh Globalisasi Terhadap Sikap Nasionalisme Di Kalangan Generasi Muda SMA Negeri 1
Kuningan Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
S ecara etimologis globalisasi berasal dari kata “globe” yang berarti bola
dunia, sedangkan akhiran sasi mengandung makna sebuah “proses” atau keadaan yang sedang berjalan atau terjadi saat ini. Jadi secara etimologis,
globalisasi mengandung pengertian sebuah proses mendunia yang tengah terjadi saat ini menyangkut berbagai bidang dan aspek kehidupan
masyarakat, bangsa, dan negara-negara di dunia.
Globalisasi dalam penelitian ini hanya ditinjau dari pengaruhnya terhadap sikap nasionalisme.
2. Sikap
Eagly Chaiken Hanurawan, 2012: 64 mengemukakan bahwa Sikap adalah tendensi untuk bereaksi dalam cara suka atau tidak suka
terhadap suatu objek. Sikap merupakan emosi atau yang diarahkan oleh seseorang kepada orang lain, benda, atau peristiwa sebagai objek sasaran
sikap. Sikap melibatkan kecenderungan respons yang bersifat preferensial. Dalam konteks itu seseorang memiliki kecenderungan untuk puas atau
tidak puas, positif atau negatif, suka atau tidak suka terhadap suatu objek sikap.
Sikap dalam penelitian ini hanya ditinjau dalam sikap nasionalisme, yakni
apa saja bentuk dari sikap-sikap nasionalisme.
3. Nasionalisme
Nasionalisme lebih dikenal dengan istilah bela negara atau rasa kebangsaan, yang didalamnya terkandung makna akan kesadaran dan semangat
cinta tanah air, memiliki rasa kebanggaan sebagai bangsa, atau memelihara kehormatan bangsa dan negaranya. Sebagaimana dikemukakan oleh Soekarno
Purwoko, 2002: 52 bahwa Nasionalisme merupakan perwujudan dari rasa cinta tanah air yang
dijabarkan dalam bentuk keindahan dan kedamaian. Indikator yang mengarah kepada cinta tanah air adalah rasa cinta terhadap bangsa dan
bahasa sendiri, cinta terhadap sejarah bangsa yang gilang gemilang, cinta kepada kemerdekaan dan benci terhadap penjajahan.
Ditta Ristanty, 2013 Pengaruh Globalisasi Terhadap Sikap Nasionalisme Di Kalangan Generasi Muda SMA Negeri 1