Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

Ditta Ristanty, 2013 Pengaruh Globalisasi Terhadap Sikap Nasionalisme Di Kalangan Generasi Muda SMA Negeri 1 Kuningan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Generasi Muda

Sebagaimana dikemukakan oleh Simanjuntak dan Pasaribu Sumantri, 2003: 5 bahwa Yang termasuk pada kategori generasi muda ialah golongan manusia berusia muda yang berumur antara 15 sampai dengan 30 tahun, baik secara individual maupun secara kelompok ataupun sebagai suatu kesatuan kemasyarakatan. Termasuk di dalamnya siswa yang masih di bangku sekolah, mahasiswa di Universitas atau Perguruan Tinggi ataupun pemuda yang berada di luar lingkungan sekolah maupun Perguruan Tinggi yang usianya antara 15 sampai dengan 30 tahun. Generasi muda dalam penelitian ini hanya dilihat pada siswa-siswi SMA Negeri I Kuningan yang berjumlah 888 siswa. Tabel 3. 3 Indikator Variabel Variabel X Variabel Y Globalisasi Sikap Nasionalisme Menggunakan alat komunikasi global. Mencari data melalui internet. Menyukai makanan dari Barat. Menyukai produk luar negeri. Memiliki prinsip lebih cepat lebih baik. Memiliki etos kerja dan disiplin yang tinggi Kepemimpinan yang demokratis. Menghargai jasa para pahlawan. Bangga terhadap bangsa Indonesia. Melestarikan kebudayaan Gotong royong sesama warga Indonesia.

E. Instrumen Penelitian

Sebagaimana dikemukakan oleh Arikunto 2006: 160 bahwa Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah. Variasi jenis instrumen penelitian adalah: angket, ceklis check-list atau daftar centang, pedoman wawancara, pedoman pengamatan. Ceklis sendiri memiliki wujud yang bermacam-macam. Ditta Ristanty, 2013 Pengaruh Globalisasi Terhadap Sikap Nasionalisme Di Kalangan Generasi Muda SMA Negeri 1 Kuningan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan instrumen berjenis angket kuesioner. Sebagaimana dikemukakan oleh Arikunto 2006: 151 bahwa “Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal- hal yang ia ketahui”. Adapun angket kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk check list dan rating-scale. Sebagaimana dikemukakan oleh Arikunto 2006: 159 bahwa “Check list, yaitu daftar variabel yang akan dikumpulkan datanya. Dalam hal ini peneliti tinggal memberikan tanda atau tally setiap pemunculan gejala yang dimaksud”. Sedangkan rating scale dikemukakan oleh Arikunto 2006: 157 bahwa “Rating atau skala bertingkat adalah suatu ukuran subjektif yang dibuat berskala”. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan skala likert sebagaimana dikemukakan oleh Sugiyono 2011: 93 bahwa “Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial”. Adapun sikap yang diukur dalam penelitian ini adalah sikap nasionalisme di era globalisasi, dengan skor jawaban sebagai berikut: Tabel 3. 4 Pernyataan dan Skor Jawaban Skala Likert Pernyataan Positif Skor Pernyataan Negatif Skor Sangat Setuju SS 5 Sangat Setuju SS 1 Setuju S 4 Setuju S 2 Ragu-ragu R 3 Ragu-ragu R 3 Tidak Setuju TS 2 Tidak Setuju TS 4 Sangat Tidak Setuju STS 1 Sangat Tidak Setuju STS 5 Sumber: Sugiyono 2011: 94 Alasan peneliti menggunakan instrumen penelitian berupa angket kuesioner adalah agar data yang diperoleh lengkap dan akurat. Karena akan memperoleh hasil data berupa angka-angka yang sifatnya pasti. Ditta Ristanty, 2013 Pengaruh Globalisasi Terhadap Sikap Nasionalisme Di Kalangan Generasi Muda SMA Negeri 1 Kuningan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

F. Teknik Pengumpulan Data