Hayatun Nufus, 2013 Pengaruh Konsentrasi Inokulum Monascus Purpureus Terhadap Produksi Pigmen Pada Sumstrat
Tepung Biji Durian Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
tepung biji durian dilakukan di Laboratorium Teknologi Pangan UNPAS dengan menggunakan metode Kjeldahl.
3. Tahap Penelitian
a. Fermentasi Substrat dengan Kapang Monascus purpureus
Medium fermentasi yang telah disterilkan tadi dibiarkan hingga suhunya turun hingga ke suhu ruangan. Lalu diinokulasikan
dengan suspensi spora kapang M. Purpureus yang jumlah sporanya 10
6
sporamL dengan konsentrasi inokulum yang terdiri dari 0, 5, 10, 15 vb. Botol fermentasi ditutup dengan alumunium
foil steril agar tidak terjadi kontaminasi. Fermentasi akan dilakukan pada suhu 30-
32˚C selama 14 hari dalam kondisi statis Carvalho,2007.
b. Sampling Pengambilan Substrat
Sampling pengambilan substrat tepung biji durian yang telah difermentasi oleh Monascus purpureus diambil mulai hari ke-1
hingga hari ke-14 Carvalho,2007.
c. Penghitungan Absorbansi Pigmen M. purpureus
Penghitungan asorbansi pigmen merah dilakukan dengan cara mengambil 1 gram sampel yang telah difermentasi dan
dikeringkan. Lalu ditambahkan dengan 5 ml ethanol 90, lalu dishaker dengan kecepatan 200 rpm selama 1 jam. Setelah itu,
pisahkan larutan hasil campuran ethanol dan sampel dengan memasukannya ke dalam tabung 1,5 ml, kemudian disentrifuge
selama 15 menit dengan kecepatan 10.000 rpm. Supernatan lalu dimasukkan ke dalam tabung cuvet dan diukur dengan
menggunakan alat spektrofotometer pada panjang gelombang 500 nm pigmen merah, 400 nm pigmen kuning dan 470 nm pigmen
Hayatun Nufus, 2013 Pengaruh Konsentrasi Inokulum Monascus Purpureus Terhadap Produksi Pigmen Pada Sumstrat
Tepung Biji Durian Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
jingga. Spektrofotometer terlebih dahulu dikalibrasi menggunakan ethanol 95 sebagai blanko Pattanagul, 2007.
d. Analisis Data
Data yang diperoleh dari penelitian ini berupa nilai absorbansi pigmen M. purpureus pada panjang gelombang 500 nm pigmen
merah, 400 nm pigmen kuning dan 470 nm pigmen jingga. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan program SPSS versi
16.0 for window. Setelah dilakukan uji normalitas Skewness- Kurtosis
dan homogenitas Levene test, didapatkan hasil bahwa data produksi pigmen M. purpureus pada angkak tepung biji durian
berdistribusi normal tetapi tidak homogen, oleh karena itu dilakukan analisis data secara non-parametrik menggunakan uji
Kruskal-Wallis dan uji Mann-Whitney.
Hayatun Nufus, 2013 Pengaruh Konsentrasi Inokulum Monascus Purpureus Terhadap Produksi Pigmen Pada Sumstrat
Tepung Biji Durian Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
G. Alur Penelitian
Alur penelitian yang dilakukan yaitu sebagai berikut:
Gambar 3.8 Diagram alir penelitian
Tahap Persiapan
a. Pembuatan medium PDA
b. Sterilisasi
Tahap Pra Penelitian