Hayatun Nufus, 2013 Pengaruh Konsentrasi Inokulum Monascus Purpureus Terhadap Produksi Pigmen Pada Sumstrat
Tepung Biji Durian Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
mm
2
t mm d
x 10
3
Keterangan: S: Jumlah sporaml
X: Jumlah spora yang dihitung 1 + 2 + 3 + 4 + 5 L: Luas kotak hitung 0,04 x 5 = 0,2 mm
2
t: Kedalaman bidang hitung 0,1 mm d: Faktor pengenceran
10
3
: Volume suspense yang diambil 1 ml = 10
3
mm
3
Sumber: Modifikasi dari Tim QC APH Golongan jamur
d. Persiapan Tepung Biji Durian Sebagai Subtrat
Biji durian yang digunakan dalam penelitian ini adalah biji durian yang berasar dari durian lokal dengan jenis perwira yang
diperoleh dari penjual durian di daerah Sinampeul Majalengka, Jawa Barat.Seperti yang tersaji dalam Gambar 3.6.
Gambar 3.6 Biji dan Buah Durian Jenis Perwira Sumber: Dokumentasi Pribadi
Biji durian dicuci, kemudian merebusnya selama 10 menit dalam air mendidih, ditiriskan, selanjutnya kulit biji durian
dikupas. Memotong biji durian dengan ketebalan 1 cm Srianta, 2012. Selanjutnya ditaburi dengan garam untuk menghilangkan
lendir, dicampurkan, selanjutnya diaduk-aduk dibawah air mengalir sampai mengeluarkan busa, kemudian mencuci potongan
biji durian dengan air mengalir sampai lendir berkurang dan
Hayatun Nufus, 2013 Pengaruh Konsentrasi Inokulum Monascus Purpureus Terhadap Produksi Pigmen Pada Sumstrat
Tepung Biji Durian Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
ditiriskan, mengoven sampai kering. Menghaluskan hasil pengeringan dengan mesin penggiling dan mengayaknya hingga
diperoleh tepung biji durian. Seperti yang tersaji dalam gambar 3.7.
Gambar 3.7 Tepung Biji Durian Sumber: Dokumentasi Pribadi
e. Persiapan Medium Fermentasi
Substrat yang digunakan sebanyak 10 gram tepung biji durian. Kemudian dimasukan ke dalam botol fermentasi.kemudian
diautoklaf pada 121 C selama 15 menit. Lalu didinginkan sampai
suhu kamar.Kemudian ditambahkan 4 ml larutan nutrisi yang mengandung dalam grL: 2 g KH
2
PO
4
, 5 gr NH
4
NO
3
, 1 gr NaCl, dan 1 gr MgSO
4
.7H
2
O. dilarutkan dengan aquades, ditambahkan ke dalam subkultur lalu kelembaban substrat ini diatur hingga di
mencapai 65 dengan menambahkan sejumlah aquades dan tingkat keasaman sebesar pH 6,5. Setelah semua proses telah
selesai lalu botol fermentasi tersebut di tutup dengan alumunium foil. Kemudian di autoclave pada 121
C selama 20 menit dan
dinginkan sampai suhu kamar Babitha et al., 2007
Hayatun Nufus, 2013 Pengaruh Konsentrasi Inokulum Monascus Purpureus Terhadap Produksi Pigmen Pada Sumstrat
Tepung Biji Durian Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
f. Persiapan Inokulum Spora Monascus purpureus