Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

75 Tabel 4.10 Goodness of Fit R 2 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 ,865 a ,749 ,740 6,28392 a. Predictors: Constant, EVALUASI DAN PERANCANGAN DATABASE BERBASIS MICROSOFT ACCESS b. Dependent Variable: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN BERLANDAS ERP Sumber :Output SPSS 21, diolah penulis, 2016 Tabel 4.10 menunjukkan bahwa nilai koefisien determinasi R square sebesar 0,749 atau 74,9. Hal ini berarti model analisis yang digunakan mampu menjelaskan pengaruh Database berbasis Microsoft Access terhadap Sistem informasi akuntansi Persediaan berlandas Enterprise Resources Planning.

4.3 Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, perancangan database berbasis Microsoft Access sudah memadai. Hal ini terlihat dari kuesioner yang menunjukkan fleksibilitas dalam mengakses data dan struktur data logik, penerapan organisasi dan penyimpanan data secara praktis dan efisien, integrasi pengembangan subsistem, kebutuhan akan informasi dapat terpenuhi secara cepat, tepat, mudah, dan akurat, pembatasan akses pengguna, karyawan dapat mengakses data dengan mudah, pemenuhan kebutuhan data yang tidak terantisipasi, perubahan data, dan memiliki sarana pengendalian yang telah disediakan oleh sistem. Microsoft Access merupakan sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga Universitas Sumatera Utara 76 menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari Microsoft Office, yang menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. PT AGE menggunakan program Microsoft Access 2007. Microsoft Access 2007 dapat digunakan untuk merancang, membuat dan mengolah berbagai jenis data dengan kapasitas yangbesar. • Komponen Utama Object 1. Table Table adalah objek utama dalam database yang digunakan untuk menyimpan sekumpulan data sejenis dalam sebuah objek. Table terdiri atas: a. Field Name, yaitu atribut dari sebuah table yang menempati bagian kolom. b. Record, yaitu isi dari field atau atribut yang saling berhubungan yang menempati bagian baris. 2. Query SQLStructured Query Language Query adalah bahasa untuk melakukan manipulasi terhadap database. Digunakan untuk menampilkan, mengubah, dan menganalisa sekumpulan data. Query dibedakan menjadi 2 yaitu: • DDL Data Definition Language digunakan untuk membuat atau mendefenisikan objek-objek database seperti membuat tabel, relasi antar tabel dan sebagainya. Universitas Sumatera Utara 77 • DML Data Manipulation Language digunakan untuk manipulasi database, seperti menambah, mengubah atau menghapus data serta mengambil informasi yang diperlukan dari database. 3. Form Form digunakan untuk mengontrol proses masukan data input, menampilkan data output, memeriksa dan memperbaharui data. 4. Report Report digunakan untuk menampilkan data yang sudah dirangkum dan mencetak data secara efektif. • Tipe Data Field dalam sebuah tabel harus ditentukan tipe datanya. Ada beberapa tipe data dalam Access yang digunakan perusahaan, yaitu: 1. Text Text digunakan untuk field alfanumeric misal: nama, alamat, kode pos, telp. Sekitar 255 karakter tiap fieldnya. 2. Memo Memo dapat menampung 64000 karakter untuk tipa fieldnya, tetapi tidak dapat diurutkan atau diindeks. 3. Number Number digunakan untuk menyimpan data numeric yang akan digunakan untuk proses perhitungan matematis. Universitas Sumatera Utara 78 4. DateTime 5. Currency 6. Auto Number 7. YesNo 8. OLE Object 9. Hyperlink 10. Lookup Wizard • Infrastruktur teknologi informasi 1. Spesifikasi komputer yang tersedia untuk setiap bagian pada PT AGE Kangaroo Spring bed Medan yaitu: a. CPU • Processor : Intel R Core i3-2100 CPU 3.10 GHz • Motherboard : Gigabyte • RAM : Kingston 1 gigabyte DDR 2 • Harddisk : Seagate 150 gigabyte • NIC : on board b. IO device • Display : LG LED 19EN33 Resolution 1366 x 768 Generic PNP Monitor • Keyboard : Logitech USB K120 • Mouse : Logitech optical Mouse B100 910-001439 • Scanner : Brother-MFC-J430W • Printer : Epson LX-310, HP Laserjet Professional P1102 Universitas Sumatera Utara 79 c. Operating system : Windows 7 Ultimate 2. Peralatan untuk komunikasi jaringan: • Satellite system • Switch • Cable LAN • RG-45 • Jaringan Topologi Star Kelebihan penggunaan Microsoft Access pada PT AGE Kangaroo Spring bed: Microsoft Access mengizinkan pengembangan yang relatif cepat oleh karyawan karena semua table basis data, query, form, dan report disimpan di dalam database. Sebagai contoh dalam pembuatan query perusahaan, Microsoft menggunakan Query Design Grid, sebuah program berbasis grafis yang mengizinkan penggunanya membuat query tanpa harus mengetahui bahasa SQL nya. Bahasa pemrograman yang digunakan di dalam Microsoft Access adalah Microsoft Visual Basic for Application VBA. Kekurangan penggunaan Microsoft Access pada PT AGE Kangaroo Spring bed: Pembangunan aplikasi ini banyak bergantung kepada wizard. Oleh demikian, fungsi menjadi kurang fleksibel karena tata caranya telah ditetapkan oleh Microsoft Access. Walaupun demikian, sistem ini masih sesuai untuk pembangunan sistem data ringkas pada perusahaan kecil sampai menengah seperti PT AGE Kangaroo Spring bed Medan. Sistem informasi akuntansi persediaan berlandas ERP pada PT AGE Kangaroo Spring Bed Medan sudah memadai. Hal tersebut dapat dilihat dari: Universitas Sumatera Utara 80 1. Dalam hal penerimaan, penempatan dan pergantian karyawan pada PT AGE Kangaroo Spring bed Medan dilaksanakan sesuai dengan kebijakan sumber daya manusia yang telah ditetapkan oleh PT AGE Kangaroo Spring bed Medan dengan melakukan seleksi terlebih dahulu. Adanya pemisahan fungsi yang jelas antara karyawan yang melakukan prosedur- prosedur dalam sistem informasi akuntansi persediaan berbasis ERP. 2. Prosedur-prosedur sistem informasi akuntansi persediaan berbasis ERP melalui software yang telah diterapkan pada PT AGE Kangaroo Spring Bed Medan sudah cukup memadai, hal ini dapat dilihat dari prosedur pengadaan bahan baku untuk spring bed dan prosedur pengadaan bahan baku untuk barang meubel lainnya di mana ada pemisahan fungsi yang jelas antara pihak-pihak yang memakai software. 3. PT AGE Kangaroo Spring Bed Medan mempunyai data tentang proses bisnis yang memadai terhadap transaksi persediaan. Hal ini dapat dilihat dari adanya pencatatan pada kartu persediaan , jurnal, dan buku besar sampai pembuatan laporan keuangan oleh bagian akuntansi di mana formatnya semua sudah tersedia pada software. 4. Software yang digunakan PT AGE Kangaroo Spring Bed Medan sudah cukup memadai, hal ini dapat dilihat melalui proses instalasi dan adanya jasa kontra service dari penyedia layanan berupa jasa konsultasi dan pemeliharaan software. 5. Infrastruktur teknologi informasi yang digunakan pada PT AGE Kangaroo Spring Bed Medan sudah cukup memadai, hal ini dapat dilihat Universitas Sumatera Utara 81 darispesifikasi perangkat komputer yang digunakan dan peralatan untuk komunikasi jaringan. Manfaat penerapan sistem pengolahan data berbasis ERP pada PT AGE Kangaroo Spring Bed medan: 1. Mengintegrasikan bisnis perusahaan. 2. Fleksibilitas kurs, standar dan kebijakan akuntansi sesuai standar yang berlaku. 3. Analisis dan perencanaan yang lebih baik sebagai pendukung keputusan dengan mensimulasikan berbagai fungsinya, sehingga menghasilkan analisis yang lebih baik dalam melakukan analisis laporan keuangan. 4. Penggunaan teknologi terkini dan juga peralatan komunikasi seperti satellite system, switch, cable LAN, RG-45, dan jaringan topologi star. 5. Pengendalian aplikasi yang terdiri atas: • Pengendalian masukan, dirancang untuk mencegah atau mendeteksi kekeliruan dalam tahap masukan pengolahan data. • Pengendalian pemrosesan, dirancang untuk memberikan jaminan bahwa pemrosesan telah terjadi sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan dan tidak ada transaksi yang hilang atau tidak tepat dimasukkan ke jalur pemrosesan. • Pengendalian keluaran, dirancang untuk memeriksa apakah masukan dan pemrosesan berpengaruh pada keluaran secara absah dan apakah keluaran telah didistribusikan secara memadai. Universitas Sumatera Utara 82 Menurut Romney dan Steinbart 2015 sistem informasi akuntansi adalah suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, menyimpan, dan mengolah data untuk menghasilkan informasi bagi pengambil keputusan, yang meliputi orang, prosedur dan intruksi, data, perangkat lunak, infrastruktur teknologi informasi, serta pengendalian internal dan ukuran keamanan. Keberhasilan suatu sistem informasi akuntansi SIA sangat dipengaruhi oleh sistemdatabase perusahaan. Semakin lengkap, cepat, dan akurat sistem database suatu perusahaan,maka kualitas SIA akan semakin meningkat. Oleh karena itu, sangatlah penting menyusun sistem database yang baik, yang mampu memenuhi kebutuhan data atau informasi pemakainya. Tujuan perancangan database di PT AGE sendiri meliputi penyediaan sarana akses yang fleksibel, pemeliharaan integritas data, proteksi data dari kerusakan, dan penggunaan yang tidak legal serta penyediaan sarana untuk penggunaan secara bersama share, seperti keterhubungan data, pengurangan atau meminimalkan kerangkapan data, menghilangkan ketergantungan data pada program-program aplikasi, menstandarkan definisi elemen data meningkatkan produktivitas personil sistem informasi, dan sebagai basis bagi sistem enterprise resources planning yang digunakan perusahaan. Aplikasi database yang digunakan PT AGE adalah Microsoft Access, yang merupakan suatu aplikasi yang mudah digunakan pengguna dari divisi manapun. Pada umumnya, aplikasi ini jarang digunakan untuk sistem ERP. Karena kurang fleksibel bagi perusahaan besar dengan jangkauan luas, dan hanya dapat memproses sebagian tipe data yang ada di dunia. Namun masih relevan untuk Universitas Sumatera Utara 83 usaha maupun bisnis menengah seperti PT AGE Kangaroo Spring bed Medan. Penelitian dilakukan untuk melihat hubungan keterkaitan perancangan database berbasis Microsoft Accesstersebut terhadap kinerja sistem informasi akuntansi berlandas ERP. Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada PT AGE Kangaroo Spring bed dapat disimpulkan bahwa variabel X Database berbasis Microsoft Access terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel Y Sistem informasi akuntansi persediaan berlandas ERP sebesar 0,865.Hubungan ini termasuk kategori sangat kuat. Koefisien determinasi dari hasil perhitungan didapat sebesar 74,9. Hal ini memberikan pengertian sistem informasi akuntansi persediaan berlandas ERP dipengaruhi oleh database berbasis Microsoft Access sebesar 74,9 sedangkan sisanya sebesar 25,1 merupakan kontribusi variabel lain selain sistem informasi akuntansi persediaan berbasis ERP, dimana dalam hal ini tidak penulis teliti. Hasil pengujian dengan statistik uji t didapat nilai t hitung 9,143 t tabel 2,048.Hal tersebut mengindikasikan penolakan H 2 menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara Database berbasis Microsoft Access terhadap sistem informasi akuntansi persediaan berlandas ERP.Hal ini berarti bahwa perancangan database berbasis Microsoft Access yang memadai berperan untuk mendukung Sistem informasi akuntansi persediaan berlandas ERP. Universitas Sumatera Utara 84

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Setelah diperoleh hasil analisis yang dilakukan mengenai pengaruh database berbasis Microsoft Access untuk mendukung sistem informasi akunatnsi persediaan berlandas ERP pada PT AGE Kangaroo Spring bed Medan, maka ada beberapa kesimpulan yang didapatkan, yaitu: 1. Berdasarkan uji T variabel databaseberbasis Microsoft Access berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap sistem informasi akuntansi persediaan berlandas ERP. 2. Berdasarkan uji koefisien pearson mampu menjelaskan bahwa pengaruh database berbasis Microsoft Access terhadap sistem informasi akuntansi persediaan berlandas ERP sebesar 0,865 mengindikasikan hubungan yang sangat kuat antar variabel. 3. Berdasarkan uji Goodness of Fit R 2 atau koefisien determinasi mampu menjelaskan bahwa pengaruh database berbasis Microsoft Access terhadap sistem informasi akuntansi persediaan berlandas ERP sebesar 74,9 dan sisanya sebesar 25,1 dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti. 4. Hasil penelitian ini sepenuhnya mendukung hipotesis penelitian, karena variabel X database berbasis Microsoft Access berpengaruh secara positif terhadap variabel Y sistem informasi akuntansi persediaan berlandas ERP pada PT AGE Kangaroo Spring bed Medan. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

DESAIN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BERBASIS KOMPUTER UNTUK MENDUKUNG PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN MELALUI PENGGUNAAN DATABASE MANAGEMENT SYSTEM DENGAN MICROSOFT ACCESS 2007 (STUDI KASUS PADA LINGGARJATI BARU)

4 20 102

Perancangan arsitektur sistem informasi menggunakan metode enterprise arsitektur planning :(studi kasus Universitas Purwakarta-Purwakarta)

1 5 18

PERANCANGAN ARSITEKTUR ENTERPRISE DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE PLANNING PERANCANGAN ARSITEKTUR ENTERPRISE DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE PLANNING UNTUK PROGRAM STUDI (Studi Kasus: Program Studi Sistem Informasi Universitas Atma Jaya Yogya

0 6 13

PENDAHULUAN PERANCANGAN ARSITEKTUR ENTERPRISE DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE PLANNING UNTUK PROGRAM STUDI (Studi Kasus: Program Studi Sistem Informasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta).

1 5 7

KESIMPULAN DAN SARAN PERANCANGAN ARSITEKTUR ENTERPRISE DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE PLANNING UNTUK PROGRAM STUDI (Studi Kasus: Program Studi Sistem Informasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta).

0 17 25

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN BERBASIS KOMPUTER PADA PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN BERBASIS KOMPUTER PADA PT. SWADAYA ABDI MANUNGGAL.

0 2 15

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BERBASIS ERP (ENTERPRISE ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BERBASIS ERP (ENTERPRISE RESOURCE PLANNING) DI IKIP PGRI MADIUN.

0 5 16

Pengaruh Penerapan Sistem Enterprise Resource Planning Terhadap Kualitas Informasi Akuntansi (Studi Kasus di PT. Tirta Amarta Bottling Company).

8 37 22

Membuat Database dengan Microsoft Acces

0 0 10

IMPLEMENTANSI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BERBASIS ENTERPRISE RESOURCE PLANNING TERHADAP PERCEPATAN PERPUTARAN PERSEDIAAN MATERIAL (Studi Kasus Di PLN (PERSERO) Wilayah Bangka Belitung Area Bangka)

0 0 17