BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Jenis Penelitian
Rancangan penelitian adalah metode cross sectional, yaitu melakukan pengukuran hanya dilakukan pada satu waktu yang bersamaaan. Dan penelitian
ini bersifat survei deskriptif, yaitu penelitian yang bertujuan melakukan deskripsi mengenai suatu obyek atau kasus yang ditemukan yang menggambarkan tentang
faktor risiko, efek ataupun hasil.
4.2. Waktu dan Tempat Penelitian 4.2.1 Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada bulan September sampai dengan November 2014.
4.2.2 Tempat Penelitian
Penelitian diadakan di Puskesmas Amplas, Kecamatan Medan Amplas, Medan.
4.3 Populasi dan Sampel Penelitian 4.3.1 Populasi Penelitian
Populasi penelitian adalah seluruh ibu yang berobat jalan ke Puskesmas Amplas Medan pada saat pengumpulan data penelitian pada bulan Juli dan
Agustus 2014.
Universitas Sumatera Utara
4.3.2 Sampel Penelitian
Jumlah sampel yang diperlukan dalam penelitian ini sebanyak 80 orang karena jumlah sampel minimum sebanyak 72 orang. Penghitungan besar sampel
menggunakan data proporsi untuk populasi tidak terbatas infinit.
n = Z
2 1-
α2
p 1-p d
2
keterangan : n = jumlah sampel minimum
Z
2 1-
α2
p = harga proporsi di poplulasi = nilai distribusi normal baku tabel Z pada α tertentu 95
d = kesalahan absolute yang dapat ditolerir
Harga proporsi didapat berdasarkan informasi dari bagian administrasi Puskesmas tersebut pada saat survey awal penelitian. Berdasarkan data pada
bulan Mei 2014, jumlah kunjungan ke poli ibu dan anak sebanyak 212 orang. Sedangkan jumlah kasus kejang demam pada anak yang didapati sebanyak 10
orang. Sehingga harga proporsi didapat sebesar 0, 05. Maka didapat jumlah sampel,
n = 1,96
2
x 0,05 x 0,95 0,05
2
n = 79 orang
4.3.3. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel menngunakan teknik consecutive sampling, yaitu pengambilan sampel berdasarkan kepada sampel yang berkunjung ke tempat
penilitian. Dan memenuhi kriteria inklusi dan tidak termasuk ke kriteria eksklusi.
Universitas Sumatera Utara
4.4 Teknik Pengumpulan Data 4.4.1. Data Primer dan Data Sekunder
1. Data primer Data dikumpulkan dengan teknik wawancara langsung pada responden
dengan instrumen penelitian berupa kuesioner, agar didapat respon rate yang tinggi.
4.4.2. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar kuesioner daftar pertanyaan. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini merupakan
kuesioner yang dilakukan uji validitas dan reliabilitasnya. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan setelah ujian seminar proposal dan dilakukan pada ibu -ibu
sebanyak 20 orang yang mempunyai karakteristik yang sama dengan sampel, namun diambil diluar daerah populasi. Jumlah pertanyaan yang akan di uji
validitas dan reliabilitasnya sebanyak 16 pertanyaan yang sesuai dengan variabel - variabel yang diukur yang terdapat pada kerangka konsep penelitian yaitu untuk
mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu mengenai demam terhadap kejang demam pada anak. Pertanyaan dapat dikatakan valid apabila pada saat uji validitas
dilakukan mempunyai nilai r 0,5 dan nilai s 0,05. Pertanyaan - pertanyaan yang valid tersebut dilanjutkan uji realibilitasnya. dengan metode cronbach’s alpha.
Dikatakan reliabel jika nilai r 0,60. Informed consent diberi bersamaan dengan kuesioner tersebut yang menjelaskan tujuan dilakukan penelitian. Pengisian
kuesioner dilakukan secara langsung oleh ibu sambil diamati oleh peneliti untuk memastikan tidak ada terjadi kecurangan dalam pengisian kuesioner. Data yang
diperoleh kemudian dianalisis, setelah kuesioner dikembalikan kepada peneliti.
Universitas Sumatera Utara
4.4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas
Table 4.2 Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation
N Total Status
Alpha Status
P1 1.65
.745 20
Valid 2,206
Reliable P2
1.80 .410
20 Valid
Reliable P3
1.50 .513
20 Valid
Reliable P4
1.60 .598
20 Valid
Reliable P5
1.75 .444
20 Valid
Reliable P6
1.50 .513
20 Valid
Reliable P7
1.50 .513
20 Valid
Reliable P8
1.45 .510
20 Valid
Reliable P9
1.50 .607
20 Valid
Reliable P10
1.55 .686
20 Valid
Reliable P11
1.30 .470
20 Valid
Reliable P12
1.80 .410
20 Valid
Reliable P13
1.25 .444
20 Valid
Reliable P14
1.80 .410
20 Valid
Reliable P15
2.30 .571
20 Valid
Reliable P16
2.75 .550
20 Valid
Reliable
Untuk mengetahui keterandalan instrumen kuesioner yang digunakan maka dilakukan uji validitas dan reliabilitas dengan hasil yang terlihat dalam tabel 4.2
4.5 Pengolahan dan Analisa Data
Data yang telah dikumpulkan terlebih dahulu dicek kelengkapannya dengan memeriksa instrumen pengumpulan data, kemudian data ditabulasi.
Analisa data dilakukan dengan bantuan program komputer SPSS Statistical Product Service Solution. Setelah data diolah kemudian data tersebut dianalisa
secara deskriptif untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu mengenai kejang demam pada anak berdasarkan tingkat pendidikan di Puskesmas Amplas. Hasil
Universitas Sumatera Utara
dari analisa data tersebut disajikan dalam bentuk narasi dan tabel distribusi frekuensi atau proporsi.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian
5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian
Lokasi dalam penelitian ini adalah Puskesmas Amplas. Puskesmas Amplas merupakan salah satu dari Puskesmas induk yang terdapat di Kecamatan Medan
Amplas. Berdasarkan fungsi dan luas geografisnya, Puskesmas Amplas merupakan pusat pelayanan kesehatan primer di kecamatan Medan Amplas.
5.1.2 Deskripsi Karakteristik Responden
Penelitian ini dilakukan pada 80 orang responden yang merupakan ibu-ibu yang berobat jalan di Puskesmas Amplas. Karakteristik yang diamati terhadap
responden adalah umur, tingkat pendidikan, pekerjaan, jumlah anak dan status sosial ekonomi.
a. Umur Responden Tabel 5.1 Distribusi Responden Berdasarkan Umur di Puskesmas Medan
Amplas Tahun 2014 No
Umur Tahun Frekuensi n Persentase
1 =20 Tahun
12 15
2 30-40 Tahun
46 57,5
3 =41
22 27,5
Total 80
100,0
Distribusi responden berdasarkan umur Tabel 5.1. dan diketahui bahwa responden terbanyak terdapat pada kelompok umur 21-40 tahun yaitu sebanyak 46
orang 57,5.
Universitas Sumatera Utara