Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan Tujuan dan Sasaran

BAB II DESKRIPSI LOKASI

A. Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan

Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan adalah terwujudnya masyarakat Magetan sehat, sejahtera dan mandiri sesuai jati dirinya 2010. Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan mengacu pada visi Departemen Kesehatan Republik Indonesia yang dipadukan dengan Visi Pemerintahan Kabupaten Magetan. Dengan visi tersebut diharapkan pada tahun 2010 seluruh masyarakat di Kabupaten Magetan dalam keadaan sehat, sejahtera mampu mengatasi segala permasalahan kesehatannya baik secara ekonomi dan sosial yang dijiwai semangat kemandirian dan partisipatif serta tidak lagi tergantung pada bantuan atau peran pemerintah. Adapun misi Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan yaitu: 1. Peningkatan pelayanan prima bidang kesehatan. 2. Pemberdayaan Sumber Daya Manusia dan profesionalisme. 3. Pengembangan dan peningkatan sarana dan prasarana kesehatan. 4. Pengembangan sistem pelayanan dan informasi kesehatan. 5. Mendorong kemandirian masyarakat dalam pra-upaya kesehatan. 6. Penggerak pembangunan berwawasan kesehatan.

B. Tujuan dan Sasaran

Tujuan pembangunan kesehatan dalam jangka panjang adalah terwujudnya derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Magetan yang optimal. Untuk mewujudkan tujuan jangka panjang tersebut, pembangunan bidang kesehatan pada tahun 2008 ditetapkan tujuan sebagai berikut: 1. Terwujudnya mutu pelayanan kesehatan yang sesuai standart. 2. Tercukupinya kebutuhan obat dan alat kesehatan pelayanan kesehatan dasar. 3. Mencegah timbulnya penyakit, menekanmenurunkan angka kesakitan dan kematian serta mengurangi akibat buruk dari penyakit. 4. Meningkatnya status gizi masyarakat. 5. Meningkatnya pelayanan kesehatan ibu, bayi, anak, remaja dan usila. 6. Meningkatnya strata upaya kesehatan bersumber daya masyarakat. 7. Meningkatnya kualitas lingkungan pemukiman, TP2M. 8. Meningkatnya percepatan informasi kesehatan kepada masyarakat. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, ditetapkan sasaran pembangunan bidang kesehatan sebagai berikut: 1. Meningkatnya pelayanan administrasi perkantoran di Dinkes dan Puskesmas. 2. Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana kesehatan. 3. Meningkatnya kinerja Pelayanan Puskesmas dengan Standar Pelayanan Minimal SPM. 4. Meningkatnya kualitas dan kuantitas obat dan alat kesehatan. 5. Meningkatnya kesehatan ibu, bayi, anak, remaja dan usila. 6. Mencegah penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi PD3I pada bayi dan balita. 7. Menurunkan angka kesakitan dan kematian penyakit menular. 8. Meningkatnya status gizi anak balita. 9. Meningkatnya peran serta masyarakat di bidang kesehatan. 10. Meningkatnya kualitas kebersihan lingkungan pemukiman, TP2M. 11. Meningkatnya pengembangan Sistem Informasi Kesehatan. Kebijakan yang ditempuh untuk mencapai tujuan dan sasaran tersebut adalah: 1. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. 2. Penyediaan obat-obatan dan alat kesehatan untuk pelayanan kesehatan masyarakat. 3. Melaksanakan upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit. 4. Penurunan jumlah Balita KEP. 5. Peningkatan pemberdayaan masyarakat. 6. Peningkatan kualitas lingkungan pemukiman, TP2M. 7. Pengembangan Sistem Informasi Kesehatan.

C. Struktur Organisasi