Morfologi Kacang kedelai Kacang kedelai 1. Sejarah kacang kedelai

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Kacang kedelai 2.1.1. Sejarah kacang kedelai Salah satu hasil pertanian yang bermanfaat untuk dijadikan berbagai macam jenis panganan adalah kedelai. Kedelai mengandung gizi yang cukup tinggi. Kedelai dapat diolah dan dijadikan salah satu makanan yang lezat untuk dikonsumsi Saidi, 2006. Tanaman kedelai merupakan tanaman asli dari Mashukuo, Cina. Tanaman ini kemudian menyebar ke Mansyuria, Jepang, dan merambah sampai ke penjuru dunia. Tanaman kedelai bukan merupakan tanaman asli Indonesia, tetapi sangat cocok dan tumbuh baik hampir di seluruh wilayah Indonesia. Kedelai dapat tumbuh di lahan yang biasa-biasa saja atau tidak terlalu subur sekalipun. Yang lebih menguntungkan, tanah yang pernah ditananami kedelai akan semakin baik kualitasnya, karena pada akar tanaman kedelai terdapat bintil-bintil yang dapat mengikat unsur nitrogen dari udara. Sebagian daerah yang banyak ditanami kedelai adalah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Gorontalo Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Lampung, Sumatera Selatan, dan Pulau Bali Saidi, 2006.

2.1.2. Morfologi Kacang kedelai

Kedelai termasuk tanaman berbatang semak yang tingginya bisa mencapai antara 30-100 cm. Batang pada setiap tanaman kedelai memiliki bentuk yang beruas-ruas dan memiliki cabang antara 3-6 cabang. Buah kedelai berbentuk Universitas Sumatera Utara polong-polong yang tersusun dalam rangkaian buah. Rata-rata tiap polong berisi 1-4 biji kedelai. Tingkat kesuburan tanah dapat mempengaruhi hasil kedelai yang mencapai 100-200 polong perpohon Saidi, 2006. Biji kedelai umumnya berbentuk bulat, bulat pipih, atau bulat lonjong. Ukuran biji berkisar antara 6-30 gram100 biji kedelai. Di Indonesia sendiri, ukuran biji kedelai dapat dibagi menjadi 3 jenis, yaitu kategori biji kecil yang beratnya 6-10 gram100 biji, kategori sedang dengan berat 11-12 gram100 biji. Sedangkan untuk yang termasuk kategori besar jika memiliki berat mencapai 13 gram atau lebih untuk setiap 100 gram biji kedelai Saidi, 2006. Dilihat dari warnanya kedelai memiliki warna yang beragam, ada yang kuning transparan dan ada yang coklat kehitam-hitaman. Jenis kedelai yang kuning transparan seringkali disebut kedelai putih. Sedangkan kedelai yang berwarna coklat kehitam-hitaman seringkali disebut kedelai hitam. Kandungan gizi yang terdapat pada kedelai umumnya sebagai berikut. 1. Jenis kedelai putih memiliki kandungan 13,75 air, 41 protein, 15,80 lemak, karbohidrat 14,85, dan mineral 5,25. 2. Jenis kedelai hitam memiliki kandungan 14,05 air, protein 40,40, karbohidrat 14,10, dan mineral 5,25. Sebenarnya kandungan air, protein, karbohidrat dan mineral setiap jenis kedelai tidak sama. Pada penjelasan lebih lanjut akan dijelaskan kandungan setiap jenis kedelai. Kedelai tidak memerlukan tanah yang subur tetapi justru tanaman kedelai dapat mengubah keadaan tanah menjadi subur. Meskipun demikian, kedelai masih memerlukan air dan pupuk untuk menambah kesuburannya Saidi, 2006. Universitas Sumatera Utara Berikut penjelasan ciri-ciri jenis kedelai : Tabel 2.1. Jenis-jenis kedelai Jenis kedelai Warna biji Ciri polong Berat Kandungan gizi Ontan Hitam Warna coklat tua 7-8 gr100 Protein 36,7 Polong tua tidak butir Lemak 14,6 mudah pecah Nomor 27 Hitam Warna coklat tua 7-8 gr100 Protein 40 Polong tua tidak butir Lemak 11,7 mudah pecah Nomor 29 Kuning Warna coklat tua 8 gr100 Protein 43 Hijau Polong tua tidak butir Lemak 9,3 mudah pecah Ringgit Kuning Warna coklat tua 8 gr100 Protein 39 Nomor 317 Polong tua tidak butir Lemak 10,4 mudah pecah Sumbing Kuning Warna coklat tua 8 gr100 Protein 38,8 Nomor 452 Polong tua tidak butir Lemak 12,3 mudah pecah Merapi Hitam Warna coklat tua 8 gr100 Protein 41 Nomor 520 Polong tua tidak butir Lemak 7,5 mudah pecah Sakti Kuning Warna coklat tua 14 gr100 Protein 41,6 Nomor 29 Polong tua tidak butir Lemak 16,1 mudah pecah Universitas Sumatera Utara Davros Kuning Warna kuning tua 12 gr100 Polong tua tidak butir mudah pecah Economic Kuning Warna coklat tua 12 gr100 Protein 34,2 Garden keputihan butir Lemak 16,7 Polong tua tidak mudah pecah Taichung Kuning Warna kuning ke- 10gr100 Protein 34,2 Nomor 1290 hitam-hitaman butir Lemak 16 Polong tua tidak mudah pecah TKG Nomor Kuning Polong tua tidak 17,8gr100 Protein 34,2 1291 Gading mudah pecah butir Lemak 16,1 Clark Nomor Kuning Warna coklat 17,8gr100 Protein 34,7 1293 Polong tua tidak butir Lemak 16,1 mudah pecah Orba Nomor Kuning Warna coklat 14-15gr Protein 42 1343 Polong tua tidak 100 butir Lemak 16,1 mudah pecah Galunggung Polong tua tidak 12,5gr100 Protein 45 mudah pecah butir Lemak 17,1 Lakon Polong tua tidak 10,75gr mudah pecah 100 butir Universitas Sumatera Utara

2.2. Tauco