Efek gangguan fungsi tiroid pada bayi Penatalaksanaan gangguan fungsi tiroid.

tiroid yang belum matang. Pada bayi prematur didapati sumbu tiroid yang belum matang, dimana didapati rendahnya produksi dan sekresi TRH oleh hipotalamus, respon yang belum matang untuk menghasilkan TSH dan sel folikel dari kelenjar tiroid yang belum efisien untuk mengatur yodium. 6,7,22 Satu penelitian yang menilai jaras hipotalamus-hipofise-tiroid pada 24 jam pertama kehidupan pada bayi prematur didapati gagalnya respon jaras hipotalamus-hipofise-tiroid pada usia gestasi 24 sampai 27 minggu dibandingkan usia gestasi yang lebih tua. Faktor lain yang menyebabkan gangguan fungsi tiroid pada bayi prematur adalah berhentinya secara mendadak kontribusi dari T4 ibu, belum matangnya metabolisme hormon tiroid dan efek dari kurangnya masukan yodium pada bayi prematur. 26 11,27 Pada satu penelitian yang menilai efek rendahnya masukan yodium dan efek kelahiran prematur didapati bahwa meskipun masukan yodium yang adekuat pada bayi prematur tetap menyebabkan terjadinya hipotiroksemia dibandingkan bayi cukup bulan yang mendapat cukup masukan yodium. 28 . Pada penelitian uji klinis dengan pemberian suplementasi yodium ke dalam susu formula pada bayi prematur didapati tidak terdapat perbedaan kadar hormon tiroid pada bayi prematur yang mendapat suplementasi yodium pada dosis standar dengan bayi prematur yang mendapat suplementasi yodium yang lebih tinggi.

2.5. Efek gangguan fungsi tiroid pada bayi

29 Universitas Sumatera Utara Gangguan fungsi tiroid selama masa neonatus pada bayi berkaitan secara signifikan dengan morbiditas pasca neonatus, berhubungan dengan kejadian palsi serebral dan perdarahan intrakranial. Rendahnya kadar T4 total berhubungan dengan terjadinya perdarahan intraventrikular, kerusakan white matter dan kematian. 3 Sebuah penelitian kohort retrospektif yang dilakukan pada bayi dengan berat badan lahir kurang dari 1500 gram didapati 17.4 bayi mengalami perdarahan intraventrikular. Pada penelitian kohort lainnya yang meneliti hubungan hipotiroksemia transien dengan neurodevelpmental pada usia koreksi 5.5 tahun didapati bahwa skor skala kognisi dan skor verbal yang lebih rendah pada bayi dengan hipotiroksemia dibandingkan bayi dengan fungsi tiroid yang normal. 30 31 Penelitian lain yang menilai kelahiran prematur sebagai faktor risiko terhadap gangguan fungsi tiroid pada masa anak didapati hasil bahwa kelahiran prematur sering menyebabkan gangguan pada jaras hipotalamus- hipofise-tiroid pada kehidupan selanjutnya. 32

2.5. Penatalaksanaan gangguan fungsi tiroid.

Pemberian terapi suplementasi T4 pada hipotiroksinemia pada bayi prematur masih kontroversial, studi terbaru memperkirakan bahwa suplementasi pada bayi sangat prematur yaitu dengan usia gestasi kurang dari 28 minggu dapat menunjukkan manfaat jangka panjang. ,3,9 Perlu atau tidaknya pemberian terapi pada bayi prematur dapat ditentukan dengan pemeriksaan kadar T4 dan TSH secara serial, yaitu diulang setelah 2 minggu, bila kadar T4 masih Universitas Sumatera Utara rendah pengobatan dapat dimulai. Umumnya kadar T4 mendekati angka normal, sedangkan TSH tetap normal. Bila kadar T4 terus menurun dan TSH meningkat dapat dipertimbangkan skintigrafi tiroid dan pengobatan dapat dimulai. 7,33 Tetapi bila tanda klinis jelas tidak perlu dilakukan skintigrafi dan pemeriksaan darah ulang dan dapat langsung diberikan pengobatan. 23 Kadar TSH ≤ 20 µUmL dianggap normal, Kadar TS H lebih dari 20 µUmL sampai dengan ≤ 40 µUmL menunjukkan hasil yang meragukan, sehingga perlu pemeriksaan ulang. Kadar TSH lebih dari 40 µUmL, perlu pemeriksaan konfirmasi TSH dan pemeriksaan FT4 serum. 2 Negara-negara di Amerika Utara menggunakan kadar T4 sebagai metode skrining utama dilanjutkan dengan pengukuran kadar TSH, untuk kasus T4 berada pada persentil 10-20. Jepang dan sebagian besar Negara di Eropa menggunakan kadar TSH. Bayi yang memiliki kadar TSH 50 µUmL memiliki kemungkinan sangat besar untuk menderita hipotiroid kongenital permanen, sedangkan kadar TSH 20-40 µUmL dapat menunjukkan hipotiroid transien atau positif palsu. Sebuah penelitian yang membandingkan gangguan neurodevelopmental pada bayi sangat prematur terutama bayi dengan usia gestasi kurang dari 28 minggu yang mendapat terapi tiroksin dengan yang tidak mendapat terapi didapati pada bayi yang tidak diterapi, nilai FT4 rendah selama 4 minggu pertama setelah lahir pada bayi yang lahir pada usia gestasi kurang dari 30 minggu dikaitkan dengan gangguan neurodevelopmental pada usia 2 dan 5 33 Universitas Sumatera Utara tahun. Pada bayi yang mendapat terapi Kadar FT4 meningkat dan dijumpai penurunan yang signifikan terhadap gangguan neurodevelopmental pada usia 2 dan 5 tahun. Pada satu penelitian yang menilai pemberian suplementasi T4 pada bayi yang lahir kurang dari 30 minggu, dimana T4 dan plasebo dengan dosis 8 µg per kilogram berat badan perhari diberikan sekali sehari setiap hari selama 6 minggu didapati dapat mencegah terjadinya hipotiroksemia tetapi menurunkan konsentrasi T3. 34 Satu penelitian di dapati hasil peningkatan kadar T3 dalam plasma pada minggu pertama kehidupan, pada bayi dengan usia gestasi 28-30 minggu tidak ada perubahan pada kadar FT4, namun pada bayi dengan usia gestasi kurang dari 28 minggu di dapati peningkatan kadar FT4 sementara. 35

2.6 . Kerangka konseptual