konformitas X sebesar 1.193, yang artinya jika skor pada variabel konformitas mengalami kenaikan sebesar satu satuan maka perilaku konsumtif yang
ditampilkan akan mengalami kenaikan sebesar 1.193.
D. KATEGORISASI
Berdasarkan data penelitian dapat dilakukan pengelompokan yang mengacu pada kriteria kategorisasi. Kategorisasi ini didasarkan pada asumsi bahwa skor
subjek penelitian terdistribusi normal. Kriteria kategorisasi yang digunakan dalam penelitian ini dibagi dalam tiga kategori yaitu tinggi, sedang dan rendah.
1. Gambaran Skor Perilaku Konsumtif
Setelah dilakukan uji reliabilitas, terdapat 28 aitem yang memenuhi persyaratan untuk kemudian dianalisa menjadi penelitian dengan rentang skor 1-5
sehingga dihasilkan skor minimum 28, skor maksimum sebesar 140, mean sebesar 84 dengan standar deviasi sebesar 19 hasil perhitungan mean empirik dan
hipotetik perilaku konsumtif dapat dilihat pada tabel 10.
Tabel 10. Gambaran skor perilaku konsumtif Variabel
Skor Empirik Skor Hipotetik
Perilaku Konsumtif
Min Maks Mean
SD Min Maks Mean
SD 48
120 89.71
16.871 28
140 84
19
Berdasarkan tabel 10, maka diperoleh mean empirik sebesar 89.71 dengan standar deviasi
sebesar 16.871 dan mean hipotetik sebesar 84 dengan standar
Universitas Sumatera Utara
deviasi sebesar 19. jika dilihat antara mean empirik dan mean hipotetik, maka
diperoleh mean hipotetik lebih kecil dari pada mean empirik 84 89.71. Rangkuman data penelitian tersebut selanjutnya digunakan oleh peneliti
untuk mengkategorisasikan perilaku konsumtif dalam tingkatan-tingkatan untuk kemudian disusun norma. Azwar 2010 mengatakan bahwa hasil penelitian dapat
dikelompokan mengacu pada kriteria pengkategorisasian yang didasarkan pada asumsi bahwa skor subjek penelitian terdistribusi secara normal. Kriterianya
terbagi atas tiga kategori yaitu ketegori tinggi, sedang dan rendah. Norma kategori yang digunakan dapat dilihat pada tabel 11.
Tabel 11. Norma kategorisasi data penelitian Rentang Nilai
Kategori
Mean + 1 SD ≤ X Tinggi
Mean - 1 SD ≤ X Mean + 1 SD
Sedang X Mean
– 1 SD Rendah
Hasil mean empirik perilaku konsumtif sebesar 89.71 dan standar deviasi sebesar 16.871 maka kriteria kategorisasi untuk variabel perilaku konsumtif pada
mahasiswi remaja putri dengan jumlah dan persentasi subjek dapat dilihat pada tabel 12.
Tabel 12. Kategorisasi skor perilaku konsumtif Variabel
Rentang nilai Kategori
Frekuensi Persentase
Perilaku Konsumtif
106.581 ≤ X Tinggi
23 23
72.839 ≤ X 106.581
Sedang 66
66 X 72.839
Rendah 11
11
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan kriteria kategorisasi pada tabel 12, menunjukkan bahwa 23 orang 23 termasuk dalam kategori perilaku konsumtif yang tinggi, 66 orang
66 berada pada kategori sedang dan 11 orang 11 berada pada kategori rendah. Hal ini berarti sebagian besar subjek penelitian memiliki tingkat perilaku
konsumtif yang sedang.
2. Gambaran Skor Konformitas