44
4.4 Estimasi biaya pemeliharaan dengan pengaruh inflasi menggunakan
rumus suku bunga
Perhitungan estimasi biaya pemeliharaan dihitung sampai 20 tahun kedepan dengan menggunakan rumus suku bunga pembayaran tunggal mencari F
jika diketahui P , yaitu : F = P FP, i, N
Dimana : F =
Future Worth P
= Present Worth
i =
Tingkat bunga efektif perperiode N
= Jumlah periode pemajemukan
4.4.1 Fisik Gedung
Pemeliharaan fisik gedung berupa balok, kolom dan plat praktis tidak ada program pemeliharaannya, mengingat material yang digunakan
adalah dari beton bertulang. Kegiatan yang dilakukan berupa membersihkan dan sekali waktu melihat kondisi fisik gedung apakah ada
yang membahayakan. Pemeliharaan fisik gedung lainnya dibagi menjadi 5 lima bagian,
yaitu : cleaning service, accecoris, cat, perbaikan dan renovasi 1. Cleaning Service
Pada bagian cleaning service, unit ini bertanggung jawab untuk menjaga kebersihan bangunan dan lingkungan bangungan. Biaya yang
dikeluarkan untuk pemeliharaannya terdiri dari gaji pegawai, perlengkapan kebersihan, dan pakaian dinas. Besarnya biaya yang dikeluarkan untuk
cleaning service sebesar Rp. 62.000.000 Sehingga besarnya biaya yang dikeluarkan untuk 20 tahun kedepan
sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
45
1. Biaya pemeliharaan untuk 1 tahun selanjutnya dengan inflasi 6 Diketahui : P = Rp. 62.000.000
i = 6 N = 1 tahun
Penyelesaian : a. gambar alir khas
2015 2016
F = ? b. nilai F
F = P FP, i, N = Rp. 62.000.000 FP, 6, 1
= Rp. 62.000.000 1,06 = Rp. 65.720.000
Untuk perhitungan 20 tahun kedepan dapat dilihat pada lampiran. 2. Accecoris
Pemeliharan dilakukan jika terjadi kerusakan. Berdasarkan data pemeliharaan 5 tahun terakhir, siklus untuk pemeliharan accecoris terjadi
setiap 2 tahun sekali dan diasumsikan tetap selama perhitungan 20 tahun kedan. Sehingga besar biaya pemeliharaan untuk 20 tahun kedepan adalah
sebagai berikut : 1. Biaya pemeliharaan untuk 2 tahun selanjutnya dengan inflasi 6
Nilai P yang digunakan adalah rata-rata dari biaya pemeliharaan accecoris selama 5 tahun terakhir dan diasumsikan tetap.
P = P
2011
+ P
2013
+ P
2015
3
Universitas Sumatera Utara
46
P = Rp 225.000 + Rp 640.000 + Rp 590.000 3 P = Rp 485.000
Diketahui : P = Rp. 485.000
i = 6 N = 2 tahun
Penyelesaian : a. gambar alir khas
2015 2017
F = ? b. nilai F
F = P FP, i, N = Rp. 485.000 FP, 6, 2
= Rp. 485.000 1,1236 = Rp. 544.946.
Untuk perhitungan 20 tahun kedepan dapat dilihat pada lampiran. 3. Cat
Pemeliharaan cat umumnya hanya dibersihkan dari kotorandebu yang menempel. Sedangkan untuk pengecatan ulang dilakukan secara berkala
sesuai program yang telah ditetapkan. Berdasarkan data pemeliharaan 5 lima tahun terakhir, siklus pengecatan ulang dilakukan setiap 2 tahun
sekali dan diasumsikan tetap walaupun pengecatan dilakukan pada bagaian yang berbeda.
Universitas Sumatera Utara
47
Sehingga biaya pemeliharaan untuk 20 tahun kedepan adalah sebagai berikut :
1. Biaya pemeliharaan untuk 2 tahun selanjutnya dengan inflasi 6
Nilai P yang digunakan adalah rata-rata dari biaya pemeliharaan untuk pengecatan selama 5 tahun terakhir dan diasumsikan tetap.
P = P
2012
+ P
2014
2 P = Rp 15.406.600 + Rp 11.556.325 2
P = Rp 13.481.462,5 Diketahui :
P = Rp. 13.481.462,5 i = 6
N = 2 tahun Penyelesaian :
a. gambar alir khas 2015
2017 F = ?
b. nilai F F = P FP, i, N
= Rp. 13.481.462,5 FP, 6, 2 = Rp. 13.481.462,5 1,1236
= Rp. 15.147.771,27 Untuk perhitungan 20 tahun kedepan dapat dilihat pada lampiran.
Universitas Sumatera Utara
48
4. Perbaikan Berdasarkan siklus pemeliharaan 5 lima tahun terakhir terlihat selalu
ada perbaikan setiap tahunnya terhadap bangunan. Maka untuk menghitung biaya pemeliharaan selama 20 tahun kedepan diasumsikan
perbaikan tetap dilakukan setiap tahunnya selama 20 tahun kedepan. Tetapi pada tahun 2014 dan 2015 terjadi kenaikan biaya pemeliharaan
yang cukup besar karena adanya kegiatan renovasi besar setiap 20 tahun sekali mulai dari bangunan tersebut berdiri.
Sehingga biaya pemeliharaan untuk 20 tahun kedepan adalah sebagai berikut :
1. Biaya pemeliharaan untuk 1 tahun selanjutnya dengan inflasi 6 Nilai P yang digunakan adalah rata-rata dari biaya pemeliharaan untuk
perbaikan selama 5 tahun terakhir dan diasumsikan tetap. P = P
2011
+ P
2012
+ P
2013
+ P
2014
+ P
2015
5 P = Rp 415.000 + Rp 10.829.500 + Rp 3.881.000 + Rp
813.000 + 0 5 P = Rp 3.187.700
Diketahui : P = Rp. 3.187.700
i = 6 N = 1 tahun
Penyelesaian : a. gambar alir khas
2015 2016
F = ? b. nilai F
Universitas Sumatera Utara
49
F = P FP, i, N = Rp. 3.187.700 FP, 6, 1
= Rp. 3.187.700 1,06 = Rp. 3.378.962
Untuk perhitungan 20 tahun kedepan dapat dilihat pada lampiran 5. Renovasi
Untuk renovasi besar dilakukan setiap 20 tahun sekali atau setelah umur rencana bangunan. Sehingga pada penelitian ini biaya renovasi
tidak diperhitungkan dikarenakan renovasi akan kembali dilakukan pada tahun 2034, sementara batasan pada penelitian ini sampai tahun 2013.
4.4.2 exhaust fan