46 informasi. Hal ini dapat dilihat dari fasilitas yang diberikan oleh perpustakaan
STIKes Senior seperti meja dan kursi yang nyaman, bahan pustaka, dan akses internet. Hampir setengah responden 40,60 menyatakan perpustakaan STIKes
Senior memberikan motivasi dengan menyediakan sumber informasi bagi pemustaka. Hal ini dapat dilihat dari sumber informasi di perpustakaan tidak
hanya berasal dari bahan pustaka tetapi perpustakaan menyediakan akses internet yang dapat dimanfaatkan untuk mengakses sumber informasi. Dan sebagian kecil
responden 10,80 menyatakan perpustakaan STIKes Senior memberikan motivasi melalui koleksi yang banyak dan beragam. Hal ini dapat dilihat dari
perpustakaan STIKes Senior menyediakan koleksi yang masih sedikit dan belum menyediakan sumber-sumber informasi elektronik seperti daftar website dan
jurnal ilmiah online yang dapat diakses oleh pemustaka di dalam maupun di luar perpustakaan. Serta tidak ada responden yang menyatakan perpustakaan STIKes
Senior memberikan motivasi dengan kemudahan dalam temu kembali koleksi. Hal ini dapat dilihat dari sebagian besar pemustaka langsung bertanya kepada
pustakawan atau langsung menuju ke rak untuk menemukan koleksi yang dibutuhkan.
4.2.2.2 Ketersediaan Sumber Informasi
Untuk mengetahui apabila informasi yang di butuhkan pemustaka tidak tersedia di perpustakaan dapat dilihat pada tabel 4.6 sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
47
Tabel 4.6: Ketersediaan Sumber Informasi
No.
Pertanyaan Pilihan Jawaban
Jumlah Responden f
6. Apabila informasi yang anda
butuhkan tidak tersedia di perpustakaan STIKes Senior,
anda akan menerima informasi melalui?
a. Teman
7 9,45
b. Pustakawan
7 9,45
c. Internet
29 39,20
d. a,b, dan c 31
41,90 Jumlah
74 100,00
Dari tabel 4.6 diketahui bahwa 7 responden 9,45 menyatakan bahwa menerima informasi melalui teman, 7 responden 9,45 menyatakan
pustakawan, 29 responden 39,20 menyatakan internet, dan 31 responden 41,90 menyatakan menerima informasi melalui teman, pustakawan, dan
internet. Berdasarkan hasil interpretasi data di atas menunjukkan bahwa hampir
setengah responden 41,90 menyatakan pemustaka akan menerima informasi selain dari perpustakaan yaitu melalui teman, pustakawan, maupun internet.
Hampir setengah responden 39,20 menyatakan menerima informasi melalui internet. Hal ini dapat dilihat dari perpustakaan yang menyediakan akses internet
yang baik untuk mengakses sumber informasi. Sebagian kecil responden 9,45 menyatakan menerima informasi melalui teman, karena teman merupakan sumber
informasi terdekat yang menurutnya bisa memberikan informasi yang dibutuhkan. Sebagian kecil responden 9,45 menyatakan menerima informasi melalui
Universitas Sumatera Utara
48 pustakawan. Pustakawan bertugas memberikan bantuan dan jasa informasi yang
diperlukan oleh pemustaka karena pustakawan memiliki pengetahuan yang luas dan dapat membantu pemustaka yang mengalami kesulitan dalam mencari
informasi. Hal ini dapat dilihat pustakawan di perpustakaan STIKes Senior yang memiliki latar belakang pustakawan dan dapat bekerja secara profesional.
4.2.2.3 Autoritas sumber informasi
Perpustakaan tidak hanya menyediakan sumber informasi yang banyak dan beragam. Namun sumber informasi juga harus bersifat autoritas atau sumber
informasi yang jelas dan terercaya. Untuk mengetahui autoritas atau sumber yang jelas dan terpercaya dari sumber informasi yang ada di perpustakaan untuk
memenuhi kebutuhan informasi pemustaka dapat dilihat pada tabel 4.7 sebagai berikut:
Tabel 4.7 Autoritas sumber informasi
No.
Pertanyaan Pilihan Jawaban
Jumlah Responden f
7. Menurut anda, apakah
perpustakaan STIKes Senior sudah memenuhi sumber
informasi yang autoritas atau sumber yang jelas dan
terpercaya? a. Sangat memenuhi
13 17,60
b. Memenuhi 46
62,16 c. Kurang memenuhi
14 18,90
d. Tidak memenuhi 1
1,30 Jumlah
74 100,00
Dari tabel 4.7 diketahui bahwa 13 responden 17,60 menyatakan bahwa perpustakaan sangat memenuhi dalam menyediakan sumber informasi yang
Universitas Sumatera Utara
49 berasal dari sumber yang jelas dan terpercaya, 46 responden 62,16
menyatakan memenuhi, 14 responden 18,90 menyatakan kurang memenuhi dan, 1 responden 1,30 menyatakan perpustakaan tidak memenuhi dalam
menyediakan sumber informasi yang berasal dari sumber yang jelas dan terpercaya.
Berdasarkan hasil interpretasi data di atas menunjukkan bahwa pada umumnya responden 79.76 menyatakan perpustakaan STIKes Senior dapat
memenuhi dalam menyediakan sumber informasi yang berasal dari sumber yang jelas dan terpercaya. Nilai suatu informasi itu tidak mutlak, melainkan relatif.
Nilai informasi selalu ditentukan oleh situasi pemustaka informasi tersebut. Informasi yang mempunyai arti umum mempunyai nilai besar bagi banyak
pemustakanya. Hal ini dapat dilihat dari perpustakaan STIKes Senior memiliki sumber informasi maupun bahan pustaka yang di terbitkan dari pengarang yang
telah berkompeten dibidangnya, tahun penerbitan yang masih baru, dan lembaga- lembaga yang menerbitkan sumber informasi tersebut. Sebagian kecil responden
20,20 menyatakan perpustakaan STIKes Senior kurang memenuhi dalam menyediakan sumber informasi yang berasal dari sumber yang jelas dan
terpercaya karena perpustakaan belum menyediakan sumber-sumber informasi yang berasal dari website maupun jurnal-jurnal kesehatan yang dapat di akses
oleh pemustaka. 4.2.2.4 Pemanfaatan koleksi perpustakaan
Setiap pemustaka perpustakaan memiliki tingkat kebutuhan yang berbeda- beda. Hal itu juga menyebabkan perilaku pemustaka dalam memanfaatkan bahan
Universitas Sumatera Utara
50 pustaka. Untuk mengetahui kegiatan yang dilakukan oleh pemustaka dalam
memanfaatkan koleksi perpustakaan dapat dilihat pada tabel 4.8 sebagai berikut:
Tabel 4.8 Pemanfaatan koleksi perpustakaan
No.
Pertanyaan Pilihan Jawaban
Jumlah Responden f
8. Hal apakah yang anda
lakukan dalam memanfaatkan bahan pustaka perpustakaan
STIKes Senior? a.
Membaca bahan pustaka di tempat
26 35,13
b. Meminjam bahan
pustaka 25
33,80 c.
Fotocopy bahan pustaka dan
mencatat seperlunya
3 4,05
d. a,b, dan c
20 27,02
Jumlah 74
100,00
Dari tabel 4.8 diketahui bahwa 26 responden 35,13 menyatakan bahwa membaca bahan pustaka di tempat, 25 responden 33,80 menyatakan
meminjam bahan pustaka, 3 responden 4,05 menyatakan fotocopy bahan pustaka dan mencatat seperlunya dan 20 responden 27,02 menyatakan
membaca, meminjam, dan fotocopy bahan pustaka dan mencatat seperlunya. Berdasarkan hasil interpretasi data di atas menunjukkan bahwa hampir
setengah responden 35,13 menyatakan memanfaatkan koleksi perpustakaan dengan cara membaca bahan pustaka di tempat. Hal ini dilihat dari pemustaka
yang menggunakan perpustakaan pada saat memiliki waktu luang. Hampir setengah responden 33,80 menyatakan memanfaatkan koleksi perpustakaan
dengan cara meminjam bahan pustaka. Hal ini dapat dilihat dari pemustaka yang
Universitas Sumatera Utara
51 tidak memiliki waktu untuk membaca buku di perpustakaan. Sebagian kecil
responden 27,02 menyatakan membaca, meminjam, dan fotocopy bahan pustaka dan mencatat seperlunya. Hal ini dilihat dari pemustaka yang kadang
membaca, meminjam, dan fotocopy bahan pustaka. Dan hanya sebagian kecil responden 4,05 menyatakan fotocopy bahan pustaka dan mencatat seperlunya.
Dalam fotocopy bahan pustaka, hanya bagian-bagian yang dianggap penting. Jadi, tidak semua bahan pustaka dapat di fotocopy karena melanggar hak cipta.
4.2.3 Peran Perpustakaan Berdasarkan aspek waktu