Pengertian Persepsi TINJAUAN PUSTAKA

4. Sebab-Sebab Mulainya Persalinan

Sebab-sebab mulainya persalinan belum diketahui dengan jelas. Banyak faktor yang memegang peranan dan bekerja dalam proses terjadinya persalinan antara lain : Teori hormonal, prostaglandin, struktur uterus, sirkulasi uterus, pengaruh saraf, dan nutrisi hal inilah yang diduga memberikan pengaruh sehingga partus dimulai. a Penurunan kadar progesteron Progesteron menimbulkan relaksasi otot-otot rahim, sebaiknya estrogen meningkatkan kontraksi otot rahim. Selama kehamiIan terdapat keseimbangan antara kadar progesteron dan estrogen di dalam darah, tetapi pada akhir kehamilan kadar progesteron menurun sehingga timbul his. b Teori oxcytosin Pada akhir kehamilan kadar oxcytosin bertambah. Oleh karena itu timbul kontraksi otot-otot rahim. c Keregangan otot-otot Seperti halnya dengan kandung kencing dan lambung, bila dindingnya teregang oleh karena isinya bertambah maka timbul kontraksi untuk mengeluarkan isinya. Demikian pula dengan rahim, maka dengan majunya kehamilan maka makin tereganglah otot-otot rahim sehingga timbullah kontraksi untuk mengeluarkan janin. d Pengaruh janin Hipofise dan kelenjar suprarenal janin rupa-rupanya juga memegang peranan oleh karena itu pada ancephalus kehamilan sering lebih lama dari biasa. e Teori Prostaglandin Kadar prostaglandin dalam kehamilan dari minggu ke-15 hingga aterm meningkat, terutama saat persalinan Prawirohardjo, 2005, hal. 181. Secara mikroskopis perubahan-perubahan biokimia dalam tubuh wanita hamil sangat menentukan seperti perubahan hormon estrogen dan hormon progesteron. Seperti di ketahui bahwa hormon estrogen merupakan penenang bagi otot otot uterus, menurunnya hormon ini terjadi kira-kira 1-2 minggu sebelum partus dimulai. Kadar prostaglandin cenderung meningkat ini terjadi mulai kehamilan usia 15 minggu hingga aterm lebih pada saat partus berlangsung, plasenta yang mulai menjadi tua seiring dengan tuanya usia kehamilan. Keadaan uterus yang terus membesar dan menegang mengakibatkan terjadinya ishkemik otot-otot uterus hal ini juga yang diduga menjadi penyebab terjadinya gangguan sirkulasi utero-plasenter sehingga plasenta mengalami degenerasi. Faktor lain yang berpengaruh adalah berkurangnya jumlah nutrisi, hal ini pertama kali dikemukakan oleh Hipokrates : bila nutrisi pada janin berkurang maka hasil konsepsi akan dikeluarkan. Faktor lain yang dikemukakan adalah tekanan pada pleksus frankenhauser yang terletak di belakang servik, bila ganglion ini tertekan maka kontraksi uterus dapat dibangkitkan Prawirohardjo, 2005, hal. 181.

5. Tahap-tahap dalam Persalinan