BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Karya sastra merupakan suatu hasil karya manusia baik lisan maupun nonlisan yang menggunakan bahasa sebagai media pengantar dan memiliki nilai estetik
keindahan bahasa yang dominan.Karya sastra merupakan ungkapan pribadi manusia yang berupa pengalaman, pemikiran, perasaan, ide, semangat, keyakinan
dalam suatu bentuk gambaran kehidupan, yang dapat membangkitkan pesona denganalat bahasa dan dilukiskan dalam bentuk tulisan
http:pelitaku.sabda.orgpemahaman_tentang_karya_sastra. Menurut Rokhmansyah 2014:11 karya sastra adalah karya seni yang
bermedia atau berbahan utama bahasa. Hal tersebut berarti bahasa merupakan suatu unsur yang tidak dapat dikesampingkan. Tanpa ada bahasa tidak akan terjadi
sebuah peristiwa sastra. Bahasa dalam karya sastra dijadikan sebagai piranti untuk merefleksikan nilai dan jati diri penulisnya sekaligus mempresentasikan
identitas budaya masyarakat yang tinggal disekitarnya.Sastra dilihat dari kebudayaan yang di artikan sebagai bentuk upaya manusia untuk mengungkapkan
gagasannya melalui yang lahir dari perasaan dan pemikirannya.Adapun manfaat sastra pada dasarnya adalah sebagai alat komunikasi antara sastrawan dan
masyarakat pembacanya.Karya sastra selalu berisi pemikiran,gagasan,kisah-kisah dan amanat yang dikomunikasikan kepada para pembaca.Untuk menangkap ini,
pembaca harus bisa mengapresiasikannya.
Sastra bukan seni bahasa belaka, melainkan suatu kecakapan dalam menggunakan bahasa yang berbentuk dan bernilai sastra.Bahasa merupakan media
yang sangat penting untuk berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari. Dengan bahasa, sastra dapat diungkapkan dengan banyak cara. Dalam dunia kesusastraan,
karya sastra dapat dibedakan dalam bentuk dan jenis yang berbeda-beda misalnya drama, puisi,roman,novel dan sebagainya.
Novel merupakan sebuah karya fiksi prosa yang ditulis secara naratif; biasanya dalam bentuk cerita.Novel merupakan karangan prosa yang panjang
mengandung rangkaian cerita kehidupan dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku http:kbbi.web.idnovel.
Menurut Badudu dan Zain dalam Aziez dan Abdul 2010:2 menjelaskan bahwa novel merupakan karangan dalam bentuk prosa tentang peristiwa yang
menyangkut kehidupan manusia seperti yang dialami orang dalam kehidupan sehari-hari tentang suka duka, kasih dan benci, tentang watak dan jiwa para
tokoh. Novel berfungsi untuk memberikan pandangan kepada pembaca tentang
apa yang terjadi dalam sosial masyarakat, kehidupan, religious dan hal yang lainnya. Novel dapat memberikan nilai moral ataupun pesan positif dalam suatu
karya sastra.Tak sedikit juga novel memberikan pengaruh buruk kepada pembaca secara tidak langsung yang disebabkan oleh faktor tema ataupun pola pikir remaja
itu sendiri.Novel menjadi karya sastra yang paling banyak dicari karena selain menjadi media hiburan juga terdapat nilai-nilai kebaikan.
Berdasarkan konsep novel diatas, bahwa novel dapat menggambarkan realitas kehidupan manusia yang terjadi dalam kehidupan masyarakat dan dapat
memberikan nilai positif dan manfaat kepada pembaca.Dalam hal ini banyak novel Jepang yang memberikan nilai pendidikan maupun moralyang baik, salah
satunya adalah Novel “Dear Yurichika” karya Akiko Terenin. Novel Dear Yurichika merupakan sebuah novel kisah nyata kehidupan dari
Akiko Terenin.Novel yang diterbitkan pada tahun 2013 ini menceritakan tentang untaian hidup sipengarang.Dear Yurichika adalah novel yang berawal dari catatan
yang ditulis oleh Akiko Terenin saat menjalani pengobatan kanker pada musim panas tahun 2006. Dia dinyatakan mengidap kankerbertepatan dengan saat
kehamilannya.Ibu hamil tidak boleh menerima pengobatan kanker. Kalau Akiko memperioritaskan pengobatan kanker, Yuria harus dilahirkan lebih awal saat ini
Yuria sudah besar dan usia janin mencapai usia yang tidak boleh diaborsi. Artinya kemungkinan besar Yuria tidak akan lahir seperti bayi pada umumnya. Sungguh
pilihan yang sulit, antara merelakan nyawa sendiri atau kehilangan bayi. Lalu Akiko memutuskan akan memberikan bayi yang sehat untuk Leony suaminya.
Akhirnya, pada bulan ke-6 setelah dinyatakan sakit, Yuria, permata hati yang diharapkannya hadir ke dunia. Dengan harapan dan keinginan untuk terus
mendampingi anaknya, Akiko menuliskan pesan-pesan untuk putri mungilnya yang manis. Semua yang ingin dikatakannya dituangkan dalam bentuk catatan
dalam novel ini. Berdasarkan cuplikan cerita diatas, novel “Dear Yurichika”
menyampaikan tentang nilai kerelaan berkorban dan kesabaran dalam menjalani pengobatan kanker yang bertepatan pada saat kehamilannya.Novel ini lebih
menitikberatkan tentang masalah yang dihadapi oleh Akiko Terenin dalam menjalani pengobatan kanker.Nilai-nilai kerelaan berkorban dan kesabaran yang
terdapat dalam novel “Dear Yurichika” ini sesuai dengan nilai-nilai moral yang dipedomani oleh masyarakat Jepang yang dikenal dengan istilah Bushido.Nilai
Bushido merupakan ajaran moral yang sudah berakar, mempengaruhi pola pikir dan pandangan hidup masyarakat Jepang dalam perjuangan hidupnya sampai
sekarang.Bushido berasal dari kata bu artinya beladiri, shi artinya Samurai orang dan do artinya jalan.Secara sederhana bushido berarti jalan terhormat
yang harus ditempuh seorang Samurai dalam pengabdiannya. Dalam etika Bushido terkandung ajaran-ajaran moral yang tinggi terkait dengan tanggung
jawab, kesetiaan, sopan santun, tata krama, disiplin, keberanian, kerelaan berkorban, pengabdian, kerja keras, kebersihan, hemat, kesabaran, ketajaman
berpikir, kesederhanaan, kesehatan jasmani dan rohani, kejujuran, pengendalian diri.
http:ejournal.undip.ac.idindex.phpizumiarticledownload62325266 Setelah penulis membaca, novel ini sangat bermanfaat bagi pembaca
khususnya penulis dalam memahami dan memaknai nilai kerelaan berkorban dan kesabaran yang diungkapkan oleh Akiko Terenindalamnovel “Dear Yurichika”.
Pengungkapan tentang kerelaan berkorban dan kesabaran yang merupakan nilai moral bushido inilah yang melatarbelakangi penulis untuk membahas cerita
novel ini dalam bentuk skripsi. Sehingga akhirnya penulis memilih judul dalam
skripsi ini yaitu “Analisis Pragmatik dalam Cerita Novel “Dear Yurichika” karya Akiko Terenin.”
1.2 Rumusan Masalah