Kerangka Teori Tinjauan Pustaka dan Kerangka Teori

Menurut Abrams dalam Siswanto 2008:79 terdapat empat kajian sastra yaitu: 1. Pendekatan kajian sastra yang menitikberatkan kajian terhadap hubungan karya sastra dengan kenyataan diluar karya sastra disebut pendekatan mimetik. 2. Pendekatan kajian sastra yang menitikberatkan pada peranan pembaca dalam menerima, memahami, dan menghayati karya sastra disebut pendekatan pragmatik. 3. Pendekatan kajian sastra yang menitikberatkan pada karya sastra disebut pendekatan objektif. 4. Pendekatan kajian sastra yang menitikberatkan kajiannya pada ekspresi perasaan atau tempramen penulis disebut pendekatan ekspresif. Berdasarkan kajian yang diutarakan oleh Abrams dalam Siswanto ada 4 pendekatan.Jadi penulis menggunakan kajian nomor 2 yaitu pendekatan pragmatik untuk menganalisis novel “Dear Yurichika”.

1.4.2 Kerangka Teori

Dalam meneliti suatu karya sastra dibutuhkan suatu pendekatan yang berfungsi sebagai acuan penulis dalam menganalis karya tersebut.Dalam penulisan skripsi ini, penulisakan menggunakan pendekatan pragmatik sastra dan pendekatan semiotik, konsep moral dan nilai moral bushido.Pendekatan pragmatik sastra yang digunakan penulis sebagai landasan teori dalam menganalisis novel Dear Yurichika adalah pendekatan pragmatik yang dikemukakan oleh Pradopo.Menurut Pradopo dalam Wiyatmi 2006: 85, pendekatan pragmatik adalah pendekatan yang memandang karya sastra sebagai sarana menyampaikan tujuan tertentu kepada pembaca. Dalam hal ini tujuan tersebut dapat berupa tujuan pendidikan, moral, agama, maupun tujuan lain. Pendekatan pragmatik mengkaji dan memahami karya sastra berdasarkan fungsinya untuk meberikan pendidikan ajaran moral, agama maupun fungsi sosial lainnya. Semakin banyak nilai pendidikan moral dan agama yang terdapat dalam karya sastra dan berguna bagi pembacanya, maka akan semakin tinggi nilai dari karya tersebut. Penggunaan teori pragmatik dalam penganalisisan karya sastra dapat membantu menentukan apa saja fungsi karya sastra dalam kehidupan masyarakat, bagaimana penyebaran dan perluasan karya sastra tersebut, serta manfaat yang dihasilkan oleh karya sastra dalam tatanan kehidupan masyrakat. Moral adalah suatu kebaikan yang disesuaikan dengan ukuran-ukuran tindakan yang diterima oleh umum, meliputi kesatuan sosial atau lingkungan tertentu. Menurut Suseno 1987:19 kata moral selalu mengacu pada baik dan buruknya perbuatan manusia sebagai manusia. Moral adalah Suatu pengukur apa yang baik dan apa yang buruk dalam kehidupan suatu masyarakat. Moral dalam sastra merupakan suatu yang ingin disampaikan oleh pengarang kepada pembaca, merupakan makna yang terkandung dalam karya sastra, makna yang disarankan lewat sastra.Melalui cerita, sikap dan tingkah laku tokoh -tokoh, pembaca dapat mengambil hikmah dari pesan-pesan moral yang disampaikan.Moral dalam cerita menurut Kenny dalam Nurgiyantoro1995:322 sebagai suatu saran yang berhubungan dengan ajaran moral tertentu yang bersifat praktis, yang dapat diambil ditafsirkan lewat cerita yang bersangkutan dengan pembaca yang sengaja diberikan pengarang tentang berbagai hal yang berhubungan dengan masalah kehidupan seperti sikap, tingkah laku dan sopan santun dalam pergaulan. Dalam hal ini, penulis menggunakan nilai moral Bushido. Moral yang terkandung dalam moral Bushido menurut Agustian 2010: 40meliputi integritas, keberanian, kemurahan hati, mencintai sesama dan kasih sayang, penghormatan, kejujuran, tulus dan ikhlas, menjaga kehormatan nama baik dan kesetiaan. Hal ini juga yang didukung oleh Benedict yang berpendapat bahwa Bushido adalah perpaduan antara keadilan, keberanian, kesabaran, kebaikan hati, kehormatan, kesopanan, kesetiaan dan pengendalian diri . http:ejournal.undip.ac.idindex.phpizumiarticledownload62325266 Untuk mengetahui nilai pragmatik yang ada dalam isi cuplikan novel, maka penulis menggunakan pendekatan semiotik.Semiotik adalah ilmu atau tanda metode analisis untuk mengkaji tanda Hoed dalam Nurgiyantoro 1995:40.Semiotik mempelajari sitem-sistem, aturan-aturan yang mungkin tanda- tanda tersebut mempunyai arti.Dengan pendekatan ini penulis dapat menafsirkan segala tanda yang merujuk adanya nilai-nilai kerelaan berkorban dan kesabaranyang terdapat dalam novelDear Yurichika yang diprediksikan dapat menjadi cerminan yang baik bagi pembaca.

1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian