86 Tabel 4.16 Kamus Data Neraca
Nama Arus Data : Neraca
Alias : -
Bentuk Data : Dokumen Cetakkan Komputer
Arus Data : Simpanan Data Neraca – Proses 3
Penjelasan : Dokumen cetakan komputer yang dibuat bagian akuntansi untuk
menentukan posisi keuangan. Periode
: Rata-rata setiap bulan Volume
: Setiap terjadi transakasi
Struktur Data : - Periode
- Aktiva Lancar - Aktiva Tetap
- Total Aktiva - Utang
- Modal - Total Modal
- Total Pasiva
4.2.3 Bagan Alir Flowchart Sistem yang Diusulkan
Bagan alir yang diusulkan terdiri dari pegawaipemohon, pelaksanapetugas umum, kepala seksi umum, kepala bagian keu, akt, umum dan SDM,
pelaksanapetugas keuangan, supplier, pelaksanapetugas akuntansi dan general manager. Bagan alir yang diusulkan dapat dilihat pada gambar di bawah ini:
87 Gambar 4.7 Bagan alir sistem informasi akuntansi perlengkapan usulan
88
ACC SPB 2
LBSAPBA 3 SPP
2
LBSAPBA 2
Kepala Seksi Umum
SPP 1
18
LBSAPBA
LBSAPBA
LBSAPBA 1
T Cetak
LBSAPBA
Kepala Bagian Keu, Akt, Umum SDM
SPB ACC. SPB?
Konfirmasi ke Kepala
Seksi Umum
SPB
Ya
ACC SPB 1
Tidak
LBSAPBA 1
T
36
36
9 7
8
SPP
SPP
Cetak SPP
Daftar Perlengkapan
Data Perlengkapan
Data Perlengkapan
Data Pegawai
Data Pegawai Data Pegawai
1
2
Ubah SPB ACC SPB
ACC SPB
CETAK ACC SPB
19
KSP 34
KSP 1
35
T
37 14
BAPB
16
T 26
BAPB 3
17
25
Berdasarkan perlengkapan yang adadimintaperlengkapan baru
Berdasarkan penerimaan pegawai baru
Gambar 4.8 Bagan alir sistem informasi akuntansi perlengkapan usulan lanjutan 1
89 Gambar 4.9 Bagan alir sistem informasi akuntansi perlengkapan usulan lanjutan 2
90 Gambar 4.10 Bagan alir sistem informasi akuntansi perlengkapan usulan lanjutan 3
Deskripsi dari bagan alir sistem informasi akuntansi perlengkapan yang diusulkan adalah sebagai berikut:
A. Pegawaipemohon meminta barang perlengkapan yang dibutuhkan kepada
pelaksanapetugas umum dengan membuat dokumen pengajuanpermintaan
pengadaan.
B. Pelaksanapetugas umum mengecek barang permintaan pegawaipemohon
pada dokumen STB serah terima barang apabila barang yang diminta masih tersedia maka barang tersebut langsung diberikan kepada pegawaipemohon
dan jika tidak ada maka pelaksanapetugas umum mengajukan pengadaan
91 barang perlengkapan dengan membuat SPB surat pembelian barang lalu
diserahkan kepada kepala seksi umum untuk diotorisasi.
C. Kepala seksi umum mengotorisasi SPB pengajuan surat pembelian barang
jika tidak diACC maka SPB tersebut diberikan kembali kepada pelaksanapetugas umum untuk diarsipkan dan apabila diACC maka
pelaksanapetugas umum bisa langsung membeli barang yang diminta dengan
mengunakan SPB kepada supplier.
D. Supplier mengecek barang yang diminta apabila barang tidak tersedia maka
dipending jika ada, maka barang yang diminta dan nota langsung diserahkan
kepada pelaksanapetugas umum bersama SPB yang sudah diotorisasi.
E. Pelaksanapetugas umum mengecek barang yang dibeli apabila barang ada
yang rusak maka barang tersebut dikembalikan bersama nota ke supplier untuk
diganti dengan barang yang baru.
F. Supplier menganti barang rusak dengan yang baru berdasarkan nota.
G. Pelaksanapetugas umum menerima barang yang baru dan langsung dibuatkan
BAPB berita acara penerimaan barang yang dua rangkap dan dicatat pada KSP Kartu Stok Perlengkapan sebagai barang masuk, rangkap pertama
diarsipkan dan rangkap kedua diberikan kepada supplier.
H. Barang
perlengkapan yang
dibeli langsung
diberikan kepada
pegawaipemohon dengan dokumen serah terima barang dan dicatat pada KSP
Kartu Stok Perlengkapan sebagai barang keluar.
I. Data BAPB berita acara penerimaan barang diberikan kepada kepala seksi
umum untuk dibuatkan SPP slip permintaan pembayaran untuk membayar
biaya pembelian perlengkapan kepada pelaksanapetugas keuangan.
J. Pelaksanapetugas keuangan mengotorisasi SPP slip permintaan pembayaran
dan mencairkan dana kepada pelaksanapetugas umum untuk membayar pembelian perlengkapan.
K. Data SPB ACC surat pembelian barang otorisasi dan SPP ACC slip
permintaan pembayaran otorisasi dikirim kepada pelaksanapetugas akuntansi untuk dimasukkan ke jurnal umum.
92 L.
Data STB serah terima barang dan BAPB berita acara penerimaan barang dikirim kepada pelaksanapetugas akuntansi untuk dibuatkan KSP Kartu Stok
Perlengkapan. M.
Dokumen dan data KSP Kartu Stok Perlengkapan diberikan kepada kepala seksi umum untuk dibuatkan LBSAPBA laporan bulanan stok akhir
persediaan barang ATK 3 rangkap, rangkap pertama diberikan kepada kepala bagian keu, akt, umum dan SDM, rangkap kedua dan diberikan kepada
pelaksanapetugas akuntansi dan rangkap ketiga diarsipkan. N.
Data STB serah terima barang dimasukan ke penggunaan perlengkapan untuk mendapatkan nilai perlengkapan yang dipakai. Data penggunaan
perlengkapan dikirim kepada pelaksanapetugas akuntansi untuk dibuatkan jurnal penyesuaian.
O. Data jurnal umum, data jurnal penyesuaian dimasukan ke buku besar dan
langsung dibuatkan laporan laba rugi dan neraca yang dicetak masing-masing 2 rangkap, masing-masing rangkap pertama diberikan kepada general
manager dan rangkap kedua diarsipkan.
4.2.4 Perancangan Basis Data