Kerangka Pemikiran EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN SIKLUS BELAJAR EMPIRIS INDUKTIF DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

7. Membantu siswa untuk menambah informasi tentang konsep yang dipelajari melalui kegiatan belajar secara sistematis. Pada proses belajar mengajar, LKS digunakan sebagai sarana pembelajaran untuk menuntun siswa mendalami materi dari suatu materi pokok atau submateri pokok mata pelajaran yang telah atau sedang dijalankan. Melalui LKS siswa harus mengemukakan pendapat dan mampu mengambil kesimpulan. Dalam hal ini LKS digunakan untuk meningkatkan kreatifitas siswa dalam proses pembelajaran.

H. Kerangka Pemikiran

Hasil belajar yang dicapai oleh siswa ada kaitannya dengan kegiatan pembelajaran yang direncanakan oleh seorang guru. Dengan perencanaan yang matang sebelum melakukan kegiatan pembelajaran akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dalam pencapaian tujuan pembelajaran yang telah ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model Siklus Belajar Empiris Induktif SBEI untuk meningkatkan penguasaan konsep pada materi pokok larutan elektrolit dan non-elektrolit pada SMA Negeri 1 Gadingrejo. Sebagai variabel bebasnya adalah model pembelajaran X dan variabel terikatnya adalah penguasaan konsep pada materi larutan elektrolit dan non-elektrolit Y. Data diambil dari dua kelas, satu kelas sebagai eksperimen dan satu kelas sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen diberi perlakuan dengan menerapkan pembela- jaran Siklus Belajar Empiris Induktif SBEI dan kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. Adapun hubungan kedua model pembelajaran dengan penguasaan konsep larutan elektrolit dan non-elektrolit dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar 1. Model teoritis antara variabel bebas dan variabel terikat Keterangan: X 1 = Pembelajaran konvensional X 2 = Pembelajaran Siklus Belajar Empiris Induktif SBEI Y 1 = penguasaan konsep materi pokok larutan elektrolit dan non elektrolit yang menggunakan pembelajaran konvensional Y 2 = penguasaan konsep materi pokok larutan elektrolit dan non elektrolit yang diterapkan pembelajaran Siklus Belajar Empiris Induktif SBEI. Masing-masing kelas diberi pretest yang sama dari materi yang akan mereka terima, yaitu larutan elektrolit dan non elektrolit. Soal pretest yang diberikan disusun dalam dua bagian untuk mengungkap penguasaan konsep dan kete- rampilan proses sains siswa dengan model pembelajaran yang mereka alami sebelumnya dan soal posttest yang diberikan disusun untuk mengungkapkan pengetahuan siswa sesudah menerima pembelajaran.

I. Anggapan Dasar

Anggapan dasar dalam penelitian ini adalah: 1. Siswa-siswa kelas X 1 dan X 3 semester genap SMAN 1 Gadingrejo tahun pelajaran 20112012 yang menjadi sampel penelitian mempunyai kemampuan dasar yang sama dalam penguasaan konsep kimia. X1 Y2Y1 X2 Y2 Y1 2. Faktor-faktor lain yang mempengaruhi peningkatan hasil belajar kimia siswa kelas X semester genap SMAN 1 Gadingrejo tahun pelajaran 20112012 diabaikan.

J. Hipotesis Umum

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS MODEL SIKLUS BELAJAR PDEODE PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON-ELEKTROLIT DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN PREDIKSI SISWA

1 30 58

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN SIKLUS BELAJAR EMPIRIS INDUKTIF DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI PADA MATERI POKOK LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

2 28 54

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 3E DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PADA MATERI LARUTAN NON-ELEKTROLIT DAN ELEKTROLIT

0 3 49

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DISERTAI MEDIA ANIMASI PADA MATERI LARUTAN NON-ELEKTROLIT DAN ELEKTROLIT DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMPULKAN DAN PENGUASAAN KONSEP

1 28 56

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PREDICT-OBSERVE-EXPLAN PADA MATERI LARUTAN NON-ELEKTROLIT DAN ELEKTROLIT DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMPREDIKSI DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA

1 11 52

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E PADA MATERI LARUTAN NON ELEKTROLIT DAN ELEKTROLIT DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA

2 16 55

EFEKTIVITAS MODEL PLGI PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT NON-ELEKTROLIT DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGKOMUNIKASIKAN DAN MENYIMPULKAN

1 14 49

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON-ELEKTROLIT DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR ORISINIL

6 28 47

EFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBEDAKAN PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON-ELEKTROLIT

2 30 57

PENERAPAN MODEL INKUIRI TERBIMBING DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON-ELEKTROLIT

1 9 68