Pengumpulan Data PENGUMPULAN DATA DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DATA DAN PENGOLAHAN DATA

4.1. Pengumpulan Data

Pengumpulan data yang dilakukan di sepanjang ruas jalan Setia Budi Medan. Data yang diambil berupa data kondisi jalan, data kondisi kerusakan perkerasan jalan, serta data volume lalu lintas harian yang diperlukan untuk menentukan urutan prioritas dalam menentukan jenis pemeliharaan. Tahapan pengumpulan data ini mengikuti prosedur yang telah dikemukakan pada bab metodologi penelitian. Dari prosedur-prosedur yang telah dirancang tersebut akan didapatkan data-data yang akan digunakan selanjutnya di dalam pengolahan data guna mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan penulisan tugas akhir ini. 4.1.1. Data Kondisi Jalan Data kondisi jalan ini meliputi : • Panjang ruas jalan yang disurvei adalah sepanjang 5.4 kilometer dimulai dari Simpang Pemda sampai Simpang Sunggal. • Ruas jalan Setia Budi ini terdiri dari 4 lajur 2 arah dengan median dan bahu jalan. Lebar perkerasan 3 meter per lajur. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada gambar 4.1 dibawah ini. • Dalam menganalisa perkerasan jalan yang panjangnya 5.4 kilometer dibagi dalam 54 segmen yang masing-masing segmen panjangnya 100 meter. Universitas Sumatera Utara 1.5 m 3.0 m 3.0 m 0.9 m 1.5 m 1.5 m 1.5 m 3.0 m 3.0 m 0.9 m 1.5 m Gambar 4.1. Gambar Penampang Melintang Jalan Setia Budi 4.1.2. Data Kondisi Kerusakan Jalan Data kondisi kerusakan jalan meliputi data panjang, lebar, luasan, serta kedalaman dari tiap-tiap jenis dan tingkat kerusakan yang terjadi pada jalan. Data luas kerusakan jalan Setia Budi ini direkapitulasi masing-masing setiap 100 meter yang dapat dilihat pada tabel 4.1 dibawah ini, yang selanjutnya akan dilakukan pengolahan data berdasarkan metode Bina Marga dan Pavement Condition Index PCI. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1. Data Luas Kerusakan Jalan Segmen Sta Jenis Kerusakan m 2 Retak Buaya Keriting Retak MelintangMemanjang Alur Tambalan Lubang Amblas Jembul Pelepasan Butir Alligator Cracking Corrugation Long and Trans Cracking Rutting Patching Potholes Depression Shoving Ravelling 1 0+000 sd 0+100 18.5 3 295 2 0+100 sd 0+200 6 14 0.16 330 3 0+200 sd 0+300 27.5 5.5 0.32 85 4 0+300 sd 0+400 25 5 1.15 3.6 30 5 0+400 sd 0+500 28 1 29 0.53 2 90 6 0+500 sd 0+600 3.5 5.2 3 0.12 75 7 0+600 sd 0+700 3 7 0.55 212.5 8 0+700 sd 0+800 1.5 2.5 2.5 9 0+800 sd 0+900 14.5 5.5 10 0+900 sd 1+000 1.5 2.5 4 0.2 11 1+000 sd 1+100 2 10 4.5 0.12 12 1+100 sd 1+200 5 3.5 7.5 13 1+200 sd 1+300 13 16 10 50 0.5 14 1+300 sd 1+400 4 2 0.65 15 1+400 sd 1+500 1.5 1.2 16 1+500 sd 1+600 5 2.5 0.2 17 1+600 sd 1+700 3 18 1+700 sd 1+800 0.5 6 0.16 19 1+800 sd 1+900 8 0.5 6 20 1+900 sd 2+000 6 2.5 14.8 21 2+000 sd 2+100 2.4 12.5 Universitas Sumatera Utara 22 2+100 sd 2+200 1.5 3.2 9 23 2+200 sd 2+300 7 5.5 0.16 3 24 2+300 sd 2+400 2 0.6 5.5 0.04 25 2+400 sd 2+500 6 1.6 2.8 26 2+500 sd 2+600 0.6 0.06 27 2+600 sd 2+700 2.5 150 28 2+700 sd 2+800 1.59 75 29 2+800 sd 2+900 1.5 16.5 0.5 30 2+900 sd 3+000 9 6 31 3+000 sd 3+100 3.5 1.76 32 3+100 sd 3+200 88 33 3+200 sd 3+300 12 4 66 34 3+300 sd 3+400 27 0.09 63 35 3+400 sd 3+500 107 36 3+500 sd 3+600 33 4 16 37 3+600 sd 3+700 43.5 0.16 38 3+700 sd 3+800 26 4 16 39 3+800 sd 3+900 45 0.06 7.5 40 3+900 sd 4+000 97.5 0.12 41 4+000 sd 4+100 153 42 4+100 sd 4+200 9.1 3 3 15 43 4+200 sd 4+300 12 22 4.5 44 4+300 sd 4+400 6 4 0.06 30 45 4+400 sd 4+500 28.5 10 0.16 46 4+500 sd 4+600 50 30 47 4+600 sd 4+700 15 7.5 48 48 4+700 sd 4+800 28 24 Universitas Sumatera Utara 49 4+800 sd 4+900 12 12 28 50 4+900 sd 5+000 31 7.5 51 5+000 sd 5+100 5 0.8 10 0.2 14 52 5+100 sd 5+200 26 0.18 90 53 5+200 sd 5+300 0.09 36 54 5+300 sd 5+400 3.5 4 Total 983.60

16.00 82.70

Dokumen yang terkait

Berbagai Bahan Stabilisasi Tanah Dasar untuk Perkerasan Jalan Raya

17 160 90

Evaluasi Tingkat Pelayanan Jalan Sebagai Penunjang Perencanaan dan Pengembangan Pemanfaatan Lahan (Studi Kasus : Jalan Kolonel Yos Sudarso Kelurahan Pematang Pasir Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai)

2 55 139

EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN BERDASARKAN NILAI SEVERITY INDEX RESIKO KERUSAKAN JALAN (Studi Kasus: Jalan Mawar Kecamatan Arjasa-Kecamatan Kalisat, Jember)

2 9 100

Evaluasi Tingkat Kerusakan Jalan Sebagai Dasar Penentuan Perbaikan Jalan Menggunakan Metode Pavement Condition Index (PCI)

0 10 1

Evaluasi Tingkat Kerusakan Jalan Sebagai Dasar Penentuan Perbaikan Jalan Menggunakan Metode Pavement Condition Index (PCI)

3 20 62

EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN DENGAN METODE EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) SEBAGAI DASAR PENENTUAN PERBAIKAN JALAN (STUDI KASUS : JALAN SETURAN RAYA).

3 13 13

PENDAHULUAN EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) SEBAGAI DASAR PENENTUAN PERBAIKAN JALAN (STUDI KASUS : JALAN SETURAN RAYA).

0 2 5

TINJAUAN PUSTAKA EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) SEBAGAI DASAR PENENTUAN PERBAIKAN JALAN (STUDI KASUS : JALAN SETURAN RAYA).

0 2 24

LANDASAN TEORI EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) SEBAGAI DASAR PENENTUAN PERBAIKAN JALAN (STUDI KASUS : JALAN SETURAN RAYA).

0 3 17

KESIMPULAN DAN SARAN EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) SEBAGAI DASAR PENENTUAN PERBAIKAN JALAN (STUDI KASUS : JALAN SETURAN RAYA).

0 3 37