tertinggi, yaitu sebesar 246.97 jiwakm
2
. Sedangkan Kecamatan Harian merupakan kecamatan dengan tingkat kepadatan yang terkecil, yaitu hanya 12.17 jiwakm
2
.
Tabel 4.2. Jumlah Penduduk, Rumah Tangga dan Kepadatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Samosir
No. Kecamatan
Jumlah Penduduk
Jiwa Rumah
Tangga KK
Kepadatan Jiwakm
2
1 Sianjur Simula-mula
11.069 2.537
78.93 2
Harian 6.818
1.609 12.17
3 Sitiotio
8.726 2.040
171.91 4
Onan Runggu 12.688
2.873 208.38
5 Nainggolan
13.267 3.110
151.00 6
Palipi 18.846
4.003 145.47
7 Ronggur Nihuta
9.941 1.994
104.79 8
Pangururan 29.990
6.570 246.97
9 Simanindo
19.860 4.972
100.20 Jumlah
131.205 29.744
90.85
Sumber: Badan Pusat Statistik Kab. Samosir, 2009
4.5. Sarana dan Prasarana Transportasi
Akses transportasi merupakan akses yang mendukung mudahnya menjangkau daerah-daerah pariwisata di Kabupaten Samosir. Salah satu jenis indikator
transportasi yang menjadi tolak ukur salah satunya adalah jembatan. Adapun kondisi jembatan yang menghubungkan berbagai wilayah di Kabupaten Samosir pada
umumnya dalam keadaan dapat dilalui kendaraan dan sebagian besar berkondisi baik, yang gambarannya dapat dilihat berdasarkan paparan Tabel 4.3 berikut ini.
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.3. Panjang Jembatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Samosir
Keadaan Panjang Jembatan Km
Baik 186,30
Sedang 78,15
Rusak 48,15
Jumlah 312,60
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Kab. Samosir, 2008
Dari data di atas tergambar bahwa infrastruktur yang menghubungkan jalan- jalan yang menghubungkan wilayah Kabupaten Samosir masih terdapat jembatan
yang rusak walaupun secara presentase yang kecil. Struktur konstruksi jembatan yang ada di Kabupaten Samosir umumnya masih menggunakan papankayu, di mana
kondisi berbagai jembatan tersebut dapat mempengaruhi waktu tempuh kendaraan untuk mencapai lokasi objek wisata yang dikunjungi para wisatawan. Selain kondisi
jembatan juga kondisi jalan yang mempengaruhi ke lokasi objek wisata. Kondisi jembatan dan jalan yang bagus akan memberikan kemudahan dalam menempuh
waktu yang relatif singkat. Panjang jalan yang mengubungkan wilayah Kabupaten Samosir dari tahun ke
tahun meningkat, baik untuk jalan negara, provinsi dan kabupaten, seperti paparan
Tabel 4.4 di bawah ini.
Tabel 4.4. Panjang Jalan Menurut Kecamatan di Kabupaten Samosir Tahun 2008
Tahun Panjang Jalan km,
Jumlah Negara
Provinsi Kabupaten
2004 95.00
131.00 420.00
646.00 2005
32.00 156.30
586.18 774.48
2006 32.00
156.30 588.38
776.68 2007
32.00 156.30
598.68 786.98
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Kab. Samosir, 2008 Data Kabupaten Toba Samosir sebelum dimekarkan
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
Kondisi jalan raya mempengaruhi kemudahan dalam menempuh jarak tujuan dan kisaran waktu yang dibutuhkan dalam setiap perjalanan dalam wilayah
Kabupaten Samosir. Berdasarkan gambaran Tabel 4.4 di atas dapat dilihat panjang jalan di Kabupaten Samosir tahun 2007 sudah mencapai 786.98 km yang
terklasifikasi atas jalan negara sepanjang 32,00 km, jalan provinsi sepanjang 156.30 km dan jalan kabupaten 598.68 km.
Kondisi fisik jalan di Kabupaten Samosir pada umumnya sudah beraspal dan hotmix terutama untuk jalan negara dan provinsi. Sedangkan jalan kabupaten
sebagian besar sudah diaspal, dan masih terdapat jalan yang diperkeras dengan koral dan krikil, dan tidak ditemukan jalan yang berkonstruksi tanah. Gambaran kondisi
jalan dan panjangnya dapat digambarkan melalui Tabel 4.5 berikut ini.
Tabel 4.5. Panjang Jalan di Kabupaten Samosir Menurut Status dan Keadaan Tahun 2008
No. Keadaan
Jalan Status Jalan
Jumlah Negara
Provinsi Kabupaten
1 Jenis Permukaan
1. Hotmix
2. Aspal
3. Krikil
4. Tanah
5. Tidak diperinci
32.00 80.80
75.50 3.40
468.58 114.20
12.50 116.20
544.08 114.20
12.50
2 Kondisi Jalan
1. Baik
2. Sedang
3. Rusak
4. Rusak Berat
32.00 80.00
11.70 14.30
49.50 214.67
163.71 32.82
187.48 327.47
175.41 47.12
236.98
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Kab. Samosir, 2008
Pada Tabel 4.4 dan 4.5 di atas dapat dilihat bahwa kondisi jalan yang rusak masih lebih panjang dibandingkan yang dengan kondisi jalan dalam kategori sedang
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
maupun baik, meskipun panjang ruas jalan yang diaspal sudah lebih panjang dibandingkan dengan jalan kerikil maupun jalan tanah. Guna mendukung sektor
kepariwisataan sudah seharusnya kondisi jalan yang ada di Kabupaten Samosir sebagai daerah otonomi baru lebih ditingkatkan jenis kelasnya. Tuntutan ini sangat
mendesak, karena kondisi jalan yang menghubungkan titik-titik kawasan wisata dan pemukiman penduduk merupakan nadi penghubung perekonomian penduduk dan
daerah Kabupaten Samosir. Kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Samosir memang perlu segera
dibenahi. Sesuai hasil penelitian ini, ternyata 63 responden mengakui bahwa kondisi jalan yang dikelola provinsi dan kabupaten termasuk kategori buruk. Karena
kondisi jalan yang baik sangat berpengaruh pada mobilitas penduduk, transportasi umum, dan tingkat biaya pengangkutan produksi pertanian dan perekonomian daerah.
Tabel 4.6. Penilaian Responden atas Kondisi Sarana Jalan di Kabupaten Samosir
Kondisi Jalan Jumlah Responden
Persentase Sangat baik
4 4.0
Baik 33
33.0 Buruk
45 45.0
Sangat buruk 18
18.0 Total
100 100.0
Sumber: Diolah dari Data Primer Penelitian, 2009
Perkembangan kepariwisataan Kabupaten Samosir terkait dengan keberadaan dan perkembangan jalur jalan di wilayah Kabupaten Samosir yang secara garis besar
dapat dibagi menjadi dua jalur utama, yaitu: jalur darat dan jalur lalu lintas danau. Keberadaan dan kondisi aksesibilitas kedua jalur tersebut merupakan salah satu faktor
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
terpenting yang berpengaruh terhadap perkembangan pariwisata Kabupaten Samosir saat ini. Pergerakan wisatawan dan sumber menuju daya tarik wisata Kabupaten
Samosir dipengaruhi oleh aksesibilitas jalur-jalur jalan tersebut. Kawasan wisata Pusuk Buhit misalnya, terkait erat dengan perkembangan aksesibilitas di jalur darat
kira-kira 5 jam perjalanan dengan menggunakan mobil dari Medan sebagai sumber pasar wisatawan.
Tabel 4.7. Penilaian Responden terhadap Alat Transportasi Umum di Kabupaten Samosir
Kondisi Transportasi Umum Jumlah Responden
Persentase Sangat baik
19 19.0
Baik 7
7.0 Memadai
35 35.0
Buruk 39
39.0 Total
100 100.0
Sumber: Diolah dari Data Primer Penelitian, 2009
Pemerintah Kabupaten Samosir telah menempuh kebijakan untuk urusan rumah tangga melalui Dinas Pekerjaan Umum dengan menetapkan program kerja
tahunan seperti peningkatan jalan dan jembatan, pemeliharaan jalan dan jembatan, serta pembangunan jalan dan jembatan. Kondisi jalan yang ada juga belum dapat
memberikan kemudahan untuk dapat menempuh lokasi objek wisata dalam waktu relatif yang singkat. Hal ini dikarenakan kondisi jalan masih banyak yang rusak,
termasuk ruas jalan menuju lokasi objek-objek wisata tertentu kondisi jalan masih belum permanen yaitu masih jalan tanah. Topografi Kabupaten Samosir yang berada
di lereng perbukitan Danau Toba berkorelasi dengan kondisi fisik jalan yang mempunyai kelokantikungan tajam dan jamak, sehingga memerlukan kehati-hatian
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
berkendaraan untuk keselamatan, yang otomatis dapat memperlambat laju kendaraan yang melintasi jalur menuju lokasi obyek wisata dan pemukiman penduduk.
4.6. Sarana dan Prasarana Pendukung Pariwisata