43 2.
Melaksanakan tugas TNI dalam menjaga keamanan wilayah perbatasan dengan negara lain
3. Melaksanakan TNI dalam pembangunan dan pengembangan kekuatan
darat, serta 4.
Melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan darat.
F. Kerangka Berfikir
Bagan Kerangka Berfikir
Keluarga Orang Tua dan Remaja
44
BAB III
Penanaman Nilai-Nilai Keutamaan
Moral
1. Bentuk interaksi antara orang tua dengan remaja
Indikator: 1
Komunikasi langsung, antara lain:
a. Sharing antara orang tua dan remaja
b. orang tua memberi nasehat kepada remaja
2 Komunikasi tidak langsung,
antara lain:
a. Pemberian teladan b. Simulasi
2. Hambatan yang ditemui dalam upaya penanaman nilai-nilai
keutamaan moral Indikator:
1 Hambatan intern
a. Pola asuh orang tua b. Remaja
2 Hambatan ekstern
a. Arus globalisasi dan pesatnya ilmu pengetahuan
b. Pengaruh lingkungan 3. Bentuk internalisasi nilai-nilai
keutamaan moral Indikator:
1 Berperilaku sesuai dengan
dasar nilai-nilai keutamaan moral
2 Menjalankan ibadah sesuai
dengan agama dan kepercayaan
3 kreatif
Manusia Utama Insan Paripurna
45
METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan model naratif. Menurut Bog dan Tylor
metode kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif yang berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan
perilaku yang diamati Moleong, 2005: 4. Objek dalam penelitian kualitatif adalah objek yang alamiah tanpa ada manipulasi dari peneliti.
Creswell menyebutkan bahwa strategi naratif merupakan strategi dalam penelitian kualitatif di mana peneliti menyelidiki kehidupan individu-
individu dan meminta seseorang atau sekelompok individu untuk menceritakan kehidupan mereka. Informasi ini diceritakan kembali oleh
peneliti dalam bentuk naratif, di mana di akhir penelitian peneliti harus menggabungkan pandangan-pandangannya tentang kehidupan partisipan
dengan pandangan-pandangan tentang kehidupan peneliti sendiri Rachman, 2011:151.
Dalam penelitian kualitatif pengumpulan data tidak dipandu oleh teori, tetapi dipandu oleh fakta yang ditemukan peneliti di lapangan. Analisis
data bersifat induktif sesuai dengan fakta yang ditemukan untuk kemudian dikonstruksikan menjadi hipotesis atau teori Rachman, 2011: 149.
B. Lokasi penelitian