Uji validitas data Analisis Data

52 Digunakan untuk memperoleh data terkait bentuk internalisasi nilai-nilai keutamaan moral oleh remaja di asrama Dodik SECATA Rindam IV Diponegoro, peneliti menyebar angket jawaban tertutup kepada 51 orang responden yang adalah remaja asrama Dodik SECATA Rindam IV Diponegoro, dengan tidak meminta responden untuk mencantumkan identitas apapun. 4. Dokumentasi Arikunto, 2006:231. Dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau variabel-variabel yang berupa catatan-catatan, transkip, buku, surat kabar dan sebagainya. Rachman, 2011:168. Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen dapat berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang. Dalam penelitian ini metode dokumentasi dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data tertulis berupa daftar nominatif keluarga SECATA Rindam IV Diponegoro, tugas pokok SECATA, surat keputusan, serta foto-foto saat wawancara dan observasi yang ada di Asrama Depo Pendidikan Dodik SECATA Rindam IV Diponegoro Kecamatan Gombong Kabupaten Kebumen yang berkaitan dengan penelitian ini.

F. Uji validitas data

Untuk memeriksa validitas data yang diperoleh, dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi. Menurut Moleong 2005:178. Triangulasi 53 ialah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu. Triangulasi dengan metode dapat dilakukan dengan empat strategi, yaitu: 1. Pengecekan derajat kepercayaan penemuan hasil penelitian beberapa teknik pengumpulan data. 2. Pengecekan derajat kepercayaan beberapa sumber data dengan metode yang sama. 3. Triangulasi dengan penyidik adalah dengan memanfaatkan peneliti atau pengamat lain untuk keperluan pengecekan kembali derajat kepercayaan data. 4. Triangulasi dengan teori.

G. Analisis Data

Bogdan dalam Rachman 2011:173. Analisis data ialah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain, sehingga dapat mudah dipahami dan temuannya dapat diinformasikan kepada orang lain. Dalam menganalisis data yang terkumpul baik dari hasil wawancara, kuesioner, maupun dokumentasi penulis mencoba menginterpretasikan dengan menggunakan metode kualitatif. Dalam metode kualitatif analisis data dilakukan bersamaan dengan berlangsungnya pengumpulan data dirancang secara bertahap. Adapun tahap-tahap tersebut meliputi: 54 1. Pengumpulan data data collection Dalam hal ini peneliti mencatat semua data secara objektif dan apa adanya sesuai dengan hasil observasi dan wawancara di lapangan. 2. Reduksi data data reduction Reduksi data yaitu proses pemilihan dan pemusatan data yang menaruh perhatiannya pada penyederhanaan, pengabstrakan, dan transformasi data “kasar” yang muncul dari catatan tertulis di lapangan. Reduksi data merupakan suatu bentuk analisis yang menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, dan membuang yang tidak perlu dan mengorganisasikan data dengan cara sedemikian rupa sehingga kesimpulan finalnya dapat ditarik dan diverifikasi. 3. Penyajian data data display Penyajian data yaitu sekumpulan informasi yang tersusun yang memberi kemungkinan penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan.Rachman 2011:177 penyajian data dapat dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, bagan alur, dan sebagainya. Melalui sajian data tersebut, data terorganisasikan, tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan semakin mudah dipahami. 4. Menarik kesimpulan atau verifikasi conclusions Simpulan merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada.Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu objek yang sebelumnya masih remang-remang atau yang masih gelap dan setelah 55 dilakukan penelitian menjadi jelas, dapat berupa hubungan kausal atau interatif, hipotesis atau teori. Bagan Analisis Data Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis kualitatif terhadap data yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap informan.

H. Tahapan Penelitian

Dokumen yang terkait

Pendekatan sosial dan psikologi untuk menanamkan nilai-nilai moral pada remaja dalam keluarga

0 11 0

PENDIDIKAN MORAL REMAJA DALAM KELUARGA SINGLE PARENT DI DESA MONGGOT KECAMATAN Pendidikan Moral Remaja Dalam Keluarga Single Parent Di Desa Monggot Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan Tahun 2015.

0 1 15

PENDIDIKAN MORAL REMAJA DALAM KELUARGA SINGLE PARENT DI DESA MONGGOT KECAMATAN GEYER Pendidikan Moral Remaja Dalam Keluarga Single Parent Di Desa Monggot Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan Tahun 2015.

0 3 17

IMPLEMENTASI PENANAMAN NILAI-NILAI MORAL SOSIAL MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PALANG MERAH REMAJA Implementasi Penanaman Nilai-Nilai Moral Sosial Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR) Di SMP Negeri 6 Surakarta Tahun Ajaran 2012/20

0 2 18

PENANAMAN NILAI‐NILAI MORAL PADA SISWA STUDI KASUS DI SMA NEGERI I SUKOHARJO Penanaman Nilai –nilai Moral Pada Siswa Studi Kasus di SMA N ISukoharjo.

0 0 18

PENANAMAN NILAI‐NILAI MORAL PADA SISWA STUDI KASUS DI SMA NEGERI I SUKOHARJO Penanaman Nilai –nilai Moral Pada Siswa Studi Kasus di SMA N ISukoharjo.

0 0 19

Penanaman Nilai-Moral Pada Anak Dalam Keluarga Nelayan Dukuh Tanjungsari Kelurahan Sugihwaras Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang.

0 0 2

Penanaman Nilai Moral Pada Anak Dalam Ke

0 0 7

PENANAMAN NILAI-NILAI MORAL DALAM KELUARGA BEDA AGAMA( Studi Kasus pada Tiga Keluarga Islam dan Kristen di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang)

0 0 103

KAJIAN TENTANG PENANAMAN NILAI-NILAI MORAL PADA MASYARAKAT DI DESA PAGERALANG KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS - repository perpustakaan

0 0 17