59
III  BAHAN DAN METODE
3.1 Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian dilakukan di DAS Cicatih-Cimandiri yang merupakan anak sungai dari  DAS  Cimandiri  secara  geografis  terletak    antara  106
o
39’8’’-106
o
57’30’’  BT dan  6
o
42’54’’-7
o
00’43’’  LS  yang  secara  administratif  masuk  dalam  Kabupaten Sukabumi  untuk  aplikasi  lapang.  Pengolahan  dan  analisis  data  dilaksanakan  di
Laboratorium  Hidrometeorologi  Departemen  Geofisika  dan  Meteorologi    Institut Pertanian  Bogor,  Balai  Penelitian  Agroklimat  dan  Hidrologi,  dan  Laboratorium
Sumber Daya Air Depatemen Teknik Pertanian Institut Pertanian Bogor. Penelitian berlangsung mulai Januari 2008 sampai Mei 2010.
3.2 Bahan dan Alat Bahan yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut:
1.  Peta  Rupa  Bumi  dengan  skala  1  :  25.000  yang  diproduksi  oleh BAKOSURTANAL, peta ini selanjutnya diolah  kembali  menjadi  pea jaringan
sungai, penggunaan lahan, dan jenis tanah. 2.  Peta  Geologi  dengan  skala  1  :  100.000  yang  diproduksi  oleh  Direktorat  Tata
Geologi Bandung pada tahun 1986. 3.  Peta  Hidrogeologi  dengan  skala  1  :  100.000  yang  diproduksi  oleh  Direktorat
Tata Geologi Bandung pada tahun 1990. 4.  Data  pertumbuhan  penduduk  Kabupaten  Sukabumi  dari  tahun  1971-2008
diperoleh dari Kabupaten Sukabumi dalam Angka  yang dikeluarkan oleh BPS Kabupaten Sukabumi.
5.  Data luas lahan sawah di Kabupaten Sukabumi dari tahun 1971-2008 diperoleh dari Kabupaten Sukabumi dalam Angka yang dikeluarkan oleh BPS Kabupaten
Sukabumi. 6.  Data  volume  air  untuk  industri  dari  Balai  Pendayagunaan  Sumber  Daya  Air
Wilayah Sungai Cisadea-Cimandiri 7.  Data  iklim    harian  time  series  yang  diperoleh  dari  Dinas  PU  Pengairan
Kabupaten Sukabumi dan Balittri Pakuwon 8.  Data debit sungai time series dari PLTA Ubrug.
9.  Data  citra  satelit  landsat-ETM  pathrow  12265  yang  diperoleh  dari  LAPAN Pekayon untuk membut peta land cover.
60 Sedangkan alat yang digunakan adalah sebagai berikut:
1.  GPS Global Positioning System 2.  Current Meter untuk mengukur debit
3.  Terrameter ABEM SAS 1000 untuk survey geolistrik 4.  Alat  pengukur  curah  hujan  otomatis  AWS  dan  alat  ukur  tinggi  muka  air
otomatis  AWLR  dengan  interval  pengukuran  6  menitan.  AWS  dipasang  di Desa  Cangkuang  Kecamatan  Cidahu  tanggal  28  September  2006,  sedangkan
AWLR  dipasang  di  Desa  Pasir  Doton  Kecamatan  Cidahu  tanggal  7  Oktober 2006 sampai saat ini.
5.  Seperangkat komputer, plotter, dan digitizer 6.  Software  Arc-View  ver.  3.3,  IP2WIN,  Software  ERDAS  IMAGINE  ver.  9.4,
ER MAPPER ver. 7.0, Software MS Excel 2007.
3.3 Tahapan Penelitian