9 2.  Penggunaan model verhults untuk memprediksi ketersediaan air dan kebutuhan
air lingkungan, domestik, pertanian, dan industri. 3.  Dihasilkannya  peta  satuan  lahan  DAS  Cicatih  sebagai  peta  dasar  dalam
pengelolaan DAS Cicatih. 4.  Dihasilkannya  peta  potensi  airbumi  groundwater  DAS  Cicatih  yang
memberikan gambaran tentang karakteristik dan potensi debit airbumi.
5.  Dihasilkannya  software  OptiWaSh  sebagai  program  komputer  untuk
menghitung alokasi kebutuhan air optimal pada berbagai skenario penggunaan air.
1.7 Keterbatasan Penelitian
Penelitian  ini  mempunyai  keterbatasan  berkaitan  dengan  ketersediaan  data untuk  analisis,  sehingga  memerlukan  asumsi-asumsi  yang  digunakan  dalam
pengembangan model optimasi alokasi air, yaitu: 1.  Kebutuhan  air  digunakan  untuk  memenuhi  konsumsi  di  wilayah  tersebut,
sehingga mengabaikan distribusi masuk dan keluar. 2.  Kebutuhan  air  untuk  perikanan  dan  peternakan  tidak  diperhitungkan  karena
dianggap relatif kecil bila dibandingkan dengan kebutuhan lainnya. 3.  Model  proyeksi  pertumbuhan  penduduk  dan  pertumbuhan  industri  tidak
memasukkan  faktor  sosial  dan  ekonomi  seperti  perubahan  harga  bahan  baku industri, bencana alam, konflik, dan peperangan.
4.  Dalam  menyusun  model  optimasi  belum  mengintegrasikan  teori  ekonomi sumber daya.
10
II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Water Supply and Demand Pasokan dan Permintaan Air
Water  supply  pasokan  air  adalah  proses  atau  kegiatan  oleh  air  yang disediakan  untuk  beberapa  penggunaan,  misalnya,  ke  sebuah  rumah,  pabrik,  atau
bisnis.  Istilah  ini  juga  berarti  pasokan  air  yang  disediakan  dengan  cara  tertentu. Sumber  dasar  air  adalah  curah  hujan,  yang  mengumpul  di  sungai  dan  danau,  di
bawah  tanah,  dan  di  waduk  buatan.  Air  dari  bawah  tanah  disebut  airbumi groundwater  dan  tersedia  sebagai  sumur.  Paling  sering  air  diambil  dari  sumur
dengan pompa. Dalam beberapa kasus sumur akan menarik air dari lapisan batuan permeabel yang disebut akifer di mana air berada di bawah tekanan; seperti sumur
butuh  sedikit  atau  tanpa  pemompaan  lihat  sumur  artesis.  Air  yang  terkumpul  di sungai,  danau,  atau  waduk  disebut  air  permukaan.  Sebagian  besar  sistem  pasokan
air  permukaan  menarik  air  melalui  pipa-pipa  masuk  khusus  atau  terowongan  dan transportasi  ke  wilayah  pengguna  melalui  kanal,  terowongan,  atau  pipa,  yang
dikenal sebagai pipa saluran air.
www.answers.comtopicwater-supply .
Istilah penggunaan air water use dan permintaan air water demand sering digunakan  secara  bergantian.  Namun,  istilah  ini  mempunyai  arti  yang  berbeda.
Penggunaan  air  water  use  dapat  dibedakan  dalam  tiga  jenis  yang  berbeda, yaitu:1  Withdrawals  penarikan  merupakan    air  yang  diambil  dari  permukaan
atau airbumi, dan setelah digunakan dikembalikan ke badan air alami, misalnya air yang digunakan untuk pendinginan dalam proses industri yang akan dikembalikan
ke  sungai.  Aliran  baliknya  sangat  penting  untuk  pengguna  di  hilir  yang menggunakan  air  dari  sungai,  2  Consumptive  water  use  or  water  consumption
penggunaan  air  konsumtif  atau  konsumsi  air  adalah  dimulai  dengan  penarikan atau pemindahan, namun tanpa aliran kembali. Konsumsi air adalah air yang tidak
bisa  digunakan  karena  evaporasi,  transpirasi,  atau  telah  menjadi  bagian  tanaman, dikonsumsi  oleh  manusia  atau  ternak  atau  hilang  dari  sumber-sumber  air  tawar.
Kehilangan  air  selama  pengangkutan  air  antara  titik-titik  penarikan  dan  titik penggunaan,  misalnya  akibat  kebocoran  dari  pipa  distribusi,  tidak  termasuk
dalam penggunaan air konsumtif. Contoh penggunaan air konsumtif termasuk uap yang  menguap  ke  atmosfer  dan  air  yang  terkandung  dalam  produk  akhir  yaitu  air
yang  tidak  tersedia  langsung  untuk  penggunaan  selanjutnya;  dan  3  Non-
11 consumptive  water  use  penggunaan  air  non-konsumtif  yaitu  penggunaan  in  situ
tubuh air untuk navigasi, aliran instream untuk ikan, rekreasi, pembuangan limbah cair dan pembangkit listrik hidroelektrik Wallingford, 2003
Permintaan air
water demand
didefinisikan sebagai volume air yang diminta oleh  pengguna  untuk  memenuhi  kebutuhan  mereka.  Istilah  sederhana  ini  sering
dianggap  sama  dengan  konsumsi  air,  meskipun  secara  konseptual  kedua  istilah tidak  memiliki  arti  yang  sama.  Permintaan  air  mencakup:  kepemilikan  air,
penggunaan air, penggunaan air primer, keadilan, efisiensi, dan hak dan kewajiban yang tepat yang dibuat melalui perijinan air.
2.1 1 Ketersediaan dan Kebutuhan Air Dunia