Universitas Sumatera Utara BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Berdasarkan penelitiaan yang dilakukan oleh Bemmel tahun 2006, untuk mengetahui apakah ada hubungan antara tekanan darah dengan faal ginjal dengan
surveycohort di Leiden, Netherland dari September 1997 hingga September 1999.Populasi yang dipilih adalah pasien usia lanjut 85 hingga 90 tahun.Untuk
mengetahui riwayat penyakit telah dilakukan wawancara dan riwayat penggunaan obat-obatan.Tekanan darah diukur sebanyak dua kali dengan menggunakan
manset tensimeter dalam posisi duduk.Pada pasien usia lanjut, peningkatan tekanan darah dangan penurunaan faal ginjal tidak ada hubungan Bemmel, et al
2006. Berdasarkan hasil laporan Riskesdas 2007, hipertensi sebanyak 6,8
menjadi penyebab kematian ketiga pada semua kelompok umur setelah stroke 15,4, dan TB 7,5. Sedangkan menurut Ditjen Bina Yanmedik, penyakit sistem
sirkulasi darah merupakan penyakit yang menempati urutan teratas sebagai penyakit utama penyebab kematian di rumah sakit baik pada tahun 2007
maupun2008. Penyakit sirkulasi darah pada tahun 2007 menyebabkan kematian sebanyak 21,830 orang dengan Case Fatality Rate CFR 11.02 danpada tahun
2008 menyebabkan kematian sebanyak 23,163 orang dengan Case Fatality RateCFR 11,06 Dinas KesehatanRepublik Indonesia, 2008.
Di seluruh dunia, sekitar 972 juta orang atau 26,4 penghuni bumi mengidap hipertensi dengan perbandingan 26,6 pria dan 26,1 wanita. Angka
ini kemungkinan akan meningkat menjadi 29,2 di tahun 2025. Dari 972 juta pengidap hipertensi, 333 juta berada di negara maju dan 639 sisanya berada di
negara sedang berkembang termasuk Indonesia WHO, 2002.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Menurut National Chronic Kidney Disease Fact Sheet NCKDFS Gagal Ginjal Kronik GGK merupakan kejadian yang biasa terjadi di United States
US. Lebih dari 10 atau 20 juta berumur 20 tahun dan ke atas mempunyai Gagal Ginjal Kroniklebih banyak pada wanita dari pria. Lebih dari 35 orang
yang berumur 20 tahun ke atas yang mempunyaipenyakit diabetes mempunyai penyakit gagal ginjal kronik lebih dari 20 orang yang berumur atau ke atas
mempunyai dengan hipertensi mempunyai penyakit gagal ginjal kronikCDC, 2010.
Penyakit ginjal kronik merupakan salah satu penyakit kronis yangmemiliki prevalensi tertinggi di dunia. Di Amerika Serikat, penyakit ginjal
kronik merupakan penyebab kematian dengan urutan ke-9 dan memiliki perkembangan yang sangat pesat Arora dan Varelli, 2010.
Untuk mengatasi masalah-masalah di atas, maka dilaksanakanlah Renal Replacement Therapyuntuk mengkompensasi fungsi ginjal yang berkurang.
Salahsatu Renal Replacement Therapyyang paling sering dilaksanakan oleh penderitaGGK adalah Hemodialisis HD. Pada akhir tahun 2004, sekitar
1,783.000 jiwa diseluruh dunia menjalani pengobatan End Stage Renal DiseaseESRD, 77 diantaranya menjalani dialisis dan 23 lainnya menjalani
transplantasi ginjalGrassmann, et al2005.
1.2. Rumusan Masalah