31
Maze peternakan Puzzle kura-kura
Puzzle hijaiyah jelasnya produk yang dihasilkan di CV Omocha Toys dapat dilihat pada Gambar
6. Untuk periode April 2010 sampai dengan September 2010 jumlah produk yang dihasilkan sebanyak 17.797 unit dari 180 jenis mainan edukatif. Dimana jumlah
produk yang diproduksi sesuai dengan jumlah pesanan dan stok produk yang dibutuhkan untuk retail.
Pemasaran produk biasanya melalui distributor-distributor dan retail, yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Harga produk pun bervariasi dari harga
Rp 30,00 ribu sampai Rp 266,00 ribu.
Gambar 6 Produk yang dihasilkan CV Omocha Toys.
4.2. Atham Toys
Atham Toys merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan dan penjualan alat peraga edukatif termasuk di dalamnya mainan edukatif dari
kayu. Pada umumnya mainan edukatif yang diproduksi oleh Atham Toys berbahan baku kayu dan MDF Medium Density Fiberboard.
4.2.1. Keadaan Umum Perusahaan
Atham Toys tergolong industri berorientasi pada tenaga kerja, karena lokasi berdirinya pabrik Atham Toys di daerah sekitar pemukiman para
pekerjanya, sedangkan menurut proses produksinya Atham Toys tergolong sebagai industri hilir karena produk yang dihasilkannya bisa langsung digunakan
oleh konsumen. Tahun 2008 Thamrin sebagai pendiri Atham Toys memulai usaha menjual
alat peraga edukatif yang umumnya berbahan dasar kayu dan MDF. Usaha ini dimulai setelah Beliau terkena pemutusan hubungan kerja PHK di salah satu
32 perusahaan elektronik terkemuka di Indonesia. Pada awalnya Thamrin tertarik
dengan mainan edukatif dari kayu ketika Beliau hendak membelikan mainan untuk anaknya. Ketika mencari mainan yang cocok untuk anaknya, Thamrin
melihat mainan edukatif dari kayu. Akibat dari harga yang cukup mahal untuk mainan edukatif dari kayu ini, membuat Thamrin tertarik untuk menggeluti bisnis
penjualan mainan edukatif tersebut. Thamrin mulai mencari tahu tentang mainan edukatif dari kayu dengan cara mempelajari proses pembuatan mainan edukatif
dari kayu ini. Pengalamannya sebagai marketing membantu Thamrin jeli dalam
memasarkan produk-produk mainan edukatifnya yang berasal dari hasil kerjasamanya dengan pengrajin mainan edukatif, Thamrin pun memasarkan
produknya ke TK dan playgroup. Penjualan yang terus meningkat membuat Thamrin memutuskan untuk menyewa kios sebagai tempat Beliau berjualan,
selain itu Thamrin juga memasarkan produk-produk yang dijualnya secara online. Banyaknya komplain mengenai kualitas produk mainan edukatif yang
dijual Thamrin, membuat Thamrin mengambil keputusan untuk memproduksi mainan edukatif dari kayu sendiri. Untuk membangun workshop Thamrin
menggandeng adik kandungnya Buchori sebagai kepala produksi. Setelah 3 tahun berkembang jumlah pekerja di Atham Toys bertambah dari 4 orang menjai
12 orang pegawai. Modal Atham Toys berasal dari pemilik perusahaan. Total investasi
Atham Toys sampai dengan bulan Januari 2011 adalah Rp 323,35 juta. Investasi mesin produksi di Atham Toys sebesar Rp 37,75 juta, sedangkan investasi
terbesar Atham Toys dialokasikan untuk membeli tanah workshop sebesar Rp 165 juta dan membangun workshop sebesar Rp 120 juta. Atham Toys berlokasi di Jl.
Kayu Gede 3 No.47 RT 08 RW 03 Desa Pakujaya, Serpong, Tangerang, Banten.
4.2.2. Proses Produksi