III. Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual merupakan model konseptual bagaimana teori akan berhubungan dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasikan
sebagai masalah penting. Berdasarkan tinjauan teori dan penelitian terdahulu, maka dapat digambarkan kerangka konseptual melalui gambar
berikut:
Sumber: diolah penulis
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
Penelitian ini merupakan suatu kajian studi kasus yang berangkat dari berbagai konsep teori dan kajian penelitian yang mendahuluinya.
Studi kasus dilakukan terhadap lembaga perbankan syariah di Indonesia dengan memfokuskan penelitian pada PT. Bank Muamalat Indonesia dan
PT. Bank Syariah Mandiri. Dengan diberlakukannya Undang-undang Perhitungan zakat PT.
Bank Muamalat Indonesia
Penghasilan usaha PT. Bank Muamalat
Indonesia
Delapan metode perhitungan zakat
perusahaan
Perhitungan zakat PT. Bank Syariah Mandiri
Penghasilan usaha PT. Bank Syariah Mandiri
Metode perhitungan zakat
yang sesuai untuk masing-masing bank
Nomor 38 Tahun 1999 Tentang Pengelolaan Zakat yang di dalamnya termuat kewajiban bagi masing-masing perusahaan yang dimiliki dan
dikelola oleh penganut agama Islam untuk membayarkan zakat perusahaan, maka lembaga perbankan syariah sebagai perusahaan yang
dikelola dan dimiliki oleh orang Islam dinyatakan sebagai salah satu perusahaan wajib zakat di Indonesia.
Lembaga perbankan syariah dalam kewajibannya mengeluarkan zakat perusahaan menggunakan berbagai metode perhitungan zakat perusahaan
yang menurutnya sesuai dengan kondisi keuangan perusahaannya. Metode perhitungan zakat perusahaan yang digunakan masing-masing perusahaan
perlu dikaji dengan teliti agar besarnya zakat perusahaan yang dikeluarkan tidak mengganggu terhadap penghasilan usaha perusahaan yang
bersangkutan sehingga ke depannya secara berkelanjutan perusahaan tersebut terus mampu menjalankan kewajiban membayar zakat
perusahaannya. Dengan kata lain penggunaan metode perhitungan zakat perusahaan yang tepat diharapkan dapat memberi kemaslahatan baik bagi
perusahaan yang mengeluarkan zakat muzakki maupun bagi para penerima zakat mustahik.
BAB III METODE PENELITIAN
I. Tempat Penelitian
Penelitian tentang evaluasi perhitungan zakat atas penghasilan usaha ini dilakukan di PT. Bank Muamalat Indonesia yang beralamat di Jl. Balai Kota
No. 10 D-E Medan dan PT. Bank Syariah Mandiri yang beralamat di Jl. Ahmad Yani No. 100 Medan.
II. Jenis Data
Jenis data yang dikumpulkan bersifat kualitatif dan kuantitatif. Data ini terdiri dari data primer dan data sekunder dengan perincian sebagai berikut:
1. Data primer adalah data diperoleh langsung dari perusahaan tempat
penelitian dilakukan yang akan dijadikan sebagai data utama. 2.
Data sekunder adalah data-data yang diperoleh dari banyak sumber secara tidak langsung, seperti: data dari buku-buku ilmiah, literatur-
literatur yang berhubungan dengan perhitungan zakat dan penghasilan usaha, dan juga artikel-artikel mengenai zakat.
III. Teknik Pengumpulan Data
Semua data diperoleh dengan menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:
1. Teknik Wawancara
Dalam teknik ini, penulis mencoba memperoleh data dan informasi melalui serangkaian tanya jawab yang dilakukan dengan pimpinan