Jawablah pertanyaan ini dengan tepat dan jelas Penda hulua n

Pendidikan Agama Islam 9 2 9 2 9 2 9 2 9 2

B. Jawablah pertanyaan ini dengan tepat dan jelas

31. Jelaskan salah satu dalil yang mengajak kaum muslim untuk berlomba dalam menjalankan kebaikan? 32. Sebutkan salah satu tindakan yang menggambarkan sikap berlomba dalam kebaikan 33. Tuliskan ayat Al-Qur ’an mengandung pentingnya menyantuni kaum lemah? 34. Bagaimana cara menyantuni kaum lemah? 35. Apa yang dimaksud dengan taubat? 36. Jelaskan pengertian raja‘? 37. Mengapa Islam mengharamkan perbuatan riba? 38. Apa yang dimaksud dengan musyarakah dalam ekonomi Islam? 39. Jelaskan perkembangan ilmu pengetahuan pada abad pertengahan? 40. Apa sumbangan Islam abad pertengahan terhadap Islam di Indonesia? 9 3 9 3 9 3 9 3 9 3 Bab 7 Bab 7 Bab 7 Bab 7 Bab 7 Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup Peta konsep Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup Penjelasan Ayat Contoh dan Refleksi Qs. Al-A’raf: 56 - 58 dan Qs. Sad: 27 Qs. Ar-Rum: 41 - 42 . - Semester 2 Sta nda r Kompetensi Memahami ayat-ayat Al-Qur ’an tentang perintah menjaga kelestarian lingkungan hidup Kompetensi Da sa r a. Membaca Qs. Ar-Rum ayat 41-42, Qs. Al-‘Araf ayat 56-58, dan Qs. ¢±d ayat 27. b. Menjelaskan arti Qs. Ar-Rum ayat 41-42, Qs. Al-‘Araf ayat 56-58, dan Qs. ¢±d ayat 27. c. Menampilkan perilaku menjaga kelestarian lingkungan hidup seperti terkandung dalam Qs. Ar-Rum ayat 41-42, Qs. Al-‘Araf ayat 56-58, dan Qs. ¢±d ayat 27. Pendidikan Agama Islam 9 4 9 4 9 4 9 4 9 4

A. Penda hulua n

Menjelang berakhirnya tahun 2007, pemimpin-pemimpin di dunia melaksanakan persidangan internasional tentang perubahan global global warming di dunia. Kegiatan ini diselenggarakan di Provinsi Bali Indonesia. Pertemuan internasional yang merupakan program kerja PBB United Nations ini merupakan satu ikhtiar bersama, usaha bangsa-bangsa di dunia untuk mengantisipasi menyusutnya kualitas lingkungan hidup. Berbagai kejadian alam di dunia, mulai dari perubahan iklim yang tidak menentu, suhu rata-rata di muka bumi yang menunjukkan trend menaik, mencairnya es di daerah kutub, dan bencana alam yang datang bertubi-tubi menjadi tantangan dan “PR” jangka panjang bagi manusia untuk dengan seksama memperhatikan kelestarian alam. Selaras dengan masalah ini, kelompok agama pun kembali mengingatkan tentang ajaran agama mengenai pentingnya menjaga kelestarian bumi. Khusus dalam ajaran Islam, ada beberapa ayat suci Al-Qur’an yang memberikan penjelasan tegas mengenai pentingnya seorang muslim menjaga kelestarian alam pada umumnya, dan khususnya lingkungan hidup. B. Al - Q ur ’ a n Sur a h Ar - Rum a ya t 4 1 - 4 2 te n ta n g perinta h menja ga kelesta ria n lingkunga n hidup 1. Membaca teks dan tajwid Terjemah Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari akibat perbuatan mereka, agar mereka kembali ke jalan yang benar. Qs. Ar-Rum: 41 Terjemahan Katakanlah: “Adakanlah perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang terdahulu. kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan Allah”. Qs. Ar-Rum: 42 unt uk SMA Kelas XI 9 5 9 5 9 5 9 5 9 5 Pada ayat 41-42, terdapat beberapa kata kunci yang dapat membantu memahami makna kandungan ayat tersebut. No. Kata dalam Artinya Bahasa Arab 1 §aharal Tampak, kelihatan 2 Fas±d Kerusakan 3 Kasabat Pekerjaan, perbuatan 4 Aidin n±s tangan manusia 5 Yarji’ μn Mereka kembali 6 S³r μ Berjalan, perjalanan 7 Al-Ar«i Bumi 8 Fan§ur μ Perhatikan 9 ‘Aqibaihi Akibat 10 Musyrik μn Orang yang menyekutukan Tuhan Kemudian tajwid yang dapat dipelajari dalam kedua ayat tersebut, minimalnya ditemukan : No. Tajwid Contoh huruf 1 Alif lam qomariah 2 Mad lin 3 Alif lam syamsiah 4 Ikhf± 5 Qolqolah 6 Ikhf± Pendidikan Agama Islam 9 6 9 6 9 6 9 6 9 6 2. Penjelasan Arti Kedua ayat ini memberikan keterangan mengenai berbagai kenampakan alam yang sudah rusak di sekeliling kehidupan manusia, baik yang ada di daratan maupun di lautan. Kenampakan kerusakan alam ini, merupakan buah dari tangan-tangan manusia yang kurang memperhatikan kelestarian alam dan kemaslahatan bagi kehidupan manusia. Tujuan ditampakkannya bencana alam atau kerusakan alam itu, sesungguhnya Allah Swt maksudkan supaya manusia menyadari akan dampak buruk dari perilaku yang selama ini dilakukannya. Sehingga pada akhirnya mereka mau untuk kembali ke jalan yang lurus. Untuk memantapkan dan menemukan pelajaran yang lebih lengkap tentang kualitas lingkungan hidup ini, Islam memberikan anjuran kepada manusia untuk segera melakukan observasi ke berbagai penjuru dunia. Dalam kaitan ini, supaya manusia mendapatkan pengetahuan dan wawasan yang lebih banyak mengenai keadaan dan kondisi alam semesta yang kini ditinggalinya sendiri. C. Al - Q ur ’ a n Sur a h Al - ‘Ar a f a ya t 5 6 - 5 8 te n ta n g perinta h menja ga kelesta ria n lingkunga n hidup Terjemahan Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah Allah memperbaikinya dan Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut tidak akan diterima dan harapan akan dikabulkan. Sesungguhnya rahmat Allah Amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik. Qs. Al-‘Araf: 56 Terjemahan Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya hujan; hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, Maka Kami keluarkan dengan unt uk SMA Kelas XI 9 7 9 7 9 7 9 7 9 7 sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan. seperti itulah Kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, Mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran. Qs. Al-‘Araf: 57 Terjemah Dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan seizin Allah; dan tanah yang tidak subur, tanaman-tanamannya hanya tumbuh merana. Demikianlah Kami mengulangi tanda-tanda kebesaran Kami bagi orang-orang yang bersyukur. Qs. Al-‘Araf: 58 Pada ayat 56-58, terdapat beberapa kata kunci yang dapat membantu memahami makna kandungan ayat tersebut. No. Kata dalam Bahasa Arab Artinya 1 Tufsid μ Membuat kerusakan 2 La Tidak, jangan 3 I¡la¥iha diperbaiki 4 Wad’ μhu berdoalah 5 Al-m±’a air 6 ¢ah±b awan 7 R³¥un angin 8 Kharaja Keluar, muncul 9 °ayyib baik 10 Al-baladu Tanah, negeri, wilayah Kemudian tajwid yang dapat dipelajari dalam kedua ayat tersebut, minimalnya ditemukan : No. Tajwid Contoh huruf 1 Mad iwad Pendidikan Agama Islam 9 8 9 8 9 8 9 8 9 8 . - 2 Mad asli 3 Qalqalah 4 Ikhfa 5 ²ri« lisuk μn D. Al- Q ur ’a n Sura h Sa d a ya t 27 tenta ng perinta h menja ga kelesta ria n lingkunga n hidup 1. Membaca teks dan tajwid Terjemahan Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya tanpa hikmah. yang demikian itu adalah anggapan orang- orang kafir, Maka celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka. Pada ayat 56-58, terdapat beberapa kata kunci yang dapat membantu memahami makna kandungan ayat tersebut. No. Kata dalam Bahasa Arab Artinya 1 Kholaqn± Kami menciptakan 2 Sama’ Langit 3 Bainahum± Diantara keduanya 4 B±¯ilan Tanpa makna, tanpa hikmah 5 §onna Sangkaan, anggapan unt uk SMA Kelas XI 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 Kemudian tajwid yang dapat dipelajari dalam kedua ayat tersebut, minimalnya ditemukan : No. Tajwid Contoh huruf 1 qalqalah 2 Alif lam syamsiah 3 Ghunnah 4 Dibolehkan waqaf berhenti pada tanda 5 Mad lin 2. Penjelasan Arti Allah Swt menceritakan bahwa tidak sekali-kali Dia menciptakan makhluk-Nya dengan main-main, melainkan Dia menciptakan mereka supaya mereka menyembah-Nya dan mengesakan-Nya. Kemudian Allah akan menghimpun mereka di hari perhimpunan, maka Dia akan memberi pahala kepada orang yang taat dan mengazab orang kafir. Dan tidaklah Allah Swt menghadirkan bumi dan segala isitinya yang berupa hal-hal yang berfaedah, baik di permukaan bumi maupun di dalam perutnya, dan tidak pula Allah menciptakan apa-apa yang ada di antara keduanyam baik yang mereka ketahui maupun yang tidak diketahui sebagai main-main dan kesia-sian. Akan tetapi, semua hal itu diciptakan Allah Swt memiliki hikmath-hikmah atau faedah yang bermanfaat bagi kehidupan manusia. Orang kafir yang dimaksudkan dalam ayat 27 tersebut adalah orang yang tidak percaya kepada hari berbangkit dan tidak pula percaya kepada hari kembali. Mereka hanya percaya pada kehidupan di dunia ini saja.

E. Perila ku M elesta rika n Lingkunga n Hidup