Kerangka Konsep Defenisi Operasional

2.6. Kerangka Konsep

Kerangka konsep pada penelitian ini akan menggunakan variable independen dan dependen. Kerangka kerja digambarkan sebagai berikut :

2.7. Defenisi Operasional

Tabel 2.1. Variabel Independen No Variable Independen Defenisi Operasional Alat ukut Hasil Ukur Skala Ukur 1. Pengetahuan Tingkat pemahaman responden tentang penerapan kegiatan jumantik Kuesioner Baik nilainya 60 Kurang nilainya 60 Ordinal 2. Usia Lama waktu hidup responden mulai dari lahir hingga penelitian dilakukan. 20 – 30 30 – 40 40 - 50 Nominal 3. Pendidikan Pendidikan SD Ordinal Perilaku masyarakat dalam pemberantasan sarang nyamuk dengan menguras, menutup, mengubur 3M. Pengetahuan Keaktifan Kader jumantik Pendidikan Pekerjaan Usia Ekonomi adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan. SMP SMA PT 4. Pekerjaan Pekerjaan adalah seseuatu yang dilakukan untuk mendapatkan nafkah Ibu Bekerja Ibu Rumah Tangga Nominal Keaktifan Kader Jumantik Pandangan responden terhadap perilaku petugas kesehatan. Baik nilainya 70 Kurang nilainya 70 Ordinal Tabel 2.2 Variabel Dependen Variabel Dependen Defenisi Operasional Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur Perilaku masyarakat dalam pemberantasan sarang nyamuk dengan menguras, menutup, mengubur 3M Respon pelaksanaan yang ditunjukkan oleh masyarakat terhadap kegiatan dalam pemberantasan sarang nyamuk dengan menguras, menutup, dan mengubar 3M. Kuesioner Baik nilainya 80 Kurang nilainya 80 Ordinal Tabel 2.3. Skoring Pertanyaan Pengetahuan No Jenis Pengetahuan yang Ditanyakan Benar Skor = 1 Salah Skor = 0 Kriteria Benar Kriteria Salah Skala Pengukuran 1 Penyebab Penyakit Demam Berdarah B a, c , d Jawab b Jawab a, c, d Guttman 22 2 Vektor Demam Berdarah A b, c, d Jawab a Jawab b, c, d Guttman 22 3 Nama Spesies Nyamuk Penyebab Demam Berdarah B a, c, d Jawab b Jawab a, c, d Guttman 22 4 Istilah Pemberantasan Jentik Nyamuk Aedes Aegypti B a, c, d Jawab b Jawab a, c, d Guttman 22 5 Tempat Nyamuk Demam Berdarah Berkembang Biak C a, b, d Jawab c Jawab a, b, d Guttman 22 6 Pengertian Slogan 3M C a, b, d Jawab c Jawab a, b, d Guttman 22 7 Frekuensi Menguras Tempat Penampungan Air A b, c, d Jawab a Jawab b, c, d Guttman 22 8 Lama Waktu Perkembangan Telur Menjadi Nyamuk Dewasa B a, c, d Jawab b Jawab a, c, d Guttman 22 9 Tempat Perindukan Nyamuk Demam Berdarah a, b, c, d, e, f - Jawab 1 Jawab 1 Guttman 22 Tabel 2.4. Skoring Pertanyaan Perilaku Kader Jumantik No Jenis Pernyataan Sikap Skor = 4 Skor = 3 Skor = 2 Skor = 1 Skala Pengukuran 1 Frekuensi Upaya Promosi Kader Jumantik Mengenai 3M ke Rumah A B C D Likert 22 Tabel 2.5. Skoring Pertanyaan Perilaku Responden Mengenai Kegiatan 3M No Jenis Pernyataan Sikap Skor = 4 Skor = 3 Skor = 2 Skor = 1 Skala Pengukuran 1 Tempat Penampungan Air di Rumah Responden - - Jawab 1 dari a, b, c, d Jawab 1 dari a, b, c, d Likert 22 2 Menutup Tempat Penampungan Air di Rumah Responden - - A B Likert 22 3 Frekuensi Membersihkan Tempat Potensi Perindukan Nyamuk A B C D Likert 22 4 Mengubur Barang Bekas Sampah A B C D Likert 22

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Desain Peneltian

Penelitian ini dilakukan secara deskriptif - analitik dengan metode pengumpulan data secara cross sectional untuk mengetahui perilaku masyarakat dalam pemberantasa sarang nyamuk dengan menguras, menutup, dan mengubur 3M serta faktor yang mempengaruhinya di Kelurahan Cirendeu Kampung Pisangan RW. 09 Tahun 2011.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Cirendeu Kampung Pisangan RW 09, Ciputat Timur, Tangerang Selatan. Pengumpulan data dilaksanakan pada bulan November tahun 2011.

3.3 Populasi san Sampel

3.3.1 Populasi

Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti. 5 Dalam penelitian ini, populasi target, yaitu seluruh masyarakat Kelurahan Cirendeu Kampung Pisangan RW. 09.

3.3.2 Sampel

3.3.2.1 Besar Sampel

Untuk menentukan besarnya sampel dalam penelitian ini digunakan rumus sebagai berikut: 1. Zα √ + Zβ √ 2 P1-P2 2 Kesalahan tipe I ditetapkan sebesar 5, hipotesis 1 arah sehingga Zα = 1,960 Kesalahan tipe II ditetapkan sebesar 20, maka Zβ = 0,84 P1-P2 = peneliti menetapkan nilai P1-P2 sebesar 0,2 P2 = 0,3 N1 = N2 = 18

Dokumen yang terkait

Tayangan Iklan 3 M (Mengubur, Menutup, Menguras) dan TindakanMasyarakat Dalam Mencegah Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Medan Selayang

1 56 128

Gambaran Pengetahuan, Sikap, Dan Tindakan Tentang 3M (Mengubur Barang Bekas, Menutup Dan Menguras Tempat Penampungan Air) Pada Keluarga Di Kelurahan Padang Bulan Tahun 2009

1 66 73

Efektifitas Pelaksanaan 3M (Menguras, Menutup, dan Mengubur) Untuk Menurunkan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Blitar Periode 2010-2011

0 2 22

Hubungan Tempat Perindukan Nyamuk dan Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan Keberadaan Jentik Aedes aegypti di Kelurahan Benda Baru Kota Tangerang Selatan Tahun 2015

3 26 120

SKRIPSI GAMBARAN PERILAKU PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK DI Gambaran Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk Di Desa Grogol Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo.

0 3 15

NASKAH PUBLIKASI GAMBARAN PERILAKU PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK DI Gambaran Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk Di Desa Grogol Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo.

0 1 15

Hubungan antara pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat tentang kegiatan menguras, menutup dan mengubur dengan angka bebas jentik | Asrini | Jurnal Ilmu Keperawatan 10261 19139 1 PB

0 0 4

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG MENGURAS, MENGUBUR, DAN MENUTUP (3M) DENGAN PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI DESA SELOKERTO KECAMATAN SEMPOR KABUPATEN KEBUMEN

0 0 12

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK (PSN) PADA MASYARAKAT KARANGJATI KABUPATEN BLORA

0 0 10

PENINGKATAN PERAN SERTA MASYARAKAT DALAM PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK (PSN) DENGAN PENDIDIKAN KESEHATAN DAN STIKER BEBAS SARANG NYAMUK DI DESA BOJONGSARI

0 0 18