Konsep Jarak Konsep Keterjangkauan

8. Konsep Pola Pola adalah susunan keruangan yang beraturan. Pola dapat berbentuk

garis linier, acak atau tersebar . Pada daerah yang dekat dengan jalan, sungai pola pemukiman adalah liniersejajar dengan jalan dan sungai. 9. Konsep Keterkaitan Ruang Keterkaitan keruangan merupakan keterkaitan antar gejala yang terjadi pada suatu wilayahruang. Misal: orang yang hidup di daerah dingin berpakaian tebal, daerah gurun atau kapur merupakan daerah yang sulit

10. Konsep Interaksi dan Interdependensi

Interaksi merupakan kontak atau hubungan antar dua atau lebih wilayah yang dapat menimbulkan gejala atau masalah baru. Interaksi ini terjadi karena adanya perbedaan antar wilayah. Misal: kota dengan desa menyebabkan terjadinya urbanisasi. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Srandakan Mata Pelajaran : Geografi KelasSemester : X Ganjil Standar Kompetensi : 1. Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi. Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan konsep geografi Indikator : 1.1.3 Menuliskan pengertian 10 konsep dalam geografi 1.1.4 Mencontohkan penerapan kosep geografi dalam kehidupan sehari-hari Alokasi Waktu : 4 x 45 menit

A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu menuliskan 10 pengertian konsep geografi dengan benar 2. Siswa mampu menjelaskan 10 pengertian konsep geografi dengan benar 3. Siswa mampu mencotohkan penerapan konsep geografi dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.

B. Materi Pembelajaran

Dalam mengkaji gejala atau peristiwa dalam ruang, geografi selalu mempergunakan konsep lokasi, jarak, tempat, hubungan timbal balik, gerakan, dan perwilayahan. 1. Konsep Lokasi Lokasi adalah posisi suatu tempat, benda, peristiwa, atau gejala di permukaan bumi dalam hubungannya dengan tempat, benda, gejala, dan peristiwa lain.

2. Konsep Jarak

Jarak berkaitan erat dengan lokasi, dan dinyatakan dengan ukuran jarak lurus di udara yang mudah diukur pada peta. Jarak dapat juga dinyatakan sebagai jarak tempuh, baik yang berkaitan dengan waktu perjalanan yang diperlukan maupun dengan satuan biaya angkutan.

3. Konsep Keterjangkauan

Keterjangkauan tidak selalu berhubungan dengan jarak. Keterjangkauan lebih berhubungan dengan kondisi medan yang berkaitan dengan sarana angkutan dan transportasi yang digunakan.