Refleksi Kondisi Siklus II a. Perencanaan

92 Pada pembelajaran Mekanika Teknik menggunakan model STAD Student Teams Achievement Division terdapat penghargaan kelompok berdasarkan skor kemajuan individu tertinggi pada masing-masing kelompok. Pada siklus II, kelompok yang mendapatkan skor kemajuan individu tertinggi adalah kelompok 4, sehingga guru memberikan penghargaan berupa buku tulis kepada kelompok tersebut. Dengan adanya penghargaan kelompok diharapkan siswa termotivasi dalam pembelajaran siklus berikutnya.

d. Refleksi

Peneliti berkolaborasi dengan guru dan observer untuk merefleksikan hasil tindakan dengan cara mengevaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan pada siklus II dan melakukan penyempurnaan untuk merumuskan tindakan-tindakan perbaikan pada siklus berikutnya. Refleksi yang dilakukan meliputi keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Mekanika Teknik menggunakan model pembelajaran STAD Student Teams Achievement Division. Berdasarkan hasil belajar siswa paket keahlian Gambar Bangunan pada mata pelajaran Mekanika Teknik siklus II dapat dikatakan berhasil, karena jumlah siswa yang mempunyai nilai minimal KKM sudah mencapai lebih dari 75. Hal ini sesuai dengan kriteria keberhasilan yang sudah ditetapkan. Walaupun demikian, tetap dilaksanakan siklus III untuk mengetahui kestabilan hasil belajar pada siklus II. Berdasarkan pengamatan keaktifan belajar siswa paket keahlian Gambar Bangunan pada mata pelajaran Mekanika Teknik siklus II juga dapat dikatakan berhasil, karena jumlah siswa yang mempunyai skor minimal berkategori baik sudah mencapai lebih dari 75. Hal ini sesuai dengan kriteria keberhasilan yang sudah ditetapkan. Namun masih terdapat beberapa aspek 93 keaktifan belajar siswa yang masih mempunyai nilai rendah. Berdasarkan Tabel 19 dapat diketahui bahwa pada penilaian keaktifan belajar siswa terdapat 8 aspek berkategori baik dan 2 aspek berkategori cukup. Pada aspek penilaian keaktifan belajar siswa berkategori cukup perlu adanya perbaikan pada siklus selanjutnya. Namun penggunaan model pembelajaran STAD Student Teams Achievement Division telah memberikan kontribusi yang positif dalam meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. Maka dari itu perlu adanya perbaikan untuk siklus berikutnya. Berikut permasalahan yang muncul pada siklus II serta rencana tindakan yang akan dilaksanakan pada siklus III. Tabel 22. Permasalahan dan Rencana Tindakan pada Siklus III No Aspek yang dinilai Permasalahan Rencana tindakan 1 Keaktifan mengajukan pertanyaan Siswa kurang termotivasi untuk bertanya kepada guru tentang materi yang diajarkan Guru memotivasi siswa agar bertanya tentang materi yang diajarkan 2 Keaktifan bekerjasama pada kelompok Siswa cenderung bekerja secara individu dan belum saling membantu sesama anggota kelompok Guru memotivasi siswa agar saling membantu antar anggota kelompok karena keberhasilan kelompok tergantung dari skor kemajuan individu

4. Kondisi Siklus III a. Perencanaan

Dokumen yang terkait

PENERAPAN METODE MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SKI SISWA KELAS VII DI MTs MUHAMMADIYAH SEMANU GUNUNGKIDUL

0 3 107

PENERAPAN METODE MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN AKTIFITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PELAJARAN PENGETAHUAN DASAR TEKNIK MESIN KELAS X DI SMK MELATI PERBAUNGAN.

0 3 21

PENGARUH PENERAPAN METODE MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA DALAM MATA PELAJARAN EKONOMI.

0 2 43

PENERAPAN METODE MIND MAPPING UNTUK MENIGNKATKAN PEMAHMAN KONSEP DAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH SISWA PADA MATA PELAJARAN PKN.

1 4 43

PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS PEMBUATAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI MEKANIK DI SMK NEGERI 2 KLATEN.

0 0 223

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA MATA PELAJARAN PRAKARYA UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN SISWA TENTANG PENTINGNYA MENGONSUMSI BUAH DAN SAYUR BAGI KESEHATAN DI KELAS VII MTs NEGERI WATES.

0 13 169

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA MATA PELAJARAN PRAKARYA UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN SISWA TENTANG PENTINGNYA MENGONSUMSI BUAH DAN SAYUR BAGI KESEHATAN DI KELAS VII MTs NEGERI WATES.

0 3 169

PENERAPAN METODE MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI BALANGAN 1.

0 6 292

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH PADA MATERI PENGOLAHAN BUAH DAN SAYURAN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN PADA MATA PELAJARAN PRAKARYA ASPEK PENGOLAHAN KELAS VII C DI SMP NEGERI 4 KALASAN.

3 8 182

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA MATA PELAJARAN IPA MATERI SUSUNAN BUMI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA KELAS V MI DARUNNAJAH.

0 0 107