Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Lumban Silintong Gambar 4.1 Gambaran Objek Wisata Desa Lumban Silintong

4.5 Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Lumban Silintong Gambar 4.1

Struktur Pemerintahan Desa Lumban Silintong LIEFSON SIAHAAN PUKKA HUTABARAT KAUR. UMUM KAUR. BANG KAUR. PEM KADUS II KADUS KADUS III KADUS IV SEKRETARIS DESA LEVIANA I. SIAHAAN MANARSAR SIAHAAN DORTI SIHALOHO ANGGIAT SIAHAAN MOLTUS PARHUSIP HALOMOAN ARITONANG JONNI SIAHAAN KEPALA DESA Universitas Sumatera Utara

4.6 Gambaran Objek Wisata Desa Lumban Silintong

Desa Lumban Silintong terkenal dengan objek wisata dengan menawarkan keindahan alam Danau Toba terletak sekitar 2 kilometer dari pusat ibukota Kabupaten Toba Samosir Propinsi Sumatera Utara. Wisata Lumban Silintong sangat banyak diminati oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Wisata ini diminati karena memiliki daya tarik alam seperti pesona alam yang indah, air yang jernih, bukit yang menjulang tinggi, pinggiran pantai yang bertanjung dan berteluk, Pantai berpasir dan landai. Daya tarik Wisata Lumban Silintong sangat sesuai dengan aktivitas wisata seperti berenang dengan air yang jernih, sepeda air, menikmati pemandangan yang indah dari bukit yang menjulang tinggi sehingga tampak keindahan danau toba, melakukan camping dibukit yang berada di pinggiran Danau Toba. Sambil menikmati keindahan alam di tempat wisata ini juga tersedia tempat meeting, penginapan serta makanan-makanan khas batak. Adapun jasa pelayanan yang mendukung aktivitas wisata yaitu berupa jasa angkutan, penginapan, pelayanan makan minum, jasa tour, berbagai prasarana utilitas umum dan keramahtamahan. Wisata Lumban Silintong termasuk daerah tujuan wisata terbilang masih baru, sehingga masih membutuhkan pengelolaan yang baik untuk menarik minat wisatawan berkunjung. Sejarah wisata lumban silintong pada awalnya berasal dari kunjungan masyarakat yang menikmati keindahan panorama daerah tersebut. Sehingga dengan kehadiran para wisatawan timbul niat dari warga sekitar untuk menyediakan barang dan jasa pariwisata. Masyarakat membuat usaha-usaha pariwisata sebagai pekerjaan mereka yang pada awalnya Universitas Sumatera Utara sebagian besar masyarakat bekerja sebagai nelayan dan petani. Awalnya masyarakat menyediakan warung makanan dan minuman bagi para pengunjung yang datang, biasanya pengunjung datang untuk memancing dan berenang di danau. Kemudian pengunjung mulai ramai datang bukan hanya untuk memancing, tetapi untuk menikmati keindahan danau daerah wisata Lumban Silintong. Melihat minat kunjungan wisatawan yang semakin meningkat sehingga beberapa penduduk Desa Lumban Silintong melakukan usaha penyediaan barang dan jasa untuk para pengunjung seperti penyediaan penginapan, restaurant, cafe, tempat pemandian, jasa pengangkutan dan berbagai fasilitas pendukung pariwisata. Kemudian daerah Wisata Lumban Silintong semakin berkembang dan dinas pariwisata setempat mulai membangun sarana dan prasarana pariwisata untuk menarik minat pengunjung lokal maupun mancanegara. Tempat wisata ini cukup potensial untuk dikembangkan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat dan menambah Penghasilan Asli Daerah PAD. Berdasarkan data pengunjung dari penjualan tiket masuk ke lokasi wisata ini wisatawan yang berkunjung dari tahun ketahun terus bertambah. Universitas Sumatera Utara

BAB V ANALISA DATA