D . Pertanyaan Penelitian
1. Bagaimanakah Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas
Negeri Yogyakarta ditinjau dari ethical competency? 2.
Bagaimanakah Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta ditinjau dari knowledge competency ?
3. Bagaimanakah Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas
Negeri Yogyakarta ditinjau dari capability competency? 4.
Bagaimanakah Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta ditinjau dari respect about human right and value?
5. Bagaimanakah Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas
Negeri Yogyakarta ditinjau dari analysis competency?
37
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif sesuai dengan tujuan penelitian untuk menguraikan sifat-sifat dari suatu keadaan. Penelitian deskriptif menurut Sugiyono
2012:13 adalah suatu penelitian yang dilakukan untuk mengetaui nilai variabel mandiri, tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel lain.
Model evaluasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah model evaluasi yang dikembangkan oleh Michael Scriven yaitu model evaluasi formatif. Dengan
menggunakan pendekatan sistem evaluasi program model formatif, evaluasi outcome dari pendidikan yang dijalani Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY difokuskan pada
aspek Kesiapan Kerja dalam menghadapi era MEA 2015.
B. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Variabel penelitian ini adalah tingkat Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY. Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY adalah
kemampuan, pegetahuan dan sikap peserta didik yang terdaftar dalam Program Studi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta untuk menyelesaikan suatu pekerjaan sesuai
dengan ketentuan standar yang ditetapkan. Data Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY didapat berdasarkan skor angket yang telah disusun oleh peneliti.
Semakin tinggi skor yang diperoleh, maka semakin tinggi pula Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY yang dimiliki.
Berdasarkan berbagai teori dan penelitian terdahulu mengenai Kesiapan Kerja peneliti dalam penelitian ini menggunakan indikator yang digunakan oleh Muttanachai
Suttipun 2014 yang dimodifikasi yang terdiri dari : 1.
Ethical Competency a.
Moral dan etika akuntan b.
Tanggung jawab c.
Kemampuan mengendalikan emosi d.
Tidak keberpihakan 2.
Knowledge Competency a
Pengetahuan tentang IFRS b
Pengetahuan tentang profesi akuntan. c
Pengetahuan tentang Masyarakat Ekonomi ASEAN d
Pengetahuan tentang manajemen perubahan 3.
Capability Competency a
Persepsi tentang persaingan akuntan di ASEAN b
Persepsi keahlian negosiasi c
Persepsi isu politik terkait negara anggota ASEAN d
Persepsi standar akuntansi di berbagai negara ASEAN 4.
Respect about Human Right and Value a
Kebahagiaan kerja b
Kemampuan bekerjasama dalam tim c
Pengetahuan budaya negara anggota ASEAN d
Toleransi terhadap perbedaan suku, ras, agama dan kewarganegaraan. 5.
Analysis Competency a
Kemampuan berbahasa Inggris
b Kemampuan berbahasa negara anggota ASEAN
c Penguasaan teknologi komunikasi
d Penguasaan perangkat lunak akuntansi
C. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini telah dilaksanakan di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta pada bulan September-November 2015. Kurun waktu penelitian tersebut
mencakup pencarian dan pengumpulan data, pengolahan, penulisan hasil laporan, sampai penyajian hasil secara keseluruhan.
D. Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan individu atau objek tertentu atau ukuran yang diperoleh dari semua individu atau objek tertentu Douglas A.Lind, 2007:7. Populasi
dalam penelitian ini adalah Mahasiswa S1 Program Studi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta. Teknik penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling.
Purposive sampling merupakan teknik pengambilan sampel dari populasi berdasarkan suatu kriteria tertentu Jogiyanto, 2013: 98. Pertimbangan pemilihan sampel adalah
sekurang-kurangya Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY yang telah mendapat mata kuliah Pengantar Akuntansi sehingga telah memiliki pengetahuan terkait dasar ilmu dan
ranah akuntansi. Berdasarkan pertimbangan tersebut maka sampel diambil dari Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY angkatan 2012, 2013 dan 2014
Sampel merupakan sebagian atau subkelompok dari populasi Douglas A.Lind, 2007:7. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Program Studi
Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta tahun angkatan 2012-2014. Berdasarkan data Fakultas Ekonomi UNY jumlah Mahasiswa Program Studi Akuntansi yang terdaftar aktif
adalah 293 anak yang terdiri angkatan 2012 sebanyak 105 mahasiswa, angkatan 2013 sebanyak 85 mahasiswa dan angkatan 2014 sebanyak 103 mahasiswa.
Jumlah populasi Mahasiswa Program Studi Akuntansi FE UNY adalah 293 mahasiswa. Jika dilihat di dalam Tabel Isaac dan Michael Sugiyono, 2010:71 dengan
taraf kesalahan 5, maka sampel yang diambil adalah minimal 161 mahasiswa, dibulatkan menjadi 162 mahasiswa.
Tabel 1. Jumlah Sampel Masing-masing Angkatan
No Angkatan Tahun
Masuk Jumlah
Mahasiswa Jumlah
Distribusi Sampel
1 2012
105 58
2 2013
85 47
3 2014
103 57
Total 293
162
Sumber: Kemahasiswaan FE UNY
E. Teknik Pengumpulan Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY. Untuk mengumpulkan data digunakan teknik kuesioner
atau angket. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk
dijawabnya Sugiyono, 2012:199. Angket atau kuesioner dilakukan dengan memberikan sejumlah pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Angket
yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup di mana responden hanya dapat memberikan jawaban sesuai opsi yang disediakan peneliti.
Metode ini dianggap mempunyai keunggulan sebagai pengumpul data yang baik. Hal tersebut karena kuesioner mampu menghasilkan data primer langsung dari subjek
penelitian. Kuesioner yang digunakan mencakup data demografi responden dan pernyataan yang diajukan peneliti. Pernyataan yang diajukan meliputi pernyataan positif
dan negatif yang bertujuan untuk menjaga kualitas jawaban responden.
F. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian dalam penelitian ini yaitu kuesioner angket tertutup, yaitu kuesioner yang disusun dengan menyediakan pilihan jawaban lengkap sehingga
responden hanya memilih salah satu jawaban yang telah tersedia. Kuesioner ini akan dibagikan kepada responden untuk mengevaluasi Kesiapan Kerja Mahasiswa Program
Studi Akuntansi UNY menghadapi era MEA. Pernyataan yang diajukan berupa pernyataan positif dan negatif. Penelitian ini
menggunakan skala Likert. Skala Likert menurut Sugiyono 2010:93 adalah skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok
orang tentang fenomena sosial. Jawaban responden pada setiap pernyataan akan diberi skor. Berikut tabel skala penilaian pernyataan penelitian ini:
Tabel 2. Skala Penilaian untuk Pernyataan Positif dan Negatif No
Keterangan Skor Positif
Skor Negatif 1
Sangat Setuju 4
1 2
Setuju 3
2 3
Tidak Setuju 2
3 4
Sangat Tidak Setuju 1
4 Sumber: Jogiyanto, 2004:87