Penelitian yang Relevan KAJIAN PUSTAKA

Akuntan Indonesia dihadapkan pada tantangan untuk dapat terus eksis pada pasar negeri sendiri dan mengambil peluang ekspansi pasar jasa pada negara-negara ASEAN. Universitas Negeri Yogyakarta merupakan lembaga pendidikan yang melahirkan akuntan-akuntan Indonesia. Pengukuran kesiapan akuntan di Indonesia dalam menghadapi tantangan dan peluang akibat Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 salah satunnya dapat dilihat dari Kesiapan Kerja dari Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY. Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY dapat dipengaruhi berbagai faktor. Kesiapan Kerja menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang sesuai standar yang diterapkan. Pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja tersebut oleh Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional disebut dengan istilah kompetensi, sehingga pengukuran Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY dalam penelitian ini menggunakan kompetensi yang dimiliki. Lima aspek kompetensi yang mempengaruhi Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN yaitu ethical, knowledge, capability, respect about human right dan analysis Muttanachai Suttipun, 2014:157. Kompetensi etika ethical competency menyangkut kecenderungan perilaku yang berhubungan erat dengan moral, tanggung jawab dan kemampuan mengendalikan emosi. Selain itu aspek kompetensi etika juga dipengaruhi oleh sikap netral atau ketidakberpihakan. Dewasa ini penting bagi seorang akuntan untuk dapat menjunjung tinggi aspek-aspek etika tersebut di dunia kerja agar dapat mendukung stabilitas kerja. Kompetensi pengetahuan knowledge competency merupakan hal-hal yang berhubungan dengan bagaimana memandang sebuah objek. Kompetensi pengetahuan akuntan dalam era MEA meliputi pengetahuan tentang International Financial Reporting Standard, pengetahuan tentang profesi akuntan dan manajemen perubahan. Selain itu pengetahuan akuntan baiknya juga meliputi terkait Masyarakat Ekonomi ASEAN MEA itu sendiri. Kompetensi pengetahuan yang baik maka akan baik pula kemampuan berfikir logis yang akan sangat bermanfaat dalam memasuki dunia kerja. Kompetensi kapabilitas capability competency berhubungan dengan kemampuan atau keahlian seseorang. Kompetensi kapabilitas meliputi persepsi keahlian dan persaingan akuntan di ASEAN. Keahlian tentunya mutlak diperlukan sebagai syarat utama dalam bekerja, sedangkan persepsi tentang persaingan akan membuat seseorang terus terpacu untuk meningkatkan keahlian yang dimiliki. Selain itu kapabilitas seseorang dipengaruhi oleh persepsi standar akuntansi dan isu politik yang beredar. Standar akuntansi akan mempengaruhi perubahan tuntutan keahlian yang dimiliki akuntan sedangkan isu politik tentunya akan membuat akuntan lebih siap akan munculnya kesempatan dan peluang di dunia kerja. Kepedulian terhadap hak dan nilai kemanusiaan respect on human right and value menyangkut perilaku sosial terhadap sesama manusia. Kepedulian terhadap hak dan nilai kemanusiaan meliputi empat aspek yakni kebahagiaan kerja, kemampuan bekerjasama dalam tim, pengetahuan budaya dan toleransi. Aspek kepedulian tersebut tentunya akan mempengaruhi Kesiapan Kerja karena Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY dalam pelaksanaan pekerjaan, seorang akuntan akan selalu berinteraksi dengan banyak pihak yang keberagaman latar belakang dan sifat. Kompetensi analisis analysis competency mempengaruhi Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY mengingat Masyarakat Ekonomi ASEAN akan menciptakan kawasan ekonomi yang memiliki daya saing tinggi. Menjawab tantangan tersebut seorang akuntan dituntut memiliki kompetensi analisis yang baik. Kompetensi analisis meliputi kemampuan berbahasa Inggris, kemampuan berbahasa negara anggota ASEAN lainnya, pengusaan teknologi dan penguasaan perangkat lunak akuntansi. Tentunya seorang Mahasiswa Program Studi Akuntansi UNY perlu memiliki kompetensi-kompetensi tersebut agar dapat siap bekerja bersaing dengan calon akuntan lainnya. Untuk memperjelas kerangka berfikir, dapat dilihat Gambar 1 di bawah ini: Gambar 1. Kerangka Berfikir Penelitian D . Pertanyaan Penelitian 1. Bagaimanakah Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta ditinjau dari ethical competency? 2. Bagaimanakah Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta ditinjau dari knowledge competency ? 3. Bagaimanakah Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta ditinjau dari capability competency? 4. Bagaimanakah Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta ditinjau dari respect about human right and value? 5. Bagaimanakah Kesiapan Kerja Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta ditinjau dari analysis competency?