2. Bagaimana peningkatan prestasi belajar siswa menggunakan media pembelajaran
berbantuan komputer
yang dikembangkan
untuk pembelajaran Teori Penggunaan Perkakas Tangan ?
E. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian tentang pengembangan media power point untuk meningkatkan produktifitas kegiatan
belajar mengajar, bertujuan untuk : 1. Menghasilkan produk media pembelajaran berbantuan komputer yang
dikembangkan dan kelayakan media, untuk pembelajaran Penggunaan Perkakas Tangan.
2. Mendapatkan peningkatan prestasi belajar siswa menggunakan media pembelajaran
berbantuan komputer
yang dikembangkan,
untuk pembelajaran Penggunaan perkakas tangan.
F. Manfaat Penelitian
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat: 1. Sebagai bahan referensi bagi pembaca serta penelitian yang relevan.
2. Sebagai bahan informasi kepada sekolah mengenai aktivitas belajar dan motivasi belajar siswanya.
3. Sebagai bahan evaluasi tentang penggunaan media pembelajaran power point.
4. Sebagai program untuk meningkatkan prestasi belajar siswa.
7
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Pustaka 1. Pendidikan Menengah Kejuruan
Pengertian Pendidikan Menengah Kejuruan dalam penjelasan pasal 15 undang-undang nomor 20 tahun 2003 adalah bagian sistem pendidikan yang
mempersiapkan seseorang agar lebih mampu bekerja pada suatu kelompok pekerjaan atau satu bidang pekerjaan dari bidang pekerjaan lainnya. Pendidikan Menengah
Kejuruan merupakan sub sistem dari pendidikan yang secara khusus membantu peserta didik dalam mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja atau dapat
dikatakan bahwa pendidikan kejuruan adalah wahana pendidikan yang memberikan bekal kepada peserta didik untuk dapat bekerja guna menopang kehidupanya, hal ini
dijelaskan oleh Soenarto. pada Pidato Pengukuhan Guru Besar Universitas Negeri Yogyakarta pada tahun 2003.
Sistem pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan serta meningkatkan mutu kehidupan dan martabat manusia Indonesia dalam rangka
upaya mewujudkan tujuan nasional. Menurut Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, sistem pendidikan nasional dibedakan menjadi
satuan pendidikan, jalur pendidikan, jenis pendidikan, dan jenjang pendidikan. Satuan pendidikan menyelenggarakan kegiatan belajar-mengajar yang dilaksanakan di
sekolah atau di luar sekolah. Penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan melalui dua jalur yaitu jalur pendidikan sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah. Jalur
pendidikan sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah melalui kegiatan belajar mengajar secara berjenjang dan berkesinambungan. Jalur pendidikan
luar sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan di luar sekolah melalui