16
b. Nama Julukan
Siswa akan merasa malu apabila mempunyai nama yang kurang diterima oleh kelompoknya, nama yang asing atau bersifat mengejek.
c. Status Sosial Ekonomi
Status ekonomi dari keluarga yang kurang dapat membuat siswa rendah diri dibanding temannya yang memiliki ekonomi yang lebih.
d. Lingkungan Sekolah
Lingkungan sekolah sebagai tempat siswa melakukan banyak interaksi akan memengaruhi pembentukan konsep diri siswa.
e. Dukungan Sosial
Adanya dukungan dan bantuan dari orang lain akan membentuk konsep diri semakin baik. Dukungan sosial dapat berupa infomasi, tingkah laku tertentu,
ataupun materi yang dapat menjadikan individu yang menerima bantuan merasa disayangi, diperhatikan dan bernilai.
f. Keberhasilan dan Kegagalan
Pengalaman akan keberhasilan dan kegagalan akan mempengaruhi pola pikir siswa yang dapat merubah perasaan diri yang akan membentuk konsep diri siswa.
Keberhasilan menyelesaikan tugas memberikan rasa percaya diri dan menerima diri sendiri sedangkan kegagalan menyebabkan timbulnya perasaan kurang
mampu.
g. Seks
Penampilan, minat dan tingkah laku dari jenis kelamin yang berbeda akan mempengaruhi konsep dirinya.
17
h. Intelegensi
Intelegensi yang sangat berbeda dari normal akan memberikan pengaruh yang buruk kepada kepribadian. Anak yang intelegensinya kurang dari rata-rata
merasakan kekurangannya dan merasakan adanya sikap yang menolak dari kelompok.
Berdasarkan pendapat tersebut, maka konsep diri seseorang dipengaruhi oleh faktor kondisi fisik, julukan, status ekonomi, lingkungan sekolah, dukungan
sosial, keberhasilan dan kegagalan, serta seks. Jadi berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa faktor-
faktor yang mempengaruhi konsep diri adalah:
a. Faktor Internal
Faktor yang berasal dari dalam individu meliputi kompetensi, aktualisasi diri, kondisi fisik, seks, keberhasilan dan kegagalan.
b. Faktor Eksternal