2 Hubungan antara prestasi kompetensi kejuruan hard skills dengan kesiapan
kerja Dari hasil analisis uji linieritas hubungan antara prestasi kompetensi
kejuruan hard skills X
2
dengan kesiapan kerja Y menunjukan harga F hitung
sebesar 10,428 sedangkan harga F tabel pada taraf signifikansi 0,05 sebesar 3,960, karena harga F hitung 10,428 dari harga F tabel 3,960, dan tingkat signifikansi
0,002 0,05, berarti hubungan antara variabel prestasi kompetensi kejuruan hard skills X
2
dengan kesiapan kerja Y mempunyai persamaan garis linier.
4. Hasil Uji Korelasi
Uji korelasi digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen dan variabel dependen mempunyai hubungan korelasi atau tidak. Untuk mengetahui
hal tersebut, kedua variabel harus diuji dengan menggunakan Uji r pada taraf signifikansi 0,05, Jika r hitung r hasil analisis bertaraf signifikansi lebih kecil
atau sama dengan 0,05, berarti hubungan kriterium dengan prediktor adalah hubungan kuat. Jika r hitung bertaraf signifikansi lebih besar atau sama dengan
0,05, berarti hubungan kriterium dengan prediktor adalah hubungan lemah.
Tabel 4.9 Hasil Uji Korelasi
Correlations
Kesiapan Kerja Softskills Prestasi Kompetensi Kesiapan Kerja
Pearson Correlation 1
.834 .332
Sig. 2-tailed .000
.002 N
81 81
81 Softskills
Pearson Correlation .834
1 .249
Sig. 2-tailed .000
.025 N
81 81
81 Prestasi Kompetensi Pearson Correlation
.332 .249
1 Sig. 2-tailed
.002 .025
N 81
81 81
. Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed. . Correlation is significant at the 0.05 level 2-tailed.
Sumber: Data primer yang diolah Dari hasil analisis uji korelasi sesuai Tabel 4.9, hubungan antara Kesiapan
Kerja dan Tingkat Pemahaman Softskills menunjukan harga r hitung sebesar 0,834 dan tingkat signifikansi 0,000 0,05, berarti hubungan antara variabel
Kesiapan kerja dan Tingkat Pemahaman Softskills adalah tinggi dan signifikan. Adapun gambar hubungan korelasi ini adalah:
Gambar 4.1 Korelasi antara Tingkat Pemahaman Softskills dan Kesiapan kerja
20 25
30 35
40 45
50 55
60
80 90
100 110
120 130
140 150
160
K e
si ap
an K
e rj
a
Soft skills Hubungan Soft skills dan Kesiapan Kerja
Hubungan antara Kesiapan Kerja dan Prestasi Kompetensi Kejuruan menunjukan harga r hitung sebesar 0,332 dan tingkat signifikansi 0,002 0,05,
berarti hubungan antara variabel Kesiapan kerja dan Prestasi Kompetensi Kejuruan adalah rendah namun signifikan. Adapun gambar hubungan korelasi ini
adalah:
Gambar 4.2 Korelasi antara Prestasi Kompetensi Kejuruan hard skills dan Kesiapan kerja
Membandingkan nilai korelasi r hitung di atas, maka tingkat keeratan hubungan Kesiapan Kerja dan Tingkat Pemahaman Softskills lebih tinggi
daripada hubungan Kesiapan Kerja dengan Prestasi Kompetensi Kejuruan. Dari hasil analisis uji korelasi sesuai Tabel 4.9, juga terdapat hubungan
antara Tingkat Pemahaman Soft skills dan Prestasi Kompetensi Kejuruan hard skills yang menunjukan harga r hitung sebesar 0,249 dan tingkat signifikansi
0,025 0,05, hal ini berarti hubungan antara variabel Tingkat Pemahaman Soft
20 25
30 35
40 45
50 55
60
65.0 67.5
70.0 72.5
75.0 77.5
80.0 82.5
85.0
K e
si ap
an K
e rj
a
Prestasi Kompetensi Hubungan Prestasi Kompetensi dan Kesiapan Kerja
skills dan Prestasi Kompetensi Kejuruan hard skills adalah tinggi dan signifikan. Adapun gambar hubungan korelasi ini adalah:
Gambar 4.3 Korelasi antara Tingkat Pemahaman Softskills dan Prestasi Kompetensi Kejuruan hard skills
5. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh tingkat pemahaman soft skills dan prestasi kompetensi kejuruan hard skills
dengan kesiapan kerja secara parsial sendiri dan simultan bersama-sama pada siswa kelas XI Program Keahlian Teknik Pemesinan dan Teknik Mekanik
Otomotif SMK PIRI Sleman, Tahun Pelajaran 20122013, Analisis ini diolah dengan bantuan program SPSS v16, Hasil yang diperoleh adalah:
65.0 67.5
70.0 72.5
75.0 77.5
80.0 82.5
85.0
80 90
100 110
120 130
140 150
160
P re
st as
i K
o m
p e
te n
si
Soft skills Hubungan Soft skills dan Prestasi Kompetensi