PengamatanObservasi Deskripsi Hasil Pelaksanan Tindakan

94 masalahnya terpacahkan, IP merasa lebih dihargai setelah mengikuti konseling kelompok ini dan LS merasa lebih percaya diri ketika bergaul dengan teman yang lain dan orang-orang yang baru dikenal”. Secara keseluruhan bahwa perasaan konseli selama proses konseling berlangsung siswa merasa senang, merasa lebih dihargai dan lebih percaya diri. Guru BK memberikan ringkasan tentang jalannya proses konseling kelompok selama beberapa pertemuan, peneliti dan guru BK memberikan sanjungan kepada seluruh konseli sehingga dapat menumbuhkan semangat bagi para konseli.

c. PengamatanObservasi

Tindakan pada siklus II dilakukan pada tanggal 29 November 2012. Kelompok berjumlah 5 anak, yang terdiri dari 3 siswa laki-laki dan 2 siswa perempuan. Tempat yang digunakan adalah Lab Biologi, dengan posisi duduk melingkar. Kegiatan dimulai dengan menanyakan kabar dan kondisi seluruh konseli. Setelah semua siap, guru BK memulai kegiatan meringkas hasil pertemuan konseling pada siklus pertama. Guru BK mempersilahkan konseli untuk memberikan masukan atau saran untuk terciptanya kondisi konseling yang diinginkan oleh kelompok. Guru BK menanyakan kepada konseli sejauh mana untuk menjalankan alternatif pilihan yang dipilih pada konseling di siklus pertama. Konseli mengungkapkan permasalahan-permasalahan atau kendala dalam Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m 95 melaksanakan alternatif pilihan yang dipilih. Guru BK mempersilahkan konseli untuk mengungkapkan masalahnya dan latar belakang masalah dalam pelaksanaan pilihan dalam penyelesaian masalah. Para konseli mengungkapkan masing-masing masalah dan latar belakang masalahnya. Para siswa mengungkapkan masalahnya dengan luwes dan tidak malu-malu. Dalam suasana konseling kelompok siswa sudah menunjukan komunikasi secara terbuka, saling mengungkapkan perasaan dan pikiran, orientasi pada kenyataan, saling membuka diri, saling menerima, saling perhatian, saling pengertian, saling memberi dukungan, saling percaya dan saling memberi tanggapan. Seluruh siswa sudah terlihat sangat antusias memberikan tanggapan kepada teman dalam mengungkapan masalah. Para siswa mengungkapkan tidak ada kesulitan dalam pelaksanaan alternatif pilihan penyelesaian masalah yang dipilih. Siswa terlihat antusias dengan kegiatan konseling kelompok. Hampir selama kegiatan berlangsung, kegiatan diisi dengan pengalaman ketika melaksanakan alternatif pilihan penyelesaian masalah yang dipilih. Guru BK dan teman-teman yang lain menunjukan mendengarkan dengan penuh penghayatan, peneriamaan dan perhatian. Kegiatan berakhir dengan kesepakatan untuk terus melaksanakan alternatif pilihan yang dipilih oleh siswa dan meringkas hasil kegiatan. Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m 96

d. Refleksi dan Evaluasi

Dokumen yang terkait

MENGATASI MASALAH KEPERCAYAAN DIRI SISWA MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII F SMP NEGERI 2 KARANGPUCUNG KABUPATEN CILACAP

2 13 291

PENDAHULUAN EFEKTIVITAS PELATIHAN KECAKAPAN HIDUP TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI BERWIRAUSAHA PENYANDANG CACAT FISIK.

0 0 12

PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI PENYANDANG CACAT FISIK DENGAN PENDEKATAN KONSELING REALITA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA BAGIAN CACAT FISIK YPAC (Yayasan Pembinaan Anak Cacat) SEMARANG TAHUN 2009/2010 (Studi Kasus Pada 3 Siswa Kelas XI SMALB.D1 YPAC Se

0 0 1

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERCERITA MENGGUNAKAN MEDIA FILM KARTUN SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 1 MANDIRAJA, BANJARNEGARA.

0 0 189

Keefektifan Konseling Kelompok Behavioral Terhadap Peningkatan Kepercayaan Diri Siswa (Penelitian pada Siswa Kelas 10 SMA negeri Kajen Kabupaten Pekalongan).

0 0 2

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG MOS TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA SMK N 2 BAWANG BANJARNEGARA.

0 28 88

EFEKTIVITAS STRATEGI MODELING MELALUI KONSELING KELOMPOK TERHADAP PENINGKATAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL SISWA KELAS VII DI SMP N 1 PIYUNGAN BANTUL YOGYAKARTA.

0 1 157

PENINGKATAN PENGUNGKAPAN DIRI (SELF-DISCLOSURE) MELALUI KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN RATIONAL EMOTIVE THERAPY PADA SISWA KELAS VIII SMP N 2 BANTUL TAHUN AJARAN 2013/2014.

1 4 296

PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI MELALUI PELATIHAN ASERTIF PADA SISWA KELAS VIII C SMP N 2 BUKATEJA TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 1 146

Pengaruh Terapi Realitas Secara Kelompok Terhadap Peningkatan Konsep diri Pada Penyandang Cacat Fisik Usia Dewasa Awal

0 0 2