Hal-hal yang perlu di perhatikan dalam konseling kelompok

18 penyesuaian sehari-hari, misalnya modifikasi tingkah laku, pngembangan ketrampilan hubungan personal, nilai, sikap atau membuat keputusan karier Gibson dan Mitchell dalam Latipun : 2008 : 1981

c. Hal-hal yang perlu di perhatikan dalam konseling kelompok

Ada beberapa hal yang perlu di perhatikan dalam penyelenggaraan konseling kelompok menurut Dewa Ketut Sukardi 1987 :459 yaitu diantaranya: 1. Pemimpin harus betul-betul menyadari tujuan dan membawa diskusi kearah tijuan tanpa memporsir memaksa proses kelompok. 2. Ia harus dapat membedakan antara kegiatan kelompok dengan kebutuhan kelompok. 3. Para anggota kelompok perlu dipilih dengan teliti dengan menyisihkan orang yang menderita maladjusted yang berat, orang yang pernah mendapat pengobatan. 4. Anggota perlu betul-betul di persiapkan sebelumnya, supaya mereka mau atau siap bertindak sbagai anggota yang mau share dan menolong anggota lain dalam kelompok, peka terhadap dan menyesuaikan diri dengan pribadi lain. Sedangkan menurut Amar Faruq 2011 di dalam konseling kelompok ada beberapa yang perlu di perhatikan diantaranya: 1. Mempertimbangkan dalam memilih kelompok Milih secara cermat anggota kelompok agar pelaksanaannya dapat berjalan secara baik. Para anggota hendaknya memilki kesamaan Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m 19 minat dan masalah, adanya homogenitas dalam pengelompokan dilihat dari usia, kematangan sosial, pengalamandan sebagainya, hendaknya klien memiki keinginan untuk memperoleh bantuan, memiliki kemauan untuk mengemukakan masalah dan keadaan dirinya, dan bersedia berpartisipasi dalam kelompok 2. Ukuran kelompok jangan terlalu banyak cukup 4-7 orang 3. Lama dan frekwensi pertemuan Memperhitungkan lama konseling yaitu 30 menit sampai 1 jam, dalam satu kali pertemuan. 4. Mengembangkan dan memelihara hubungan antar anggota kelompok dan konselor. 5. Tanggung jawab konselor menemukan masalah dan latar belakangnya dan menciptakan suasana mengasikan untuk konseling. 6. Tanggung jawab anggota kelompok Dalam konseling kelompok para anggota mempunyai tanggung jawab tertentu dalam pembentukan kelompok, pelaksanaan kegiatan kelompok, dan mengatasi hambatan-hambatan kelompok. Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa di dalam konseling kelompok ada ha-hal yang perlu di perhatikan supaya tercapainya tujuan konseling kelompok, diantaranya yaitu pemimpin harus mengetahui tujuan konseling kelompok, anggota harus dipilih dari tingkat permasalahannya ringan atau berat, ukuran kelompok cukup 4-7 orang, memelihara hubungan antar kelompok, tanggung jawab konselor dalam menemukan masalah dan menciptakan suasana Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m Click to buy NOW P w w w .docu-track. co m 20 yang mengasikan, dan juga tanggung jawab kelompok harus di utamakan agar tercipta konseling kelompok yang mengasikan dan terarah.

d. Manfaat konseling Kelompok

Dokumen yang terkait

MENGATASI MASALAH KEPERCAYAAN DIRI SISWA MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII F SMP NEGERI 2 KARANGPUCUNG KABUPATEN CILACAP

2 13 291

PENDAHULUAN EFEKTIVITAS PELATIHAN KECAKAPAN HIDUP TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI BERWIRAUSAHA PENYANDANG CACAT FISIK.

0 0 12

PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI PENYANDANG CACAT FISIK DENGAN PENDEKATAN KONSELING REALITA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA BAGIAN CACAT FISIK YPAC (Yayasan Pembinaan Anak Cacat) SEMARANG TAHUN 2009/2010 (Studi Kasus Pada 3 Siswa Kelas XI SMALB.D1 YPAC Se

0 0 1

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERCERITA MENGGUNAKAN MEDIA FILM KARTUN SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 1 MANDIRAJA, BANJARNEGARA.

0 0 189

Keefektifan Konseling Kelompok Behavioral Terhadap Peningkatan Kepercayaan Diri Siswa (Penelitian pada Siswa Kelas 10 SMA negeri Kajen Kabupaten Pekalongan).

0 0 2

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG MOS TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA SMK N 2 BAWANG BANJARNEGARA.

0 28 88

EFEKTIVITAS STRATEGI MODELING MELALUI KONSELING KELOMPOK TERHADAP PENINGKATAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL SISWA KELAS VII DI SMP N 1 PIYUNGAN BANTUL YOGYAKARTA.

0 1 157

PENINGKATAN PENGUNGKAPAN DIRI (SELF-DISCLOSURE) MELALUI KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN RATIONAL EMOTIVE THERAPY PADA SISWA KELAS VIII SMP N 2 BANTUL TAHUN AJARAN 2013/2014.

1 4 296

PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI MELALUI PELATIHAN ASERTIF PADA SISWA KELAS VIII C SMP N 2 BUKATEJA TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 1 146

Pengaruh Terapi Realitas Secara Kelompok Terhadap Peningkatan Konsep diri Pada Penyandang Cacat Fisik Usia Dewasa Awal

0 0 2