8
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan pada latar belakang masalah diatas dapat identifikasi beberapa masalah di SMP Negeri 2 Mandiraja Banjarnegara, diantaranya adalah
sebagai berikut: 1. Siswa yang mengalami cacat fisik masih banyak yang bersekolah di
sekolah formal biasa bukan SLB. 2. Lingkungan sekolah yang kurang mendukung.
3. Siswa yang mengalami cacat fisik di SMP Negeri 2 Mandiraja Banjarnegara kurang percaya diri perasaan minder dan malu.
4. Guru Bk belum memberikan pendampingan dan binaan secara khusus untuk meningkatkan kepercayaan diri pada siswa yang cacat fisik.
5. Siswa yang mengalami cacat fisik di SMP Negeri 2 Mandiraja Banjarnegara takut dan grogi saat tampil di depan kelas.
6. Siswa yang mengalami cacat fisik di SMP Negeri 2 Mandiraja Banjarnegara merasa tidak percaya diri.
7. Belum dilakukan konseling kelompok di SMP N 2 Mandiraja Banjarnegara dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa yang cacat
fisik.
C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi
masalah di
atas, diperoleh
gambaran permasalahan peningkatan kepercayaan diri siswa yang sangat luas. Maka pada
penelitian ini dibatasi pada peningkatan kepercayaan diri siswa yang cacat fisik di SMP Negeri 2 Mandiraja Banjarnegara melalui konseling kelompok.
Click to buy NOW P
w w
w .docu-track.
co m
Click to buy NOW P
w w
w .docu-track.
co m
Click to buy NOW P
w w
w .docu-track.
co m
Click to buy NOW P
w w
w .docu-track.
co m
Click to buy NOW P
w w
w .docu-track.
co m
Click to buy NOW P
w w
w .docu-track.
co m
9
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang di atas, maka permasalahan penelitian ini dapat dirumuskan:
Bagaimana meningkatkan kepercayaan diri siswa yang mengalami cacat fisik di SMP Negeri 2 Mandiraja Banjarnegara Tahun Ajaran 2012 2013 dengan
konseling kelompok?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa yang mengalami cacat fisik di SMP Negeri 2 Mandiraja
Banjarnegara melalui konseling kelompok.
F. Manfaat Penelitian