Analisis data manajemen sekolah berbasis Adiwiyata di SMPN 36

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Tabel 4.10 Distribusi jawaban reseponden peserta didik yang senang membuat karya seni dengan memakai barang daur ulang No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 3 Sangat setuju 67 38,95 setuju 95 55,23 tidak setuju 8 4,65 sangat tidak setuju 2 1,16 172 100 Dari data tersebut dapat diketahui, siswa yang senang membuat barang daur ulang dan sangat setuju dengan kegiatan tersebut sebanyak 38,95, setuju 55,23 yang tidak setuju sebanyak 4,26. Dan yang sangat tidak setuju 1,16.Dengan demikian dapat disimpulkan dari prosentase diatas bahwa siswa SMPN 36 Surabaya sebagian besar aktif senang membuat karya dari bahan daur ulang disekolah. Tabel 4.11 Distribusi jawaban reseponden peserta didik yang setuju dengan adanya Pemeliharaan dan pengaturan pohon peneduhpenghijauan disekolah. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 4 Sangat setuju 63 36,62 Setuju 102 59,30 Tidak setuju 6 3,48 sangat tidak setuju 1 0,58 172 100 Dari data tersebut dapat diketahui, siswa yang sangat setuju dengan adanya Pemeliharaan dan pengaturan pohon peneduhpenghijauan disekolah sebanyak 36,62, setuju 59,30 yang tidak setuju sebanyak 3,48. Dan yang digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id sangat tidak setuju 0,58. Dengan demikian dapat disimpulkan dari prosentase diatas bahwa peserta didik SMPN 36 Surabaya sebagian besar setuju dengan adanya penghijauan di sekolah mereka. Tabel 4.12 Distribusi jawaban reseponden peserta didik tentang tidak berpartisipasi mengikuti kegiatan lingkungan hidup seperti menanam, merawat tanaman di luar ruangan kelas. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 5 Sangat tidak setuju 55 31,97 Tidak setuju 97 56,39 setuju 19 11,04 Sangat setuju 1 0,58 172 100 Data diatas adalah pertanyaan angket dengan distribusi jawaban Unfavorable , dapat diketahui siswa yang sangat tidak setuju untuk tidak berpartisipasi dalam penanaman sebanyak 31,97, Tidak setuju 56,39 , yang setuju sebanyak 11,04. Dan yang sangat setuju 0,58. Dengan demikian dapat disimpulkan dari prosentase diatas bahwa banyak siswa SMPN 36 Surabaya uang ikut berpartisipasi dalam mengikuti kegiatan lingkungan hidup seperti menanam, merawat tanaman di luar ruangan kelas. Tabel 4.13 Distribusi jawaban reseponden peserta didik tentang adanya tempat sampah di sekolah terpisah organikanorganik di kelas, kantin. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 6 Sangat setuju 87 50,58 setuju 80 46,51 tidak setuju 5 2,90 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id sangat tidak setuju - - 172 100 Dari data tersebut dapat diketahui, siswa yang sangat setuju dengan adanya pemisahan tempat sampah di sekolah sebanyak 50,58, setuju 46,51 dan yang tidak setuju sebanyak 2,90. Dengan demikian dapat disimpulkan dari prosentase diatas bahwa sebagian besar peserta didik sangat setuju dengan adanya pemisahan sampah organic dan anorganik di SMPN 36 Surabaya. Tabel 4.14 Distribusi jawaban reseponden peserta didik tentang ketidak ikutsertaan dalam kegiatan Pengelolaan limbah disekolah karena takut kuman. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 7 Sangat tidak setuju 70 40,69 Tidak setuju 94 54,65 setuju 8 4,65 Sangat setuju - 172 100 Data diatas adalah pertanyaan angket dengan distribusi jawaban Unfavorable , dapat diketahui siswa yang sangat tidak setuju untuk tidak ikut serta dalam pengelolaan limbah sebanyak 40,69, Tidak setuju 54,65 ,dan yang setuju sebanyak 4,65. Maka dapat disimpulkan dari prosentase diatas bahwa banyak siswa SMPN 36 Surabaya yang sangat tidak setuju untuk tidak ikut dalam kegiatan Pengelolaan limbah disekolah karena takut kuman. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Tabel 4.15 Distribusi jawaban reseponden peserta didik tentang semangat atau giat giat ikut melestarikan lingkungan, untuk mengurangi efek global warming. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 8 Sangat setuju 75 43,60 setuju 93 54,06 tidak setuju 4 2,32 sangat tidak setuju - 172 100 Dari data diatas dapat diketahui, siswa yang sangat setuju untuk giat dalam melestarikan lingkungan, untuk mengurangi efek global warming sebanyak 43,60, setuju 54,06 dan yang tidak setuju sebanyak 2,32. Dengan demikian dapat disimpulkan dari prosentase diatas bahwa sebagian besar peserta didik setuju dengan adanya kegiatan pelestarikan lingkungan, untuk mengurangi efek global warming. Tabel 4.16 Distribusi jawaban reseponden peserta didik tentang Sarana di sekolah sangat mendukung untuk membuat karya lingkungan hidup. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 9 Sangat setuju 75 43,60 setuju 90 52,32 tidak setuju 7 4,06 sangat tidak setuju - 172 100 Dari data diatas dapat diketahui, siswa yang sangat setuju tentang sarana di sekolahnya sangat mendukung untuk membuat karya lingkungan hidup sebanyak 43,60, setuju 52,32 dan yang tidak setuju sebanyak 4,06. Dengan digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id demikian dapat disimpulkan dari prosentase diatas bahwa di SMPN 36 Surabaya sudah mendukung sarana lingkungan hidup dengan baik hal ini dapat dilihat dari sebagian besar peserta didik setuju jika sarana di sekolah mereka sangat mendukung untuk membuat karya lingkungan hidup. Tabel 4.17 Distribusi jawaban reseponden peserta didik tentang ruang kelas yang memiliki pengaturan cahaya, ventilasi udara secara alami dan terdapat tumbuhan sebagai sumber belajar didalamnya. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 10 Sangat setuju 81 47,09 setuju 86 50 tidak setuju 4 2,32 sangat tidak setuju 1 0,58 172 100 Dari data diatas dapat diketahui, siswa SMPN 36 Surabaya yang sangat setuju tentang ruang kelas yang memiliki pengaturan cahaya, ventilasi udara secara alami dan terdapat tumbuhan sebagai sumber belajar didalamnya sebanyak 47,09, setuju 50 , yang tidak setuju sebanyak 2,32 dan yang sangat tidak setuju 0,58. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penataan ruang di SMPN 36 sudah baik terlihat dari prosentase diatas bahwa sebagian besar peserta didik setuju tentang ruang kelas yang memiliki pengaturan cahaya, ventilasi udara secara alami dan terdapat tumbuhan sebagai sumber belajar didalamnya. Tabel 4.18 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Distribusi jawaban reseponden peserta didik mengenai jika Jika sarana lingkungan hidup disekolah rusak atau sudah tidak terpakai maka tidak ada yang merawat sarana. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 11 Sangat tidak setuju 69 40,11 Tidak setuju 87 50,58 setuju 15 8,72 Sangat setuju 1 0,58 172 100 Data diatas adalah pertanyaan angket dengan distribusi jawaban Unfavorable , dapat diketahui siswa yang sangat tidak setuju untuk tidak merawat saran yang tidak terpakai sebanyak 40,11, Tidak setuju 50,58 , yang setuju sebanyak 8,72 dan yang sangat setuju 0,58. Maka dapat disimpulkan dari prosentase diatas bahwa banyak siswa SMPN 36 Surabaya yang cinta akan lingkungan dapat dilihat dari presentase yang sangat tidak setuju untuk tidak merawat sarana sekolah yang sudah tidak terpakai. Tabel 4.19 Distribusi jawaban reseponden peserta didik mengenai adanya poin pendidikan lingkungan hidup di visi dan misi sekolah. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 12 Sangat setuju 69 40,11 setuju 97 56,39 tidak setuju 3 1,74 sangat tidak setuju 3 1,74 172 100 Dari data diatas dapat diketahui, siswa SMPN 36 Surabaya yang sangat setuju tentang adanya poin pendidikan lingkungan hidup di visi dan misi sekolah digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id sebanyak 40,11, setuju 56,39 ,yang tidak setuju sebanyak 1,74 dan yang sangat tidak setuju 1,74. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa di SMPN 36 sudah terdapat visi dan misi sekolah mengenai lingkungan dilihat dari prosentase diatas bahwa sebagian besar peserta didik setuju tentang adanya visi misi sekolah tentang adiwiyata.

2. Analisis Data Bentuk Motivasi Ekstrinsik Peserta Didik Di SMPN 36

Surabaya Dari hasil analisa peneliti bahwa pada kegiatan PLH di SMPN 36 Surabaya dilakukan di luar ruangan kelas, peserta didik terlihat aktif dan lebih senang. hal ini sesuai dengan pendapat Robbins Motivasi didefinisikan sebagai sisi perilaku yang ditampilkan seseorang. Orang-orang yang termotivasi akan melakukan usaha yang lebih besar daripada yang tidak.. 12 Maka dapat disimpulkan bahwa jika peserta didik termotivasi oleh suatu hal maka timbul perasaan senang dan semangat dalam melakukan kegiatan di sekolah. Salah satu bentuk motivasi ekstrinsik peserta didik di SMP Negeri 36 Surabaya berupa faktor lingkungan seperti yang dikemukakan oleh widayatun bahwa motivasi ekstrinsik dapat dipicu oleh faktor lingkungan serta situasi dan kondisi. 13 Karena faktor lingkungan inilah peserta didik dapat lebih senang berada di lingkungan sekolah sehingga memicu semangat untuk lebih giat belajar. 12 Robbins, perilaku organisasi. 13 Widayatun., T. R, Ilmu Prilaku, hal 15. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id linkungan fisik sekolah sebagai motif perangsang dari luar individu peserta didik dalam belajar, sehingga peserta didik lebih giat belajar karena motif tersebut seperti yang dikemukakan oleh Sadirman bahwa motivasi ekstrinsik yaitu motif-motif yang aktif dan berfungsinya karena adanya perangsang dari luar. 14 Perangsang dari luar ini dapat berupa hadiah atau nasihat selain itu juga lingkungan yang menjadi motif penyebab meningkatnya motivasi ekstrinsik peserta didik. Pada saat proses pembelajaran di luar kelas dengan susasana lingkungan sekolah yang bersih dan dikelilingi tanaman dan dengan materi pendidikan lingkungan hidup peserta didik terlihat gembira dan semangat saat proses pembelajaran dan juga mereka terlihat tekun saat pembelajaran PLH tersebut, sesuai dengan pendapat Martin Handoko, menurut Martin untuk mengetahui kekuatan motivasi belajar siswa, dapat dilihat dari beberapa ciri-cirinya yaitu : 15 Kuatnya kemauan untuk berbuat, Jumlah waktu yang disediakan untuk belajar, Kerelaan meninggalkan kewajiban atau tugas yang lain, Ketekunan dalam mengerjakan tugas. Untuk mengetahui data tentang hubungan manajemen sekolah berbasis adiwiyata dengan peningkatan motivasi ekstrinsik peserta didik, dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 4.20 14 Sardiman, Interaksi dan motivasi belajar mengajar, hal.90 15 Martin Handoko, Motivasi daya penggerak tingkah laku, hal.59. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Distribusi jawaban reseponden peserta didik mengenai untuk semangat mengikuti pelajaran, saya selalu mempersiapkan diri. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 13 Sangat setuju 69 40,11 setuju 96 55,81 tidak setuju 6 3,48 sangat tidak setuju 1 0,58 172 100 Dari data diatas dapat diketahui, agar peserta didik bersemangat maka sebelum mengikuti pelajaran peserta didik mempersiapkan diri sebanyak 40,11, setuju 55,81 ,yang tidak setuju sebanyak 3,48 dan yang sangat tidak setuju 0,58. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa di SMPN 36 selalu mempersiapkan diri dengan baik sebelum jam pelajaran dimulai. Tabel 4.21 Distribusi jawaban reseponden peserta didik mengenai siswa yang tidak suka membaca buku di tempat yang teduh dengan banyak pepohonan di sekitar ruangan sekolah. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 14 Sangat tidak setuju 88 51,16 Tidak setuju 82 47,67 setuju 2 1,16 Sangat setuju - - 172 100 Data diatas adalah pertanyaan angket dengan distribusi jawaban Unfavorable , dapat diketahui siswa yang sangat tidak setuju jika membaca ditempat yang kurang teduh sebanyak 51,16, Tidak setuju 47,67 ,dan yang setuju sebanyak 1,16. Maka dapat disimpulkan dari prosentase diatas bahwa digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id banyak siswa SMPN 36 Surabaya yang lebih suka membaca ditempat yang teduh karena rasa sejuk dan nyaman. Tabel 4.22 Distribusi jawaban reseponden peserta didik mengenai Sekolah adiwiyata itu bagus, karena dinilai akan membantu saya lebih giat belajar di sekolah. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 15 Sangat setuju 85 49,41 setuju 82 47,67 tidak setuju 5 2,32 sangat tidak setuju - - 172 100 Dari data diatas dapat diketahui, pendapat peserta didik mengenai Sekolah adiwiyata itu bagus, karena dinilai akan membantu saya lebih giat belajar di sekolah sebanyak 49,41, setuju 47,67 ,dan yang tidak setuju sebanyak 2,32.. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Sekolah adiwiyata itu bagus, karena dinilai akan membantu peserta didik lebih giat belajar di sekolah seperti yang sudah diterapkan SMPN 36 Surabaya dengan baik dapat dilihat dari prosentase jawaban peserta didik yang sangat setuju dengan adanya program adiwiyata disekolah. Tabel 4.23 Distribusi jawaban reseponden peserta didik mengenai kenyamanan nyaman belajar di sekolah karena lingkungan sekolah yang bersih. No Jawaban responden Frekuensi Prosentase 16 Sangat setuju 80 46,51 setuju 87 50,58 tidak setuju 4 2,32