digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
BAB III METODE PENELITIAN
Metode penelitian adalah ilmu yang membahas metode ilmiah dalam mencari, mengembangkan, dan menggunakan kebenaran suatu pengetahuan
.
1
Metode juga merupakan suatu cara atau jalan, usaha untuk menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu penelitian atau pengetahuan
ilmiah. Usaha tersebut dilaksanakan dengan menggunakan metode-metode ilmiah untuk research.
Berdasarkan teori diatas, maka dapat disimpulkan bahwa metode penelitian adalah prosedur atau langkah-langkah dalam mendapatkan data ilmiah
untuk tujuan penulisan karya tulis ilmiah.
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Menurut Hamidi pendekatan kuantitatif dalam arti bahwa peneliti
mengumpulkan data dengan menetapkan terlebih dahulu konsep sebagai variabel- variabel yang berhubungan yang berasal dari teori yang sudah ada yang dipilih
oleh peneliti.
2
Penelitian kuantitatif memperhatikan pada pengumpulan dan analisis data dalam bentuk numerik.
1
Muhajir, Metodologi Penelitian Kualitatif, Yogyakarta: Roke Sarasin, 2000, hal. 5.
2
Hamidi, Metode Penelitian Kualitatif: Aplikasi Praktis Pembuatan Proposal dan Laporan Penelitian, Malang: UMM Press,2004, hal. 14-16.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Jenis penelitian ini menggunakan penelitian diskriptif kuantitatif dimana data yang diperoleh dinyatakan dalam bentuk angka dengan jenis pendekatan
korelasi yaitu menguji hubungan antar variable. Deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang berusaha untuk menjawab masalah yang ada berdasarkan angka-
angka dan analisis menggunakan statistik.
3
Maka dari itu peneliti akan menganalisis data yang telah diperoleh, yang berkaitan dengan Hubungan antara
manajemen sekolah berbasis adiwiyata dengan peningkatan motivasi ekstrinsik peserta didik di SMPN 36 Surabaya.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di SMP Negeri 36 Surabaya, yang beralamat di Jalan Kebonsari Sekolahan No 15 Surabaya. Waktu penelitian dimulai pada tanggal 28
november 2014 sampai tanggal 8 januari 2015.
C. Variabel Penelitian
Menurut Sugiono variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang objek atau kegiatan yang mempunyai variasi yang tertentu yang
diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
4
Dalam penelitian yang dilakukan penulis terdiri dari dua variabel, yaitu variabel independen dan variabel dependen. Adapun penjelasan dari masing-
masing variabel adalah sebagai berikut :
3
Sugiyono,metode pendekatan kuantitatif kualitatif dan rd, Bandung: Alfabeta, 2013, hal. 13.
4
Ibid.,hal.59.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
1. Variebel Independen atau Variabel Bebas
Menurut Sugiyono adalah “Variabel independen adalah variabel yang
mempengaruhi suatu yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat”.
5
Pada penelitian yang dilakukan oleh penulis variabel independen X adalah Manajemen Sekolah berbasis Adiwiyata.
2. Variabel Independen atau Variabel Terikat Pengertian variabel depeden menurut Sugiyono
“Variabel dependen merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena
adanya variabel independen bebas.
6
Pada penelitian yang dilakukan oleh penulis variabel dependen Y adalah Peningkatan Motivasi Ekstrinsik Peserta didik.
D. Indikator Variabel
Dalam suatu penelitian, penentuan variabel sangat diperlukan, karena variabel tersebut dapat menentukan alur hubungan yang akan diteliti. Pada
indikator variabel manajemen sekolah berbasis adiwiyata x aspek yang dijadikan acuan adalah prinsip dasar adiwiyata, karena prinsip dasar adiwiyata
adalah hal yang meliputi dalam setiap kegiatan program adiwiyata. Pada aspek kolom dimensi terdapat dua prinsip adiwiyata yakni partisipatif yaitu semua
warga sekolah mulai dari kepala sekolah, guru, staf, dan peserta didik ikut berpartisipasi dalam kegiatan adiwiyata dan berkelanjutan yaitu dilakukan secara
terus-menerus agar dapat menjadi budaya lingkungan yang baik disekolah, indikator sebagai penjabaran dari dimensi, selanjutnya nomor angket favorable
5
Ibid.
6
Ibid.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
dan unfavorable di isi berdasarkan nomor pernyataan angket. Untuk mengetahui aspek apa saja yang diukur dalam skala manajemen sekolah berbasis adiwiyata,
dapat dilihat pada tabel 3.1 sebagai berikut : Tabel 3.1
Indikator variabel Aspek Manajemen sekolah berbasis adiwiyata. Dimensi
indikator Nomor angket
Jumlah Favorable Unfavorable
1. Partisipatif Semua
warga sekolah ikut dalam
pelaksanaan program adiwiyata.
1,3,4,8, 2,5,7
7
2. Berkelanjutan -Program adiwiyata
dilaksanakan dan
diterapkan secara
berlanjut -program adiwiyata
dilaksanakan terus menerus
sehingga menjadi
budaya sekolah yang baik.
6,9,10,12 11
5
Jumlah 12