a. Pengujian Hipotesis
Ferdinand 2006 menjelaskan bahwa ketentuan untuk dapat menerima atau menolak H dapat didasarkan pada perbandingan nilai t
hitung
dengan t
tabel
. Jika nilai t
hitung
lebih besar dari t
tabel
, maka hubungan antar variabelnya signifikan dan dapat dianalisis lebih lanjut. Analisis PLS yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan program SmartPLS
versi 2.0.M3 yang dijalankan dengan media komputer.
Gambar 3.1 Model Analisis Second Order
DT.1
DT.2
DT.3
KE.1
KE.2
KE.3 BA.1
BA.2
BA.3 BT.1
BT.3 BT.2
BT BA
KE DT
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis menggunakan softwere SmartPLS dan pembahasan mengenai Pengaruh Daya Tarik Iklan Dan Kredibilitas Endorser Terhadap Brand Awareness Untuk
Meningkatkan Brand Attitude maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh Daya Tarik Iklan secara signifikan terhadap Brand Awareness. Hal ini
menunjukan Daya Tarik Iklan yang ditampilkan oleh Kartu As memiliki kemampuan untuk membentuk kesadaran merek di benak audiens yang menyaksikan iklan tersebut.
2. Terdapat pengaruh Kredibilitas Endorser secara tidak signifikan terhadap Brand Awareness. Hal ini menunjukan Kredibilitas Endorser sule yang digunakan oleh Kartu As tidak
memiliki kemampuan untuk membentuk kesadaran merek di benak audiens yang menyaksikan iklan tersebut.
3. Terdapat pengaruh Brand Awareness secara tidak signifikan terhadap Brand Attitude. Hal ini menunjukan Brand Awareness yang didapatkan oleh audiens melalui iklan Kartu As tidak
memiliki kemampuan untuk membentuk sikap terhadap merek. 4. Terdapat pengaruh Daya Tarik Iklan secara signifikan terhadap Brand Attitude. Hal ini
menunjukan Daya Tarik Iklan yang ditampilkan oleh Kartu As memiliki kemampuan untuk membentuk sikap terhadap merek di benak audiens yang menyaksikan iklan tersebut.
5. Terdapat pengaruh Kredibilitas Endorser secara tidak signifikan terhadap Brand Attitude. Hal ini menunjukan Kredibilitas Endorser sule yang digunakan oleh Kartu As tidak memiliki