Hasil Uji Validitas Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen

3.6.2 Pengujian Prasyarat Analisis

Uji prasyarat analisis merupakan syarat yang harus dipenuhi agar analisis data dan pengujian hipotesis penelitian dapat dilakukan dengan baik dan tidak menyimpang dari ketentuan yang ada. 3.6.2.1 Uji Normalitas Pengujian normalitas dilakukan terhadap semua variabel yang diteliti, yaitu meliputi variabel kepribadian guru X 1 dan konflik organisasi X 2 , serta komitmen kerja guru Y. Hasil pengujian terhadap sampel penelitian digunakan untuk menyimpulkan apakah populasi yang diamati berdistribusi normal atau tidak. Sedangkan untuk keperluan pengujian normal tidaknya distribusi masing- masing data dirumuskan hipotesis sebagai berikut: H : Data berasal dari sampel tidak berdisitribusi normal. H 1 : Data berasal dari sampel berdisitribusi normal. Kriteria uji: tolak H jika nilai sig 0,05 dan terima H o untuk selainnya. 3.6.2.2 Uji Homogenitas Tujuan uji homogenitas sampel adalah untuk mengetahui apakah data sampel yang diambil merupakan sampel yang berasal dari populasi bervarian homogen. Pengujian homogenitas dilakukan terhadap semua variabel independen yang diteliti, yaitu meliputi variabel kepribadian guru X 1 dan konflik organisasi X 2 . Untuk keperluan pengujian digunakan metode uji analisis One-Way Anova, dengan langkah-langkah sebagai berikut: Perumusan Hipotesis: H : Varians populasi tidak homogen. H 1 : Varians populasi adalah homogen. Dengan kriteria uji: tolak H jika nilai sig 0,05, dan terima H untuk selainnya. 3.6.2.3 Uji Linieritas Uji linieritas dilakukan untuk mengetahui apakah persamaan regresi yang ada merupakan persamaan linier atau berupa persamaan non linier. Pengujian linieritas persamaan regresi dilakukan dengan melihat nilai Devation from linierity pada tabel Anova. Hipotesis yang digunakan: H : Model persamaan regresi tidak linier. H 1 : Model persamaan regresi linier. Dengan kriteria uji tolak H jika nilai sig dari Devation from linierity pada tabel Anova 0,05, dalam hal lain H diterima.

3.6.3 Pengujian Hipotesis

Hipotesis yang diuji dalam penelitian ini adalah pengaruh variabel bebas kepribadian guru X 1 dan konflik organisasi X 2 terhadap variabel komitmen kerja guru Y baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama. Pengaruh secara kuantitatif antara masing-masing variabel bebas X 1 dan X 2 terhadap variabel terikat Y dihitung dengan menganalisis bentuk persamaan regresi linier sederhana, dengan model persamaan: Ŷ = a + b i X i. Keterangan: a = konstanta regresi b i = faktor konstanta X i X i = variabel bebas i Kemudian analisis dilanjutkan dengan menganalisis bentuk persamaan regresi linier ganda dengan model persamaan: Ŷ = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 Keterangan: a = konstanta regresi b i = faktor konstanta X i X i = variabel bebas i Signifikansi pengaruh variabel bebas X 1 dan X 2 secara bersama-sama terhadap variabel terikat Y diketahui berdasarkan hasil nilai uji statistik F, dengan rumus � ℎ = � � � − � − 1 Keterangan: F h : Nilai F hitung JK reg : Jumlah kuadrat regresi JK res : Jumlah kuadrat residu n : banyaknya sampel k : banyaknya variabel bebas Besar pengaruh variabel bebas X 1 dan X 2 secara bersama-sama terhadap variabel terikat Y dilakukan dengan menghitung nilai koefisien determinasi R 2 . Sedangkan signifikansi pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat ditentukan berdasarkan hasil uji statistik t, dengan rumus: = � � � Keterangan: t : nilai t hitung b : koefisien variabel x S b : � 2 2 2 : 2 − � 2 2 Arikunto, 2002 Perhitungan nilai uji statistik F dan nilai uji statistik t dalam penelitian ini menggunakan jasa program komputer SPSS Statistical Product and Service Solution 20.00 for Window.

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI MANAJEMEN SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH METRO PUSAT

1 27 84

THE INFLUENCE OF SCHOOL LEADERSHIP, SCHOOL CLIMATE, ORGANIZATIONAL CULTURE ON ACHIEVEMENT MOTIVATION OF TEACHERS IN THE ELEMENTARY STATE SCHOOL WEST METRO PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, IKLIM SEKOLAH, BUDAYA ORGANISASI TERHADAP MOTIVASI BERPRESTASI

0 11 108

THE EFFECTIVENESS OF THE LEADERSHIP'S ROLE AND FUNCTION OF MUHAMMADIYAH ELEMENTARY SCHOOL PRINCIPAL OF METRO EFEKTIVITAS PERAN DAN FUNGSI KEPALA SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH METRO

3 69 100

The Role of Principal Leadership in Sustainable Professional Development in 4th State Elementary School, East Metro PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DI SD NEGERI 4 METRO TIMUR KOTA METRO

3 78 78

PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENUMBUHKAN BUDAYA ISLAMI DI SMK MUHAMMADIYAH Peran Kepala Sekolah Dalam Menumbuhkan Budaya Islami Di Smk Muhammadiyah Gubug Grobogan.

0 3 19

PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENUMBUHKAN BUDAYA ISLAMI DI SMK MUHAMMADIYAH Peran Kepala Sekolah Dalam Menumbuhkan Budaya Islami Di Smk Muhammadiyah Gubug Grobogan.

0 2 12

FUNGSI KEPALA SEKOLAH SEBAGAI MOTIVATOR DALAM PENINGKATAN KINERJA SEKOLAH Fungsi Kepala Sekolah Sebagai Motivator Dalam Peningkatan Kinerja Sekolah Studi Empirik Pada Sekolah Dasar Birrul Walidain Muhammadiyah Sragen Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 2 16

MANAJEMEN KEPALA SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH PROGAM UNGGULAN (SDMPU) Manajemen Kepala Sekolah Di Sekolah Dasar Muhammadiyah Progam Unggulan (SDMPU) Gedongan Colomadu Tahun Ajaran 2010/2011.

0 0 14

FUNGSI DAN PERAN BISNIS RITEL DALAM SALURAN PEMASARAN The Function and the Role of Retail Business in Marketing Line

0 0 12

MAJLIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH PIMPINAN CABANG MUHAMMADIYAH METRO BARAT SMA MUHAMMADIYAH 1 METRO

0 0 5