Keterangan: a = konstanta regresi
b
i
= faktor konstanta X
i
X
i
= variabel bebas i Signifikansi pengaruh variabel bebas X
1
dan X
2
secara bersama-sama terhadap variabel terikat Y diketahui berdasarkan hasil nilai uji statistik F, dengan rumus
�
ℎ
=
�
� � − � − 1
Keterangan: F
h
: Nilai F hitung JK
reg
: Jumlah kuadrat regresi JK
res
: Jumlah kuadrat residu n
: banyaknya sampel k
: banyaknya variabel bebas Besar pengaruh variabel bebas X
1
dan X
2
secara bersama-sama terhadap variabel terikat Y dilakukan dengan menghitung nilai koefisien
determinasi R
2
. Sedangkan signifikansi pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat ditentukan berdasarkan hasil uji statistik t, dengan rumus:
=
� �
�
Keterangan: t : nilai t hitung
b : koefisien variabel x
S
b
:
�
2 2
2
:
2
− �
2 2
Arikunto, 2002 Perhitungan nilai uji statistik F dan nilai uji statistik t dalam penelitian ini
menggunakan jasa program komputer SPSS Statistical Product and Service Solution 20.00 for Window.
3.6.4 Uji Signifikansi Regresi
Pengujian tingkat keberartian regresi yang didapat, dilakukan dengan uji t untuk persamaan regresi linier sederhana dan uji F untuk persamaan regresi linier
ganda. Hipotesis yang diajukan dalam uji ini adalah: H
: Persamaan regresi tidak signifikan
H
1
: Persamaan regresi signifikan Kriteria uji yang digunakan untuk uji t pada taraf signifikan
ά 0,05 adalah tolak H
jika nilai t
hitung
t
tabel
, dan dalam hal lain H diterima,
Purwanto, dkk. 2007:193-194. Sedangkan untuk uji F pada taraf signifikan ά
0,05 adalah tolak H jika nilai F
hitung
F
tabel
, dalam hal lain H diterima
Arikunto, 2002: 285.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab V ini akan dibahas mengenai kesimpulan, implikasi dan saran dari penelitian.
5.1 Kesimpulan
Persyaratan analisis data telah terpenuhi, dengan demikian kesimpulan yang dihasilkan dari analisis data dapat digeneralisasikan pada populasi penelitian.
Berdasarkan rumusan masalah, tujuan penelitian, hipotesis penelitian dan analisis data yang telah dipaparkan pada bab terdahulu, maka dapat dibuat kesimpulan
sebagai berikut:
5.1.1 Terdapat pengaruh antara kepribadian guru terhadap komitmen kerja guru
dengan kadar kekuatan pengaruh yang sangat signifikan. Mengandung arti bahwa semakin baik kepribadian seorang guru, maka semakin baik pula
komitmen kerjanya.
5.1.2 Terdapat pengaruh antara konflik organisasi terhadap komitmen kerja guru
dengan kadar kekuatan pengaruh yang sangat signifikan. Mengandung arti bahwa semakin baik persepsi guru mengenai konflik organisasi, maka
semakin baik pula komitmen kerjanya.