5. Neraca Analitik
6. Stop watch
7. Oven
8. Beaker glass
9. Gelas ukur
10. Erlenmeyer
11. Kertas saring Whatman
12. Blender
13. Ayakan
14. Pipet volume
15. COD meter
3.3. Prosedur Analisa
Prosedur analisa dilakukan untuk mengetahui, kadar warna , turbiditas, TSS dan COD dari limbah cair pencucian jeans.
3.3.1. Analisa COD Chemical Oksigen Demand
Metode Pemeriksaan : tanpa refluks Titrasi di Laboratorium Prinsip Analisis: Pemeriksaan parameter COD ini menggunakan oksidator potassium dikromat
yang berkadar asam tinggi dan dipertahankan pada temperatur tertentu. Penambahan oksidator ini menjadikan proses oksidasi bahan organik menjadi air
Darnianti : Penurunan kadar warna limbah cair industri Pencucian jeans dengan kitosan dan jamur Lapuk putih trametes versicolor, 2008.
USU Repository©2008
dan CO
2
, setelah pemanasan maka sisa dikromat diukur. Pengukuran ini dengan jalan titrasi, oksigen yang ekivalen dengan dikromat inilah yang menyatakan
COD dalam satuan mgL.
3.3.2 TSS Total Suspended Solid
TSS adalah jumlah berat dalam mgliter kering lumpur yang ada dalam limbah setelah mengalami penyaringan dengan membran berukuran 0,45 mikron
Sugiharto, 1987. Penentuan zat padat tersuspensi TSS berguna untuk mengetahui kekuatan pencemaran air limbah domestik, dan juga berguna untuk penentuan
efisiensi unit pengolahan air BAPPEDA, 1997.
3.3.3 Analisa Konsentrasi Zat Warna
Analisa konsenrasi Zat warna dilakukan dengan menggunakan alat Lovibond. Dimana limbah dimasukkan dalam suatu wadah dan diukur dengan cara
melihat perubahan warna dengan angka – angka yang diatur sampai kadar warna pada layar terlihat sama.
3.3.4 Analisa Turbiditas
Kekeruhan adalah sifat optis dari suatu larutan, yaitu hamburan dan adsorbsi cahaya yang melaluinya. Uji kekeruhan adalah mengukur suatu sifat optik dari suatu
sifat optik dari suatu sampel air yaitu hasil penyebaran dan penyerapan cahaya oleh
Darnianti : Penurunan kadar warna limbah cair industri Pencucian jeans dengan kitosan dan jamur Lapuk putih trametes versicolor, 2008.
USU Repository©2008
bahan – bahan partikel yang terdapat dalam sample. Jumlah dari kekeruhan yang terukur tergantung pada berabagai macam variable seperti : ukuran, bentuk dan
indeks refraksi dan partikel. Kekeruhan tidak mempunyai hubungan langsung terhadap berat berbagai bahan yang terdapat pada suspensi karena bentuk dan indeks
refreksi dari berbagai partikel mempunyai efek terhadap penyebaran sinar dari suspensi Alaerts dan Sri, 1978. Metode pengukuran yang dilakukan adalah metode
Nefelometrik unit kekeruhan FTU
3.4 Prosedur Penelitian