Permohonan Kredit dan Prakarsa kredit

49

BAB IV PENYELESAIAN KREDIT MACET YANG OBJEK JAMINANNYA

HAK ATAS TANAH BERSTATUS HAK GUNA USAHA PADA BANK RAKYAT INDONESIA CABANG MEDAN PUTRI HIJAU

A. Pelaksanaan Pemberian Kredit yang Objek Jaminannya Hak Guna

Usaha pada Bank Rakyat Indonesia Setiap tahapan proses pemberian kredit, harus senantiasa dilaksanakan dengan menerapkan prinsip kehati-hatian. Prinsip kehati-hatian tersebut tercermin dalam kebijakan pokok perkreditan, tata cara penilaian kualitas kredit, profesionalisme dan integritas pejabat perkreditan. Adapun proses pemberian kredit yang diajukan oleh debitur kepada bank antara lain: 55

1. Permohonan Kredit dan Prakarsa kredit

Permohonan kredit diajukan debitur secara tertulis baik untuk kredit baru, perpanjangan jangka waktu kredit, tambahan kredit, permohonan perubahan syarat kredit, restrukturisasi dan penyelesaian kredit. Permohonan kredit secara tertulis dapat diajukan dengan menggunakan surat permohonan kepada kreditur. Yang melayani pendaftaran permohonan kredit adalah Bagian Administrasi Kredit ADK. Urutan kegiatan yang harus dilakukan ADK pada saat pendaftaran adalah a. Memeriksa kelengkapan berkas calon debitur antara lain : 1 Copy tanda bukti diri KTP, SIM atau surat keterangan identitas lainnya yang masih berlaku atau akta pendirian badan usaha dan perubahannya. 2 Surat izin usaha atau keterangan usaha dari kepala desa atau lurah. 55 Wawancara dengan Nirwan Fahmi selaku Account Officer, Bank Rakyat Indonesia Persero Kantor Cabang Putri Hijau Medan, 27 Juli 2015. 3 Tanda bukti kepemilikan agunan b. Melayani pendaftaran kredit dan menjelaskan segala hal menyangkut ketentuan kredit kepada calon debitur sehingga dikemudian hari tidak menimbulkan masalah yang disebabkan oleh ketidaktahuan debitur perihal kredit yang dinikmati. Penjelasan-penjelasan kepada calon debitur tersebut meliputi hal-hal antara lain sebagai berikut : 1 Keperluan atau penggunaan kredit 2 Besarnya kredit dan jangka waktunya 3 Besarnya suku bunga kredit 4 Cara pembayaran kembali 5 Ketentuan asuransi jiwa kredit 6 Dan hal-hal yang dianggap perlu c. Meminta calon debitur untuk mengajukan perkiraan besarnya permohonan kredit beserta jangka waktu yang dikehendaki. d. Meminta calon debitur untuk mengisi dan membubuhkan tanda tangan pada formulir pendaftaran. e. Mengisi formulir tanda terima bukti pemilikan agunan. f. Menyiapkan berkas kredit dalam satu map selanjutnya berkas ini disebut surat keterangan permohonan pinjamanSKPP. Setelah pendaftaran permohonan kredit selesai dilakukan oleh ADK berkas permohonan kredit tersebut diserahkan kepada Pemimpin Cabang Pinca untuk disetujui dilakukan proses selanjutnya. Dalam melakukan prakarsa kredit, account officer melakukan hal-hal sebagai berikut: a. Melakukan kunjungan ke domisili dan lokasi usaha debitur untuk mencari data dan informasi yang relevan dengan pengajuan kredit debitur serta memastikan usaha debitur layak untuk dibiayai. Pencarian data dan informasi debitur dapat dilakukan dengan wawancara baik dengan debiturcalon debitur maupun dengan pihak-pihak yang terkait dengan debitur keluarga, tetangga, rekanan, karyawan sehingga Pejabat Pemrakarsa mendapatkan gambaran tentang karakter, kondisi usaha, kemampuan debiturcalon debitur dalam mengelola usahanya dan tujuan penggunaan kredit. Seluruh hasil kunjungan tersebut harus dituangkan secara tertulis dalam Laporan Kunjungan Nasabah LKN. b. Melakukan kunjungan ke lokasi agunan yang akan diserahkan oleh debiturcalon debitur untuk mengetahui kebenarannya dan melakukan penilaian agunan. Hasil penilaian agunan harus dituangkan dalam form Hasil Penilaian Agunan. c. Melakukan penelitian atas data-data yang diterima dari pemohon, misalnya laporan keuangan, memastikan kesesuaian dokumen yang diterima dalam bentuk foto copy misalnya : identitas debitur, legalitas usaha dengan asli dokumen, memastikan keaslian sertifikat hak guna usaha ke Kantor Pertanahan. Mencari informasi seluas-luasnya tentang bisnis proses usaha yang akan dibiayai.

2. Analisis dan evaluasi kredit

Dokumen yang terkait

Tinjauan Yuridis Penyelesaian Kredit Macet Pada Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Krakatau Medan

2 72 103

Hak Atas Tanah Sebagai Jaminan Utang Dalam Perjanjian Kredit Dengan Hak Tanggungan (Studi Kasus Pada PT. Bank Rakyat Indonesia, TBK Cabang Medan)

6 143 108

Tinjauan Yuridis Penyelesaian Kredit Macet Pada Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Krakatau Medan

1 51 103

Upaya Penyelesaian Kredit Macet Dalam Kredit Usaha Rakyat (Kur) Pada Bank (Studi Pada Bank Btn Cabang Pemuda Medan)

9 166 128

Penyelesaian Kredit Macet Yang Objek Jaminannya Hak Atas Tanah Berstatus Hak Guna Usaha (Studi Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Medan Putri Hijau)

0 16 94

Penyelesaian Kredit Macet Yang Objek Jaminannya Hak Atas Tanah Berstatus Hak Guna Usaha (Studi Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Medan Putri Hijau)

0 0 8

Penyelesaian Kredit Macet Yang Objek Jaminannya Hak Atas Tanah Berstatus Hak Guna Usaha (Studi Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Medan Putri Hijau)

0 0 1

Penyelesaian Kredit Macet Yang Objek Jaminannya Hak Atas Tanah Berstatus Hak Guna Usaha (Studi Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Medan Putri Hijau)

0 0 13

Penyelesaian Kredit Macet Yang Objek Jaminannya Hak Atas Tanah Berstatus Hak Guna Usaha (Studi Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Medan Putri Hijau)

0 0 18

Penyelesaian Kredit Macet Yang Objek Jaminannya Hak Atas Tanah Berstatus Hak Guna Usaha (Studi Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Medan Putri Hijau)

0 0 3